Gita Novalista merupakan salah satu pemeran dalam The Mirror Never Lies.
Gita Novalista, gadis yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP itu terpilih sebagai pemain utama bersama Atiqah Hasiholan, Reza Rahadian dan kedua temannya, Eko dan Inal.
Gita awalnya tidak pernah bermimpi bisa bermain film dengan bintang besar dan menjadi sorotan media ketika hadir di Jakarta untuk promo film The Mirror Never Lies. “Grogi, sedikit gemetar,” ujar Gita singkat menanggapi perasaannya.
Namun bungsu dari lima bersaudara ini akhirnya mengakui dirinya sangat senang bisa bermain film dan datang ke Jakarta. “Aku senang bisa main bareng bintang-bintang yang sudah terkenal, nggak nyangka aja bisa kayak sekarang,” akunya kental dengan logat Bajonya.
Awal terpilihnya Gita bermula saat ia sedang bermain qasidah di desanya. Gadis yang hobi bermain bulutangkis ini juga mengaku sempat sembunyi karena takut. “Saat latihan qasidah aku dipanggil dan awalnya aku setuju-setuju aja, karena belum tahu bakal casting film. Lalu teman-teman mempengaruhi aku agar tidak ikutan, jadi aku sempat sembunyi, tapi akhirnya aku mau ikutan casting setelah dibujuk,” kenang Gita.
Setelah satu minggu di Jakarta ,Gita sempat berkomentar tentang kota yang menurutnya banyak rumah beton itu. “Jakarta menyenangkan, asyik dan ramai, bedanya dengan Wakatobi, Jakarta tidak ada lautnya dan tidak ada karang yang indah. Jakarta macet terus, jadi lebih suka di Wakatobi,” ungkapnya sambil tertawa.
Dalam The Mirror Never Lies Gita berperan sebagai Pakis, seorang gadis muda asal Bajo yang kehilangan ayahnya dan harus berurusan dengan masalah dia belum bisa mengerti. Dalam pencarian ayahnya, Pakis selalu melihat cermin dan menanyakannya kepada dukun di desanya. Tapi Gita mengaku belum pernah datang ke dukun untuk menanyakan sesuatu.
“Aku tidak terlalu percaya dengan dukun, tapi di sana memang banyak masyarakat yang pergi ke dukun kalau kehilangan sesuatu, dan aku belum pernah ke dukun,” katanya.