Siapakah Jakob Oetama?


Dr Jakob Oetama, adalah wartawan dan salah satu pendiri Surat Kabar Kompas. Saat ini ia merupakan Presiden Direktur Kelompok Kompas-Gramedia, Pembina Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia, dan Penasihat Konfederasi Wartawan ASEAN.
Siapakah Jakob Oetama ?

Sebagai seorang guru SMP yang memiliki cita-cita menjadi pastor ini berakhir sukses sebagai wartawan. Ketekunan, keuletan, dan kerja keras mengantarkan Jakob Oetama memiliki media ternama di Indonesia. Jacob mengembangkan berbagai bisnis seperti media, seperti perhotelan, pendidikan, dan toko buku gramedia. Walaupun banyak sukses pada berbagai usaha atau bisnisnya akan tetapi Jakob lebih senang disebut sebagai wartawan.

Wartawan adalah pilihan tepat bagi Jakob Oetama. Selama hampir 61 tahun Jacob bergelut dimulai sejak umur 24 tahun. Jakob Oetama merupakan anak bangsa yang dilahirkan di Desa Jowaban, 27 September 1931. Jacob merupakan pendiri Kompas Gramedia Group. Jakob Oetama bersama rekannya Petrus Kanisius Ojong pada tahun 1965 mendirikan Harian Kompas. Sebelum Harian Kompas pada tahun 1963, dua sahabat ini sudah mendirikan majalah bulanan yang berisi ilmu pengetahuan dan teknologi terinspirasi dari majalah Reader’s Digest asal Amerika.

Pada awalnya, Jacobmerupakan seorang guru di SMP Mardi Yuana, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Namun, seiring bertambahnya usia Jakob pun mengeliminasi cita-citanya sebagai pastor dan tidak melanjutkan Sekolah Menengah Atas Seminari (sekolah khusus untuk menjadi pastor). Ditambah lagi sang ayah, Raymundus Josef Sandiya Brotosoesiswo kala itu berprofesi sebagai guru Sekolah Rakyat.

Di tengah kebimbangan antara jadi guru atau wartawan tersebut, Hingga akhirnya ia berbincang dengan Pastor JW Oudejans OFM, pengelola Majalah Penabur, Jacob pun membulatkan tekatnya bukan sebagai guru professional melainkan wartawan profesional. Itulah pilihan Jakob seprti tertulis di buku Syukur Tiada Akhir (2011).

Pilihannya untuk terjun ke dunia tulis menulis bukanlah hal baru baginya. Sebelumya, Jakob Oetama memang memiliki hobi menulis. Hobinya dalam menulis pun semakin matang setelah ia melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi Publisistik Jakarta dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Gadjah Mada.

Sudah sejak tahun 1956, pria yang kerap disapa JO (Je-O) ini telah dipercaya sebagai Sekretaris Redaksi majalah Penabur hingga tiba saat ia berhasil mendirikan majalah Intisari dan Harian Kompas bersama sahabat karibnya. Keberhasilan tersebut bukanlah sebuah akhir, melainkan langkah baru bagi Jacob membawa perubahan segar bagi jurnalisme Indonesia.

Hingga tahun 2016, bertepatan usianya yang ke 85 tahun, Harian Kompas sudah berkembang menjadi salah satu industri raksasa di bidang media massa, toko buku, hotel, dan universitas yang semuanya tergabung dalam Kelompok Kompas Gramedia. Pria yang telah mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa ke-18 dari Universitas Gadjah Mada ini menjabat sebagai Pemimpin Umum Kompas Gramedia dan Presiden Direktur Kelompok Kompas Gramedia.

KELUARGA
Orang Tua : Raymundus Josef Sandiya Brotosoesiswo dan Margaretha Kartonah
Anak : Lilik Oetama

PENDIDIKAN

  • Sekolah Menengah Atas Seminari, Yogyakarta (1951)
  • B-I Ilmu Sejarah (1956)
  • Perguruan Tinggi Publisistik, Jakarta (1959)
  • Jurusan Ilmu Publisistik Fakultas Sosial Politik Universitas Gadjah Mada (1961)

KARIER

  • Guru SMP Mardi Yuana, Cipanas (1952)
  • Guru SMP Van Lith (1953)
  • Dosen jurusan Komunikasi di Fisipol Universitas Indonesia
  • Redaktur Mingguan Penabur, Jakarta (1955)
  • Sekretaris Redaksi Penabur, Jakarta (1956)
  • Pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah Bulanan Intisari (1963)
  • Pendiri Harian Kompas (1965)
  • Pemimpin Redaksi (Pemred) Harian Kompas (1965-2000)
  • Pemimpin Umum Kompas Gramedia (1980-Sekarang)
  • Presiden Direktur Kelompok Kompas Gramedia (1980-Sekarang)

ORGANISASI

  • Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) (1965-1969)
  • Anggota DPR Utusan Golongan Pers (1966-1977)
  • Ketua Pembina Pengurus Pusat PWI (1973)
  • Penasihat Konfederasi Wartawan ASEAN (1974
  • Pendiri dan Anggota Dewan Kantor Berita Nasional Indonesia
  • Anggota Dewan Penasihat PWI
  • Anggota Dewan Federation Internationale Des Editeurs De Journaux (FIEJ)
  • Anggota Asosiasi International Alumni Pusat Timur Barat Honolulu, Hawai, Amerika Serikat
  • Ketua Bidang Organisasi dan Manajemen Serikat Penerbit Surat Kabar (1980)
  • Direktur Impor PT Inpers (1980)
  • Komisaris PT Dasar Utama Pers (1980)
  • Ketua Bidang Pendidikan SGP (1981)
  • Bendahara Yayasan Obor Indonesia (1981)
  • Komisaris Dewan Penyantun LBH (1981)

KARYA TULIS

  • Kedudukan dan Fungsi Pers dalam Sistem Demokrasi Terpimpin (skripsi di Fisipol UGM tahun 1962)
  • Dunia Usaha dan Etika Bisnis (Penerbit Buku Kompas, 2001)
  • Berpikir Ulang tentang Keindonesiaan (Penerbit Buku Kompas, 2002).
  • Bersyukur dan Menggugat Diri (Penerbit Buku Kompas, 2009)

PENGHARGAAN
Doktor Honoris Causa dari Universitas Gadjah Mada (2003)

Ringkasan

Profil Jakob Oetama - VIVA