Kuliah daring menjadi solusi untuk tetap menjalankan kegiatan belajar-mengajar di tengah penyebaran virus corona (Covid-19) yang semakin meluas. Namun kuliah daring ini menyebabkan anak-anak menjadi stress karena mendapat tugas yang banyak dengan deadline yang mepet. Ketika mengerjakan tugas pun kadang kala kita tidak fokus karena di mata kuliah selanjutnya ada tugas lagi dan misalnya dikumpulkan serentak di minggu selanjutnya. Weekend pun menjadi tidak tenang kita cemas dengan tugas jika tidak selesai.
Menurut Youdics gimana sih cara mengatasi hal tersebut, supaya kita gak stress dengan deadline tugas yang numpuk banget? Yuk berbagi pengalaman dan tipsnya!
Tentunya yang pertama jangan stres, dibawa enjoy. Semua tugas yang kita dapatkan tentunya merupakan tanggung jawab bukan? nah maka harus kita kerjakan tentunya. Dengan adanya tugas kuliah tentunya menyita banyak waktu kita namun itu tidak masalah karena mengerjakan tugas bukan hal yang buruk.
Agar tidak stress menghadapi tugas kuliah maka bisa coba lakukan hal berikut,
Membuat list pekerjaan kamu yang akan dikerjakan, bisa ditulis di stickey notes kemudian ditempel di meja belajar/lemari/laptop sehingga kamu akan tahu apa yang akan dikerjakan
Kurangi waktu kalian buat bermain atau melakukan hal yang tidak bermanfaat dan luangkan waktu kalian untuk mengerjakan tugas
Coba ketika mengerjakan tugas itu sambil ngemil, sediakan minum juga dan mendengarkan musik dijamin bisa menghilangkan stress
Kalau tips dari saya waktu stress karena terlalu banyak tugas, hal yang saya lakukan terlebih dahulu adalah relaksasi pernafasan. Coba komunikasi dengan diri apakah hari ini saya (diri) siap mengerjakan tugas??? jika memang belum siap, saya tidak akan memaksakan. Saya akan mencari kegiatan lain terlebih dahulu yang dapat membuat rasa aman dan tenang. Selanjutnya saya membuat rancangan waktu pengerjaan yang maksimal 2 hari setelah tugas diberikan harus dapat saya selesaikan, atau bisa di list tugas-tugas. Dan terakhir saat waktu pengerjaan, saya kembali mengajak bicara diri untuk sudah saatnya bangun menyelesaikan tanggung jawab dan hal ini biasanya cenderung saya paksa karena sudah menjadi waktu perencanaan.
Intinya setiap kali saya mendapatkan tugas, dihari itu juga saya buat jadwal pengerjaan yang mana maksimal 2 hari setelah tugas diberikan harus dapat diselesaikan. Biasanya penumpukan tugas terjadi menjelas UTS atau UAS yang hal ini menurutku adalah melatih diri untuk menjadi individu yang bisa memanagement waktu dengan baik dan mengontrol perilaku diri.
menurut saya hal yang paling mendasar yaitu jangan biarkan tugas kuliah menumpuk. gimana caranya? ya jangan ditumpuk. apa yang harus dilakukan supaya ga numpuk? melawan rasa malas. Rasa malas adalah musuh semua manusia karena dapat menghambat produktivitas dalam mengerjakan sesuatu. Dari apa yang saya alami dan saya lihat, beberapa mahasiswa lebih memilih untuk mengeluhkan tugasnya daripada mengerjakannya. Kerjakan tugas kuliah satu per satu ketika tugas diberikan, jadi tidak tertumpuk dengan tugas lain.
Tugas kuliah dapat jadi penyebab stres, apalagi di masa pandemi ini perkuliahan dilakukan secara online dan hal itu lah yang menyebabkan banyaknya tugas kuliah yang harus dikerjakan. Stres memang wajar dialami oleh setiap individu dan stres itu tidak dapat dihindari. Untuk mengatasi stres tersebut dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya manajemen stres. bisa di baca di link berikut:
Dengan melakukan manajemen stres harapannya stres yang timbul karena tugas kuliah setidaknya dapat diatur dan diatasi.
