Risalah 75 : Turutilah Hukum-hukum Allah

Futuhul Ghaib : Menyikap Rahasia-Rahasia Ilahi

Aku memberi nasehat kepada kamu agar kamu takut dan patuh kepada Allah. Turutilah hukum-hukum Allah dan bersihkanlah hatimu. Kontrollah dirimu, relalah dengan Tuhanmu, tolonglah orang miskin dan orang yang sedang dalam kesusahan, jagalah kesucian orang-orang kerohanian, berbuat baiklah kepada seluruh anggota masyarakat, nasehatilah para kaula muda, hindarilah permusuhan dengan rekan dan teman, janganlah suka menimbun harta benda, hindarkanlah dirimu dari berkawan dengan orang-orang yang bukan golongan yang menuju jalan kerohanian dan dari menolong mereka di dalam perkara dunia dan agama.

Menurut agama, hakekat kemiskinan itu ialah kamu tidak lagi memerlukan apa-apa dari orang lain yang seperti kamu juga, sedangkan kekayaan ialah kamu berada melampaui garis keperluan mahluk seperti kamu juga. Tasauf bisa didapati bukan melalui permbicaraan atau percakapan, melainkan melalui lapar dahaga dan menjauhkan diri dari apa yang kamu sukai. Janganlah kamu menonjolkan kepandaianmu di hadapan darwisy, tapi hendaklah kamu bersikap lemah lembut. Karena, jika kamu menonjolkan kepandaianmu, maka dia tidak akan merasa senang. Dia akan senang jika kamu bersikap lemah lembut.

Tasauf itu berdasarkan delapan sifat (kualitas) :

  • Bermurah hati seperti Nabi Ibrahim
  • Menyerah dengan suka rela seperti Nabi Ishaq
  • Bersabar seperti Nabi Ya’qub
  • Shalat seperti Nabi Zakaria
  • Miskin seperti Nabi Yahya
  • Memakai pakaian bulu seperti Nabi Musa
  • Mengembara seperti Nabi Isa
  • Beragama seperti Nabi Muhammad SAW

dan seluruh para Nabi dan Rosul, dan semua keluarga dan sahabatnya. semoga keselamatan tercurahkan atas mereka seluruhnya.

Sumber : Abdul Qadir Al-Jailani, 2008, Futuhul Ghaib : Menyikap Rahasia-Rahasia Ilahi, Citra Risalah