Selalu terdapat cerita didalam foto : Siena International Photo Award 2015

Siena International Photo Award diadakan oleh Art Photo Travel, yang merupakan asosiasi nirlaba yang menciptakan inisiatif budaya dengan tujuan menyebarkan, mempromosikan dan meningkatkan seni, monumen, tradisi, budaya, dan keindahan alam dari seluruh dunia.

Inisiatif dan proyek ini tidak hanya ditujukan pada mereka yang mencintai seni dan budaya, tetapi juga bagi mereka yang tertarik pada tempat-tempat yang paling tidak dikenal dari berbagai lokasi di seluruh dunia. Suatu pendekatan yang fokus pada kesadaran orang dewasa terhadap suatu budaya yang terutama berorientasi untuk mendukung pemahaman nilai setempat, populasi, dan manusia itu sendiri.

Art Photo Travel mengadakan kontes fotografi internasional setiap tahun, Siena International Photo Awards, untuk mendukung pertemuan di antara orang-orang, pecinta fotografi, penggemar seni dan budaya. Siena International Photo Awards terbuka untuk semua fotografer, profesional, penggemar dan talenta baru dari seluruh dunia. Siena International Photo Award adalah salah satu kontes foto dengan partisipasi internasional tertinggi yang pernah ada.

Berikut adalah pemenang Siena International Photo Award 2015 dari kategori Storyboard,

1st : GO, MY BEAUTY









Author : Gordon Welters (DE)
Location : Potsdam (Germany)

Dana berusia 25 dan dia menyukai tantangan didalam hidupnya. Sembilan tahun kemudian, setelah melakukan amputasi payudara dan kemoterapi, dia berbaring di unit perawatan paliatif di rumah sakit. Dana tidak kesepian, lingkaran persahabatan yang unik membawanya sampai akhir. Setelah Dana meninggal, lingkaran persahabatan menjadi pecah, dan hanya beberapa dari mereka yang saling bertemu lagi.

2nd : RAPA DAS BESTAS OF SABUCEDO









Author : Javier Arcenillas (ES)
Location : Sabucedo, Galicia (Spain)

Rapa das Bestas, adalah Festival tradisional Spanyol yang dirayakan sejak abad ke-15 di berbagai kota di Galicia. Ini semacam rodeo: peserta harus bisa menjinakkan kawanan kuda liar, membawa mereka dari gunung ke pagar di dalam kota. Nama festival mengacu pada pemotongan surai dan ekor kuda liar bersama dengan tanda dan penjinakan binatang. Setiap tahun ratusan kuda liar yang berkeliaran bebas di pegunungan dalam keadaan semi-liar dikumpulkan dan dibawa ke kota-kota: anak kuda ditandai, kuda-kuda dewasa dicukur dan digunduli, lalu semua kuda dibebaskan lagi ke pegunungan. Di Sabucedo, di barat laut Spanyol, festival ini berlangsung selama tiga hari: Sabtu pertama, Minggu dan Senin setiap tahun di bulan Juli.

3rd : ISINA AND NASIRIAN









Author : Meeri Koutaniemi (FI)
Location : Masai village (Kenya)

Isina dan Nasirian adalah dua saudara perempuan berusia 14 tahun di sebuah desa Masai yang terpencil, di Kenya. Mereka akan menjalani pemotongan alat kelamin wanita keesokan paginya karena keduanya akan menikah tahun berikutnya. Sunat anak perempuan telah menjadi hal yang ilegal di Kenya sejak tahun 2001, tetapi di antara beberapa suku, seperti Masai, masih merupakan tradisi yang dihargai. Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan bahwa ada lebih dari 125 juta wanita yang melakukan hal tersebut di dunia.