Upload Twibbon, Bikin Efektif atau Malesin?

Sumber Gambar

https://www.motherandbaby.co.id/

Seperti yang kita tau, twibbon menjadi populer dan akrab sebagai syarat untuk mengikuti suatu kegiatan. Seperti webinar, pelatihan, magang, volunteer sampai ramai difungsikan untuk membuat gerakan campaign, dengan tujuan agar banyak menarik minat orang-orang yang belum mengetahui informasi tersebut supaya ikut bergabung. Namun, tidak jarang juga sebagian orang merasa berat untuk mengupload twibbon terutama yang jarang meng-upload wajah mereka di sosial media.

Menurut Youdisc apakah ketentuan mengupload twibbon malah membuat seseorang menjadi merasa malas? Seperti apa keefektifan twibbon dalam suatu event, misal tidak ada twibbon adakah opsi lain yang lebih membuat nyaman? Yuk berpendapat!

3 Likes

Twibbon merupakan penggambaran digital sebuah bingkai foto yang dibuat dengan desain yang menarik lengkap dengan elemen bentuk, gradasi, tulisan, dan lainnya. Biasanya twibbon digunakan untuk mempromosikan event, challenge, atau kegiatan tertentu. Menurutku jika dikatakan efektif atau malesin ini dua hal yang timbul dari sudut pandang yang berbeda. Artinya kewajiban penguploadan twibbon menurutku akan terbilang efektif bagi penyelenggara acara karena mereka akan dengan mudah dan cepat untuk mendapatkan insight -nya dengan kata lain, itu akan efektif untuk mempromosikan atau mendukung sebuah acara karena peserta diwajibkan untuk menguploadnya ke sosial media mereka, dimana saat ini segalanya serba digital. Bukankah tidak mungkin jika penyelenggara merasa malas untuk mewajibkan penguploadan twibbon padahal hal tersebut seharusnya sangat menguntungkan bagi penyelenggara? Namun jika kita lihat dari sudut pandang peserta atau si pengupload, aku rasa akan sangat mungkin jika dikatakan ‘malesin’ karena pasti ada yang merasa tidak nyaman untuk mengupload foto wajah ke sosial media. Tetapi, menurutku jika itu memang tidak nyaman atau merasa males, bukankah sebaiknya kita hanya perlu mengabaikannya saja? karena pasti yang dibutuhkan oleh penyelenggara adalah mereka yang benar-benar ingin mengikuti event tersebut dan mereka yang mau mengikuti syarat serta ketentuan yang berlaku dari penyelenggara :grin:

1 Like

Kalau aku memposisikan diri sebagai peserta yang harus upload twibbon jujur aja agak kurang tertarik/bahkan enggan untuk pasang foto pribadi. Juga beberapa temen-temen yang aku tau rata-rata kalo upload twibbon pada buat fake account jadinya malah kurang efektif buat ngeramein acaranya. Opsi selain twibbon mungkin bisa buat challenge di instastory terjadwal dengan tag temen karena itu lebih menjaga privasi orang apalagi untuk orang dengan pribadi yang tertutup akan lebih nyaman. Daripada keharusan upload twibbon ujung-ujungnya postingnya di fake account.

1 Like

Menurut aku, kegiatan upload twibbon di media sosial sedikit efektif. Bagi penyelenggara acara, twibbon dapat memudahkan mereka untuk mengetahui informasi peserta dan sekaligus bantu menyebarkan kegiatan yang sedang dilaksanakan. Namun, banyak peserta yang justru upload twibbon tersebut bukan di akun utamanya, melainkan akun dengan pengikut yang sangat sedikit. Seperti pendapat dibawah ini:

Hal tersebut yang membuat penyebaran informasi acara kurang tersampaikan secara maksimal. Sebagai orang yang jarang foto, aku juga sangat mengerti bahwa banyak orang yang akhirnya enggan untuk meng-upload twibbon karena diharuskan menggunakan foto diri mereka. Terlebih jika harus meng-upload lebih dari satu twibbon. Menurut aku, jika tujuannya adalah untuk membantu kegiatan promosi acara, lebih baik peserta diminta untuk membuat konten video singkat di story atau reels karena selain mengasah kreativitas, engagement-nya juga pasti lebih meningkat daripada hanya meng-upload twibbon di feeds.

Saya sendri kurang tertarik jika harus memasang Twibbon dengan foto pribadi saat mengikuti sebuah acara / kegiatan di media sosial. Sebernanya pemasangan twibbon dimaksudkan panitia untuk memberikan informasi kepada teman, keluarga serta kenalan di media sosial tentang kegiatan yang sedang diselenggarakan.

