"Saya" dalam berbagai bahasa

“Saya” dalam berbagai bahasa
1d0e21c023e2f8123bdd0246166245cc_t

Dalam bahasa jepang sebenarnya tidak hanya watashi, tetapi ada banyak ungkapan yang lainnya. seperti ini :

Watashi (私)
Watashi adalah kata ganti untuk orang pertama yang paling umum dan luas penggunaannya bisa digunakan oleh siapapun baik laki-laki atau perempuan, baik anak-anak ataupun orang yang sudah tua. Kata watashi biasanya digunakan pada saat berbicara dengan orang yang derajatnya sama, dan pada saat berbicara dengan orang-orang yang tidak begitu kenal dekat.
Watakushi (私)
Hampir sama dengan watashi sih (huruf Kanjinya sama persis), tapi lebih sopan dan cenderung lebih sering digunakan oleh pria biasanya para politisi, bangsawan atau pimpinan perusahaan. Kesan dari watakushi seolah kamu adalah seorang yang dewasa, bijaksana dan mampu membawa diri dengan baik. Biasanya sih seringnya diucapkan pada saat pidato.

Boku (僕)
Kata boku terdengar agak maskulin dan seringnya diucapkan oleh para laki-laki. Jika wanita yang mengucapkannya akan terdengar agak tomboy. Tidak bisa digunakan pada situasi resmi karna terkesan kurang formal.

Atashi (あたし)
Kata atashi mengandung kesan sangat feminin dan lembut, biasanya hanya digunakan oleh anak perempuan. Soalnya kalau anak laki-laki yang gunain ntar jadinya cuccoook bu. Kata atashi lebih sering ditulis menggunakan hiragana atau katakana.

Ore (俺)
Ore adalah kata ganti orang pertama yang sangat kasar, mungkin kalau bahasa Indonesia padanannya adalah kata “gue” yang cuma digunakan untuk teman akrab saja. Hindari menggunakan Ore pada situasi resmi, atau kepada lawan bicara yang lebih senior, termasuk orang yang kamu hormati.

Uchi (内)
Kata yang sebenarnya bermakna “dalam, rumah saya/keluarga saya”. Mempunyai ikatan yang kuat antara dirinya dengan pihak/orang rumahnya. Walaupun bisa digunakan oleh pria dan wanita, namun umumnya digunakan oleh wanita. Uchi cocok diucapkan saat kamu ingin berkata secara informal dan tidak ingin terkesan intim dengan menggunakan Atashi.

Washi (わし)
Washi adalah kata ganti orang yang biasa digunakan oleh orang lanjut usia. Pernah kah kamu memperhatikan kata-kata karakter kakek-kakek di Anime biasanya menggunakan kata Washi dan beberapa partikel khas orang lanjut usia misalnya partikel だ menjadi じゃ dan lain-lain. Jika ada anak muda yang berkata WASHI maka akan terkesan konyol. Dalam logat Kansai, biasa disingkat: WAI

Ware (我)
Lebih umum digunakan bentuk jamaknya yaitu: Wareware yang bermakna: kami. Terkesan bijaksana saat menggunakan WARE. Punya makna ambigu juga bergantung dengan bagaimana kamu mengucapkannya dapat bermakna: kepemilikannya atau bahkan pada masa lalu dapat bermakna: kamu

Referensi : Berbagai Variasi Kata "AKU" dalam Bahasa Jepang | Belajar Bahasa Jepang Bersama