Sebenarnya penumpukkan tugas kuliah dikarenakan mahasiswanya sendiri yang suka menunda-nunda mengerjakan tugas tersebut, menyangka ia masih memiliki banyak waktu dari waktu yang telah diberikan oleh dosen. Ada baiknya, ketika sudah diberikan tugas, jika di hari tersebut ada waktu luang langsung kerjakan. Kalau perlu, cari teman yang memiliki sifat rajin seperti itu juga dan saling sharing untuk saling menyemangati dan mengingatkan. Dengan begitu tugas juga akan terasa lebih mudah karena adanya teman diskusi dan ada yang mengingatkan kapan waktu untuk mengerjakan tugas dan mengirimnya.
Menurut saya, semenjak kuliah daring ini poses pembelajaran kurang efektif dilaksanakan, mengingat ketika kita berada dirumah suasana untuk belajarnya sangat berbeda dari saat kita melakukan kegiatan belajar di kampus. banyak distraksi yang mengganggu kefokusan kita saat melaksanakan kelas online ini. distraksi ini tidak hanya dirasakan oleh kita sebagai mahasiswa, melainkan beberapa dosen pengajarpun mengeluhkan persoalan kuliah online ini. maka tidak jarang beberapa dosen pengajar hanya memberikan tugas pada saat jam mata kuliahnya. tidak masalah jika hanya sebagian dosen yang memberikan tugas ketika kelas, tapi bagaimana dengan kasus jika selama satu minggu full semua dosen hanya memberikan tugas tanpa penjelasan materi, tentunya hal itu sangat membuat stress. Apalagi ketika deadline tugas tersebut diwaktu yang bersamaan, walaupun dikerjakan langsung tanpa ditunda sampai menumpuk pun jika hal ini terjadi pasti akan membuat mahasiswa stress.
Nah saya memiliki beberapa cara yang efektif dilakukan oleh saya sendiri ketika sedang stress dengan tugas yang menumpuk seperti, biasanya saya menelpon beberapa teman saya untuk mengerjakan tugas bersama. karena dengan adanya teman untuk berdiskusi biasanya tugaspun tidak menjadi beban. jika sedang tidak ingin berdiskusi dengan teman, biasanya saya suka memesan makanan/ minuman untuk menemani saya mengerjakan tugas, dengarkan musik penenang pikiran agar lebih relax dan suasana hati lebih baik. Dan berikan 1 tujuan hiburan diri yang akan dilakukan ketika tugas telah selesai dikerjakan, karena saya rasa hal ini mampu memicu kesigapan kita untuk mengerjakan tugas. contohnya seperti “kalau tugas ini sudah selesai aku mau main game. atau aku mau belanja” dengan memberi reward untuk diri sendiri, maka kita dapat menghapuskan rasa stress karena tugas yg menumpuk.
Wah banyak banget nih tips dari kakak-kakak ini supaya kita gak kewalahan dan stress karena tugas yang numpuk. Setuju juga nih memang orang beda-beda ada yang rajin ada yang masih malas untuk mengerjakan tugas makanya tugasnya jadi numpuk. Dan mungkin yang dikatakan kak Muthia ini bener banget nih karena dari pengalaman saya juga ada dosen yang seperti itu, mereka juga kadang ada yang ngasih materi ada yang nggak sama sekali sampai akhir semester pun. Jadi kita hanya disuruh mengerjakan beberapa projek saja tanpa adanya bimbingan.
Terima kasih tips dan sarannya kakak semua.