Menurut aku ga efektif sih, jujur aja aku salah satu orang yang males upload twibbon aku bukan orang yang aktif banget disosmed jadi kalo upload twibbion emg wajib bgt baru aku uplaod tapi buru2 aku hapus kalo ga wajib banget aku milih ga uplaod

Menurut ku, bagi sebagian orang mengupload twibbon menjadi salah satu orang enggan atau tidak jadi mendaftar (jika mengikuti kegiatan internship ataupun event lainnya) namun twibbon merupakan salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan sebuah event karena dengan seseorang mengupload sebuah twibbon, teman-teman mereka dapat mengetahui tentang event tersebut apalagi kalau twibbonnya menarik atau kreatif yang dapat menarik mata para calon peserta. Mungkin untuk opsi selain twibbon adalah upload poster di instastory karena belakangan ini lebih banyak orang yang menyukai instastory daripada post instagram :blush:

1 Like

Menurut saya pribadi, akan efektif bagi si penyelenggara acaranya. Karena akan mempermudah dalam mencari nama ataupun identitas dari pesertanya. Namun disisi lain, mereka yang sebagai peserta pastinya memiliki rasa malas dalam mengupload twibbon. Menurut mereka akan membuang-buang waktu saja. Menurut pengalaman saya pribadi ada banyak juga orang yang malas untuk mengupload sebuah twibbon.

1 Like

Menurut saya efektif atau malesin tergantung masing-masing individu. Saya memandangnya kalau buat twibbon itu bisa mengenal orang lain yang turut berpartisipasi dalam acara tersebut atau kalau untuk di kampus, setidaknya kita bisa mengenal teman-teman sejurusan melalui twibbon. Namun, ada juga yang mungkin merasa malas dan enggan untuk membuat twibbon karena mereka merasa tidak nyaman atau tidak percaya diri harus mengupload foto di media sosial.

1 Like

Penggunaan twibon untuk sebuah kegiatan memang sedang sangat ramai apalagi di keadaaan yang serba online seperti ini. Pihak penyelengga akan mendapatkan banyak keuntungan dengan adanya promosi tidak langsung secara lebih luas yang di lakukan oleh para peserta yang mengikuti kegiatannya tersebut. Namun, untuk beberapa oang yang tidak menyukai hal seperti memposting segala kegiatannya di sosial media, hal ini akan sangat memberatkan. Bisa saja mereka yang tadinya sudah sangat tertarik untuk mengikuti kegiatan tersebut jadi mundur karena adanya keharusan untuk memasang twibon. Lain cerita dengan mereka yang memang gemar memposting segala kegiatannya ke sosial media, mereka malah akan senang dan bangga bisa menjadi bagian dari kegiatan tersebut dan banyak orang yang mengetahuinya.

Tujuan pembuatan twibon adalah untuk menyebarkan lebih luas lagi informasi dari pihak penyelenggara, jika tidak ada twibon bisa diganti dengan mengupload story yang dapat hilang sendiri dalam waktu 24 jam dan cakupannya lebih luas karena orang-orang lebih kepo untuk membuka story dibandingkan sebuah postingan.

1 Like

Menurut pengalaman saya pribadi saya kurang suka jika disuruh untuk posting twibbon. Ya memang twibbon sendiri memiliki manfaat tersendiri bagi si penyelenggara, memudahkan mereka untuk bisa mengecek identitas dari peserta yang mengikuti acara tersebut. Namun mayoritas anak sekarang sangat enggan untuk disuruh posting twibbon dengan memaparkan muka mereka sendiri. Jadi bisa dibilnag efektif untuk penyelenggara / panitia nya, namun tidak untuk pesertanya.

Jika saya diposisikan menjadi peserta acara yang diwajibkan untuk mengupload twibbon saya merasa malas, karena jika saya mengikuti acara atau perlombaan saya cenderung tidak ingin diketahui oleh oran lain, jadi misalkan disuruh upload twibbon saya akan merasa keberatan dan akhirnya malah tidak menjadi ikut acara tersebut. Namun jika saya diposisikan menjadi penyelenggara acara tersebut, saya akan meraa upload twibbon ini merupakan cara yang cukup efektif, karena tidak perlu repot-repot acara arau program yang kita buat sudah tersebar sendiri oleh para peserta yang ingin ikut. Sekaligus menjadi cara saya untuk branding acara tanpa mengeluarkan dana.

Saya sendiri belum pernah upload twibbon ketika menjadi peserta suatu acara atau kegiatan, namun sepertinya berdasarkan pandangan saya twibbon ini kurang efektif. Banyak orang yang langsung skip ketika melihat twibbon di timelinenya. Seperti pendapat teman-teman di atas bahwa twibbon cukup efektif dalam mempromosikan acara atau kegiatan yang akan dilaksanakan. Beberapa kali saya menemukan strategi yang kurang efektif mengenai twibbon, misalnya adanya kegiatan atau acara internal namun dipromosikan melalui twibbon di media sosial dan dilihat banyak orang, padahal acara tersebut hanya untuk orang-orang internal saja. Menurut saya hal seperti ini yang mungkin membuat twibbon sebagai bentuk promosi terlihat kurang sesuai dengan target sasaran.

