Apa yang dimaksud dengan humor?

Humor

Humor (humour, atau humor) adalah sikap yang cenderung dilakukan untuk membangkitkan rasa gembira dan memicu gelak tawa. Istilah ini berasal dari istilah medis Latin kuno, yang mengajari bahwa keseimbangan cairan dalam tubuh manusia, yang dikenal sebagai humor (bahasa Latin: humor, “cairan tubuh”), yang diatur oleh kesehatan dan emosi manusia.

Humor adalah sebuah cerita pendek yang menceritakan suatu kejadian yang lucu dengan harapan dapat membuat pembacanya tertawa. Kelucuan sebuah humor dapat disebabkan oleh beberapa hal, misalnya kelakuan para pelaku, kejadian yang umum akan tetapi diplesetkan, kritik terhadap keadaan, kebodohan, kesalahpengertian, benturan antar budaya dan hal-hal lain….

Humor berasal dari bahasa Latin, yaitu umor yang berarti cairan dalam tubuh. Sejak 400 SM, orang Yunani kuno beranggapan bahwa suasana hati manusia yang ditentukan oleh empat macam cairan di dalam tubuh, yaitu darah (sanguis), lendir (phlegm), empedu kuning (choler), dan empedu hitam (melancholy). Kelebihan salah satu di antaranya akan membawa pada suasana hati tertentu (Rahmanadji, 2007)

Martin menjelaskan bahwa istilah humor muncul pada abad ke-18, seiring dengan dimulainya masa pendekatan humanistik. Istilah humor digunakn untuk membedakan perilaku tertawa yang disebabkan oleh hal-hal yang kurang positif, seperti saling ejek (comedy), celaan (sarcasm), sindiran (satire), dan keanehan yang terjadi pada orang lain (ridicule).

Istilah humor pada awal abad 18 digunakan untuk mengeksprsikan rasa simpatik, toleransi, dan dukungan. Istilah humor juga digunakan bagi individu agar tidak terlalu serius atau hanyut dalam permasalahan yang sedang dihadapi. Dengan adanya humor, individu dapat membuat jarak dan lebih objektif dalam memandang kondisi yang sedang dihadapi.

Bukan suatu rahasia lagi bahwa humor berasal dari berbagai bentuk dan membawa banyak makna, yang mana membuat humor sukar untuk didefinisikan. Martin & Lefcourt menyatakan bahwa humor merupakan sebuah frekuensi di mana seseorang tersenyum, tertawa, dan menunjukkan kesenangan dalam berbagai situasi. Blevins (2010) menjelaskan humor adalah segala sesuatu, dalam berbagai bentuk, memberi kita kesenangan dan kegembiraan

Suyasa (tt) berpendapat bahwa definisi humor dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:

  • Humor sebagai stimulus (humor stimulus) : diartikan bahwa humor adalah objek (kata-kata atau perilaku dalam bentuk audio atau visual).

  • Humor sebagai respon ( sense of humor ) : humor adalah kecenderungan individu untuk bersikap positif pada lingkungan atau individu lain dengan menampilkan perilaku tersenyum dan tertawa. Definisi ini juga menyertakan kecenderungan individu untuk tampil ceria atau dengan kata lain disebut juga tingkat keceriaan individu.

  • Humor sebagai istilah : humor adalah istilah yang digunakan untuk mendefinisikan perilaku tersenyum atau tertawa yang terjadi karena hal yang positif. Perilaku tertawa yang terjadi karena hal yang negatif, misalnya: meledek, merendahkan orang lain, menggoda, adalah bukan humor.

Sedangkan Attardo berpendapat bahwa semua kejadian atau objek yang menimbulkan gelak tawa, menggelikan hati, adalah sebuah kelucuan.

Humor adalah semua kejadian atau objek yang menimbulkan gelak tawa dan memberikan kegembiraan bagi individu.