Betul banget nih, semenjak adanya Covid ini mahasiswa diharuskan untuk kuliah daring dan tentunya, pelaksanaan perkuliaan secara online ini menimbulkan pro dan kontra dikalangan mahasiswa. Beberapa mahasiswa memang merasa cukup puas dari pelaksanaan sistem tersebut, akan tetapi tidak sedikit pula yang mengecam metode perkuliahan secara online. Tapi ini harus dilakukan karena kondisi yang memaksa jika tidak ingin penyebaran covid-19 meluas. Ekspetasi aku waktu kuliah daring itu kita lebih sedikit santai dan memiliki waktu yang fleksible, akan tetapi selama kuliah daring ini yang namanya weekend tetep aja ngerjain tugas, gak sesantai yang dibayangkan. Apalagi kalau dosennya minta deadlinenya cepet pasti kita bakal kelabakan banget sama tugas-tugas yang lain. Belum lagi kalau ada beberapa mata kuliah yang deadliennya bersamaan, pasti pusing banget deh.
Tips supaya kita gak stress dengan deadline tugas yang menumpuk :
Mengerjakan tugas bareng teman via online, karena mengerjakan tugas sendirian memang membuat kita bosan dan stress, dengan mengerjakan bareng temankita merasa pekerjaan lebih ringan karena bisa bertukar pikiran sambil mengobrol meskipun tidak dapat bertatap muka secara langsung.
Beristirahat sejenak agar bisa mengerjakan tugas dengan pikiran yang fresh.
Mengerjakan tugas sambil mendengarkan musik yang disukai agar lebih semangat lagi dalam mengerjakan tugas-tugas yang menumpuk.
Memanajemen waktu dengan membuat jadwal deadline tugas yang perlu diselesaikan terlebih dahulu. Dengan cara ini tugas akan terselesaikan sebelum deadline yang sudah ditentukan.
Dan yang terakhir jangan lupa untuk memberi reward kepada diri sendiri setelah mengerjakan tugas yang banyak dengan melakukan hal-hal yang disukai dan untuk lebih memotivasi diri lagi agar lebih bersemangat mengerjakan tugas selanjutnya.
Wah, pertanyaan yang sangat relate dengan kehidupan perkuliahan saya . Tentu saja saya juga sering merasakan stress ketika tugas menumpuk, terlebih ketika akan dilaksanakan ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Sepertinya semua akan merasakan stress, tetapi pasti setiap orang akan berbeda mengatasi dan mengelola stress tersebut. Berikut beberapa tips dari pengalaman saya untuk mengurangi stress tugas menumpuk :
Menyicil Tugas
Salah satu alasan tugas menumpuk karena kita menunda-nunda untuk mengerjakan tugas tersebut. Padahal, apabila kita mengerjakan satu demi satu setelah tugas diberikan maka akan lebih terlihat sedikit dan tidak semenumpuk itu. Saya pribadi lebih suka mengerjakan tugas dengan sistem menyicil. Setelah dosen memberi tugas, saya usahakan langsung menyicil tugas tersebut hari itu juga, syukur kalau bisa selesai, kalau tidak bisa selesai saat itu juga ya tidak apa-apa, setidaknya saya sudah menyicil dan mengurangi tugas saya perlahan.
Membuat To Do List
Dalam mengerjakan tugas, terkadang saya juga membuat to do list tugas yang harus saya kerjakan. Biasanya saya menyusunnya berdasarkan skala prioritas, kalau tidak deadline yang dekat ya mana yang bisa saya kerjakan terlebih dahulu. Membuat to do list ini sangat membantu saya untuk memetakan tugas-tugas yang harus saya kerjakan.
Istirahat
Ketika mengerjakan tugas yang menumpuk, perlu untuk beristirahat sebentar. Istirahat ini dapat dilakukan dengan mendengarkan musik, bernyanyi, bermain hp, makan, minum, dan kegiatan lainnya yang menyenangkan untuk dilakukan. Istirahat ini dapat menjadi cara untuk mengembalikan semangat. Terkadang saya juga menonton film atau tidur sebentar untuk mengembalikan semangat mengerjakan tugas.
