Pasti kalian pernah dong merasa sedih hingga mengalami trauma karena berbagai pengalaman masa lalu yang kalian lewati. Contohnya seperti mengalami kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, gagal dalam mencapai suatu hal, sulit untuk memaafkan diri sendiri dan lain-lain. Namun, untuk mengobati luka masa lalu tersebut dapat disembuhkan dengan melakukan terapi pada tenaga professional, bahkan bisa dimulai dari diri sendiri dengan self-healing.
Banyak orang mengatakan bahwa jika kita sedang dalam keterpurukan, lakukanlah self-healing. Menurut teman-teman seberapa pentingkah self-healing bagi kesehatan mental? dan adakah tips yang mungkin bisa dilakukan untuk melakukan self-healing dengan baik?
Sumber
https://lifestyle.kompas.com/read/2020/05/29/092426020/self-healing-menyembuhkan-luka-batin-dengan-bantuan-diri-sendiri?page=all
Gambar: Cara Menyembuhkan Luka Batin
1 Like
Self Healing adalah proses pemulihan, biasanya disebabkan oleh penyakit mental, trauma, dll. Yang disebabkan oleh luka internal masa lalu yang disebabkan oleh diri sendiri atau orang lain. Menurut psikologi, penyembuhan diri sendiri adalah proses penyembuhan, yang hanya memungkinkan seseorang untuk pulih dari penderitaan yang dialami dan dari luka dalam.
Tujuan perbaikan diri adalah untuk memahami diri sendiri, menerima kekurangan dan membentuk pikiran positif dari apa yang telah terjadi. Ketika kita berhasil mencapai perbaikan diri, kita akan menjadi lebih kuat dan menjadi orang yang menghadapi kesulitan, kegagalan, dan trauma di masa lalu.
Self healing atau penyembuhan diri ini menjadi salah solusi, salah satu langkah kecil tetapi sangat penting dalam mendukung kesehatan mental kita. Setiap dari kita selalu memiliki luka mentalnya masing-masing dan self healing inilah yang menjadi cahaya kita dalam menyusuri lorong untuk pada akhirnya menemukan pintu keluar dari setiap permasalahan kita. Self healing merupakan terapi psikis manusia yang sederhana namun esensinya sangat luar biasa.
Ada beberapa cara untuk melakukan self healing :
- Me time
- Berdialog dengan Diri Sendiri
- Berdamai dengan Keadaan
- Mindfullness
- Meningkatkan self-compassion
- Jadikan penyesalan sebagai kekuatan
- Tempatkan Masa Lalu pada Tempatnya
- Menulis ekspresif
1 Like
Setiap orang adalah penyembuh terbaik bagi dirinya sendiri. Setiap luka batin, masa lalu yang kelam, pengalaman pahit, kegagalan hidup hanyalah sebuah peristiwa yang harus disikapi dengan bijaksana karena hidup harus selalu berjalan ke depan dan kita harus selalu bisa berkembang. Beberapa tips self-healing yang dikutip dari pijarpsikologi yang menurutku relate sama aku adalah:
-
Me Time
Masalah yang belum selesai pada sebagian orang umumnya berkaitan dengan kehadiran orang lain. Saat kita terlalu sibuk memikirkan orang lain, terkadang kita lupa memikirkan diri sendiri. Meluangkan waktu untuk diri sendiri benar-benar akan membuat kita merasa lebih bermakna dan merasa bahwa pusat dari segala kehidupan ini adalah diri sendiri. Orang lain hanyalah pelengkap kebahagiaan.
-
Berdamai dengan Keadaan
Orang yang hatinya terluka sangat dalam tidak akan dengan mudah melupakan masa lalunya. Namun, apakah dengan menyalahkan keadaan atas atas semua peristiwa buruk itu bisa dibenarkan? Apakah dengan mengutuk keadaan bisa membuat batin kita tenang? Tidak. Alangkah lebih bijaknya kita jika mencoba berdamai dengan keadaan. Menerima setiap keadaan yang menimpa kita ini sebagai guru kehidupan yang menempa pribadi kita lebih baik lagi
-
Mindfullness
Mindfulness adalah berpikir dengan kesadaran yang penuh dengan mengelola pikiran, perasaan, dan lingkungan untuk menghubungkan titik-titik yang ada dalam pikiran kita agar dapat memaknai setiap peristiwa dan kejadian yang pernah kita alami dengan lebih sehat. Mindfulness dapat meningkatkan self-compassion dan kebermaknaan hidup.
-
Jadikan penyesalan sebagai kekuatan
Jadikanlah sebuah penyesalan terberat sekalipun di dalam hidup kita ini sebagai pelajaran. Boleh sesekali mengingat kejadian itu, tapi gunakanlah sudut pandang yang berbeda. Bicaralah pada diri sendiri bahwa melakukan kesalahan itu wajar. Yang perlu dilakukan hanyalah belajar untuk tidak mengulanginya.
-
Tempatkan masa lalu pada tempatnya
Sebagai manusia, yang bisa kita lakukan hanyalah mengubah respon kita terhadap masa lalu. Untuk itu, jadikanlah masa lalu sebagai guru yang mendewasakan. Masa lalu hadir bukan untuk terus disesali, tapi untuk dimaknai. Memaknai kembali pengalaman masa lalu dengan respon yang positif sangat membantu penyembuhan hati kita.
Sumber
8 Metode Self-Healing — Pijar Psikologi #UnderstandingHuman
Menurutku sangat perlu untuk melakukan perjalanan menyembuhkan diri ini untuk kesehatan mental kita, karena gak hanya membantu kita mencapai apa yang menjadi tujuan kita, tapi juga kita dapat menikmati hasil dari perjalanan tersebut. Self-healing membantu kita untuk menjadi lebih utuh dan lebih mampu mencapai apa yang ingin kita capai, serta membuat kita bisa lebih menikmati hidup.
Self healing ini sebuah proses dengan melibatkan kekuatan diri secara penuh untuk bangkit dari penderitaan, tanpa bantuan orang lain. Self-healing membantu kita mengenali pikiran dan perasaan negatif yang selama ini mengganggu diri kita. Tujuannya bukan mengingat-ingat luka yang telah berlalu, tetapi mengajak kita untuk lebih memahami dan berdamai dengan diri sendiri.
Sebenarnya sangat banyak cara untuk melakukan self healing ini karena tidak semua orang berhasil melakukan proses penyembuhan diri dengan hal yang sama yang dilakukan orang lain. Jadi tiap orang memiliki cara yang ampuh untuk dirinya sendiri. Tapi aku akan memberikan beberapa cara yang ampuh dalam proses self healing ini diantaranya, me time. kegiatan memanjakan diri sendiri seharian penuh untuk menetralisir perasaan yang aku lakukan bisa dengan berbelanja, ke salon, atau mendatangi tempat yang sejuk untuk sekedar minum kopi dan menyantap camilan. Dan jika aku tidak memiliki waktu yang banyak atau hanya ada masalah kecil yang mengganggu pikiran, biasanya aku menuliskan apa yang sedang aku rasakan kedalam selembar kertas. Dengan menulis, kita dapat meningkatkan kesadaran dan membantu kita lebih memahami permasalahan yang kita alami. Tidak membuat kita lupa akan masalah tersebut, tapi setidaknya membuat kita lebih tenang dan dapat memahami situasi saat itu.
