Interaksi sosial merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita. Karena adanya pandemi COVID-19, pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Tentu saja hal ini mempengaruhi interaksi sosial kita dengan teman yang awalnya tatap muka menjadi online. Menurutku interaksi sosial secara online memberikan ruang bagi kita untuk bertemu lebih banyak teman. Namun, interaksi sosial secara online ini dapat berpengaruh pada tingkat stress dan lain-lain.
Setiap orang memiliki kadar penerimaan tekanan dan masalah masing-masing. Ada orang yang menyelesaikan masalahnya dengan menyendiri sehingga interaksi sosial secara online tidak menjadi masalah serius. Adapula orang yang menyelesaikan masalahnya dengan berkumpul dan curhat dengan teman-temannya secara langsung.
Menurut kalian sendiri, seberapa berpengaruhkah interaksi sosial secara online terhadap kesehatan mental di masa COVID-19?