Deadline tugas yang numpuk banget rentan dialami oleh mahasiswa. Apalagi jika memiliki segudang kegiatan dan lain-lain. Manajemen waktu merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun semua kegiatan agar terselesaikan dengan baik. Stress memang rentan jikalau tugas-tugas belum terselesaikan. Menurutku cara mengatasi ketika sedang stress dengan deadline tugas yang numpuk banget itu biasanya
Mencoba tenang
Tidak dapat dipungkiri tenang merupakan faktor yang penting ketika kita mengerjakan sesuatu. Mencoba tenang disini bukan berarti tidak mengerjakan tugas dan berdiam, namun lebih tetap mengerjakan tugas dengan kondisi tenang dan jangan panik. Otak akan berpikir dengan baik jika kondisi yang tenang.
Berusaha mengerjakan namun jangan terlalu berharap sempurna
Tugas yang sempurna siapa sih yang tidak mau. Tapi, ketika kita terlalu berekspektasi akan tugas kita harus sempurna hal itu akan berdampak buruk pada pikiran kita karena otak dipaksa untuk terus berpikir ulang dalam menyelesaikan. Misalnya kita dikasi tugas dadakan mengerjakan bab 1-4 dengan deadline 1 hari. Ketika memaksakan otak untuk terus berpikir ulang materi yang sempurna untuk mengenai bab 1 maka bisa-bisa bab 2,3,4 tidak terkejar, sehingga malah membebani otak kita lebih berat lagi. Namun, ketika kita sudah menyelesaikan bab 1-4 dengan waktu yang masih tersisa, bisa melakukan revisi dan menyempurnakan lagi.
Optimis bisa
Ketika kita dihadapkan dengan tugas, kita harus optimis bisa menyelesaikan tugas tersebut. Secara tidak langsung hal itu membuatku bersemangat mengerjakan tugas dan meminimalisis stress
Mendengarkan musik
Musik yang kita dengarkan saat mengejakan tugas dapat berpengaruh pada suasana hati kita. Jadi, ketika mengerjakan tugas bisa mendengarkan musik yang bikin semangat
Terkadang yang bikin tugas menumpuk itu karena “perfeksionis”. Mau dapat nilai tertinggi. Tapi apa daya ketika nugas saat pandemi gini sering banget semakin dipikir, semakin diulang-ulang malah semakin ribet. Ujung-ujungnya yahh jadi stres, beban pikiran lagi.
Jadi alih-alih mempersulit kondisi dengan bersifat perfeksionis lebih baik dirampungkan semua dulu tugasnya. Kalau masih ada waktu, boleh deh dicek lagi, dikoreksi lagi. Semangat berjuang !!
Semenjak pandemi pasti kegiatan sangat tidak produktif dan bawaanya pasti malas - malasan dalam mengerjakan tugas dan melakukan pekerjaan, Nah agar kita produktif dengan baik Pertama, pentingnya kita membuat time management dengan baik agar berstruktur dalam melakukan hal apapun apalagi masalah tugas tugas nih. Dengan membuat time management kita bisa menentukan skala prioritas misalnya, lebih penting mengerjakan tugas atau lebih penting nonton film yang lagi on going. Kedua, membuat To Do List atau membuat jadwal harian dengan membuat to do list kita bisa tahu nih mau apa yang kita lakukan di awal sampai hingga akhir jadi bisa lebih terstruktur dan terjadwal dengan membuat to do list kita bisa lebih kosisten dalam menentukan waktu yang harus di prioritaskan.