1 Like

Sebagai seseorang yang males banget untuk upload sesuatu ke sosial media meskipun cuma story, upload Twibbon adalah hal yang kurang saya suka. Tapi, kalau dibilang efektif gak nya ya mungkin cukup efektif untuk menginformasikan suatu acara. Orang-orang yang gak tau kalau ada suatu acara, jadi tau lewat twibbon yang lewat di beranda sosial media. Yaa… meskipun kebanyakan orang cuma scroll-scroll aja tanpa bener-bener baca.

Twibbon merupakan gambar digital yang bisa kamu tambahkan di atas foto tertentu (biasanya profil atau gambar diri). Disini saya akan memberikan opini saya mengenai twibbon dari sudut pandang saya sebagai penyelenggara (twibbon) dan pengunggah twibbon di sosial media.

Ketika saya menjadi salah satu penyelenggara acara, mewajibkan setiap peserta untuk mengunggah twibbon pada media sosial mereka agar masyarakat luas mengetahui acara yang sedang mereka ikuti atau sebagai bentuk antusiasme peserta. Tentu twibbon efektif digunakan sebagai media untuk memeriahkan acara atau mendukung sebuah gerakan (twibbon anti kekerasan misalnya).

Sudut pandang saya sebagai peserta dari sebuah acara yang mewajibkan pengunggahan twibbon, saya terkadang merasa antusias namun lebih sering untuk tidak ingin mengunggah twibbon. Alasan saya jarang untuk mengunggah twibbon karena saya merasa bahwa acara tersebut sudah banyak diketahui oleh orang banyak. Sebagai bentuk antusiasme, terkadang di samping itu juga saya merasa pengunggahan twibbon sebagai bentuk “formalitas” dari saya sebagai peserta atau anggota sebuah organisasi.

Setuju nih, mungkin untuk penyelenggara itu hal yang biasa saja, namun ada beberapa dari kita yang kurang aktif dalam penggunaan sosial media, sehingga banyak hal hal yang di pertimbangkan untuk upload twibbon. seperti misalnya kurang percaya diri, perasaan tidak nyaman, harus buka privasi karena membuka fitur “akun kunci” dan tentu ada banyak hal lain yang jadi pertimbangan.

Jika melihat dari sudut pandang sebagai panitia event tertentu, Twibbon memang merupakan salah satu cara promosi yang cukup efektif. Terlebih lagi jika twibbon tersebut memiliki keunikan dari segi desainnya. Dengan adanya twibbon yang kreatif dan unik tersebut sebagian besar followers di sosial media akan merasa tertarik untuk mencari tau lebih lanjut mengenai kegiatan tersebut.

Namun sebaliknya dari perspektif sebagai orang yang diharuskan mengunggah twibbon. Hal ini memang dirasa hanya buang-buang waktu. Terlebih lagi untuk orang-orang yang memang jarang mengunggah foto pribadi di sosial media. Jadi mungkin saran saya lebih baik dirumuskan metode lain sebagai ajang promosi suatu kegiatan, khususnya yang tidak mengganggu ranah pribadi setiap orang.

menurut saya tidak efektif jika upload twibbon menjadi salah satu syarat untuk mengikuti suatu acara/lomba, karena ada yang enggan untuk memposting foto sendiri dengan twibbon, dan ada juga yang ingin mengikuti suatu acara/lomba agar tidak banyak orang yang tahu jadi enggan untuk mengupload twibbon.
Sedangkan untuk penyelenggara menjadi efektif karena dengan peserta mengupload twibbon dari acara/lomba yang mereka selenggarakan menjadi mudah tersebar karena twibbon tersebut, jadi mereka tidak perlu terlalu repot untuk menyebar informasi acara/lomba yang mereka selenggarakan.

Menurut saya adanya twibbon merupakan salah satu usaha dari suatu event untuk promosi event tersebut, sebagai wadah perkenalan dan sebagai suatu ajang kebanggaan peserta yang mengikuti event tersebut. Semakin menarik twibbon yang dibuat maka akan semakin menarik orang – orang untuk menggunakannya. Sehingga promosi yang disertakan pada twibbon dapat tersebar luas dengan mudah. Dengan adanya twibbon juga sebenarnya tidak akan merugikan si peserta, mungkin saja dengan mengupload twibbon peserta akan tampak lebih aktif dan berprestasi. Menurut saya twibbon merupakan cara unik dibandingkan harus meng upload poster acara. Tetapi setiap orang mempunyai sudut pandangnya yang berbeda sehingga timbul kata ‘Malas’ untuk menguploadnya.

Kalau bagi saya pribadi upload twibbon bukan masalah yang besar, jadi kalau memang ada ketentuan untuk upload twibbon saya ayo ayo saja. Selain itu saya jadi tau temen-teman saya yang juga ikutan dalam acara yang saya ikuti.

Seperti twibbon untuk PKKM atau orientasi mahasiswa baru, biasanya mahasiswa baru masih belum punya kenalan jadi dengan melihat postingan peserta dengan jurusan atau fakultas yang sama justru memudahkan kita untuk berkenalan atau bertanya satu sama lain.