Stress merupakan hal yang wajar terjadi ketika kita sedang dihadapkan dengan berbagai tekanan, mulai dari beban tugas, lingkungan yang tidak mendukung dan sebagainya. Namun tentu saja hal ini bisa kita atasi dengan melakukan beberapa cara di bawah ini yang menurut saya ampuh dalam mengatasi stress ketika tugas menumpuk :
Perhatikan pola makan dan pola tidur. Orang yang sedang mengalami stres karena kerjaan atau tugas cenderung akan memiliki pola makan yang berantakan dan juga mengalami gangguan tidur. Jika kita tidak berusaha untuk memperbaikinya, hal ini akan berlarut dan mengganggu kesehatan fisik kita. Selain itu tetapkan jam tidur dan lakukanlah kegiatan yang bisa membuat rileks agar dapat cepat tertidur.
Fokus dan melakukan yang terbaik. Walaupun sangat sulit untuk dilakukan, namun cobalah untuk tetap fokus dan selalu melakukan yang terbaik. Jika tugas-tugas kita berhasil dikerjakan dengan baik, maka kita akan mendapatkan kepuasan tersendiri yang membuat kita lebih semangat dan percaya diri.
Me time. Stress karena tugas mungkin saja membuat kita lupa untuk menyisihkan waktu untuk diri sendiri. Hal itu membuat kita mulai tidak memiliki waktu untuk melakukan hal-hal yang kita sukai. Tanpa sadar, kita mengalami stres dan mulai membenci rutinitas yang kita jalani. Jika sudah mulai merasakan stres, berhentilah sejenak dan habiskan waktu untuk diri kita sendiri. Saya biasanya melakukan “me time” saya dengan menonton film atau mendengarkan lagu-lagu kesukaan saya.
Ini menjadi problem bagi kebanyakan mahasiswa, seringkali karena kita menyepelekan waktu pengumpulan tugas yang masih lama kita sering menunda pekerjaan. Akhirnya tugas kita bukan malah selesai malah makin menumpuk. Beberapa cara ini adalah hal yang sering saya lakukan ketika sedang stres dengan kehidupan termasuk ketika tugas kuliah menumpu.
Menenangkan diri
tak dapat dipungkiri ketika kita menghadapi tugas yang menumpuk cenderung kita akan panik dan bukan malah segera menyelesaikan tugas kita malah frustasi dan merasa tidak memiliki harapan. Oleh karena itu menenangkan diri adalah salah satu kunci mengatasi stress yang kita alami.
Membuat jadwal
Membuat jadwal sangat kita perlukan guna mengatasi tugas kita yang menumpuk kita harus menyelesaikan nya satu persatu. Kerika kita sudah mengerti apa yang harus kita lakukan maka kita akan lebih terarah dalam bertindak.
Beri reward pada diri sendiri
Seringkali Stress itu ada karena kita merasa lelah dan merasa jenu dengan kegiatan sehari - hari, begitu juga saat mengerjakan tugas apalagi saat tugas terlanjur menumpuk. Memberikan reward kecil pada diri sendiri mungkin bisa menjadi alternatif untuk mengurangi stress ketika terlalu lelah dengan tugas.
Jika menurut pengalaman saya, yang biasa saya lakukan adalah melakukan teknik relaksasi tarik nafas yang tujuannya agar otak lebih tenang. Atau bisa juga biar tidak bosan, kamu bisa menghubungi temanmu untuk mengerjakan tugas bersama via online, Beristirahat sejenak agar bisa mengerjakan tugas dengan pikiran lebih fresh, Jangan lupa beri reward untuk diri sendiri setelah mengerjakan banyak tugas, dan Mengerjakan tugas sambil mendengarkan musik.
Menurut saya mengatasi stress ini saya alihkan dengan cara mengerjakan kegiatan kecil yang disukai, seperti bermain game, makan, jalan-jalan melihat pemandangan di dekat rumah, dan tidur yang cukup.
. Tentu saja saya juga sering merasakan stress ketika tugas menumpuk, terlebih ketika akan dilaksanakan ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Sepertinya semua akan merasakan stress, tetapi pasti setiap orang akan berbeda mengatasi dan mengelola stress tersebut. Berikut beberapa tips dari pengalaman saya untuk mengurangi stress tugas menumpuk :
