Pasangan Good Attitude vs Good looking?

Sepertinya kriteria pasangan good looking akan lebih mendapat apresiasi jika dijadikan sebuah perlombaan. Seperti slogan dari mata turun ke hati, jatuh cintapun sama. Hal pertama yang kita lihat dari lawan jenis tentu adalah penampilannya, entah itu dari segi wajah atau padu padan pakaian yang dikenakan.

Sedangkan good attitude memerlukan lebih banyak waktu untuk membuat jatuh hati. Sebab hal itu tentu tidak dapat dilihat dengan kasat mata. Perlu melewati berbagai kondisi keadaan untuk mengetahuinya.

Tetapi hanya karena alasan good looking saja kita memilih seseorang sebagai pasangan menurut saya adalah seuah kekeliruan. Sebab dalam menjalin hubungan kita bukan saja melakukan interaksi secara fisik atau mengenyangkan mata, tetapi juga melibatkan kenyamanan dalam interaksi sikap yang berkaitan dengan attitude.

Jadi sepertinya saya lebih memilih pasangan good attitude ketimbang good looking, di era sekarang bukanlah sesuatu yang sulit mengubah penampilan (jika alasannya adalah untuk memperbaiki keturunan). Dengan berbagai kecanggihan teknologi dan uang yang kita punya sudah cukup untuk merubah kita, pasangan maupun keturunan kita menjadi lebih goodlooking.

Manusia merupakan mahkluk visual. Jika dalam pertemuan pertama, tentu saja penilaian dari segi visual yang akan menjadi faktor utama. Penilaian dari segi visual ini bisa menciptakan berbagai argument dan perspektif tersendiri tentang bagaimana seseorang tersebut merawat dirinya sendiri.

Namun, jika sudah mengenal lama bahkan untuk menjadikannya sebagai pasangan. Tentu saja perlakuan yang baik yang akan membuat kita nyaman dengan pasangan. Bahkan, mungkin bukan hanya pasangannya saja yang merasa nyaman, namun juga orang-orang disekitarnya juga. Tidak hanya ketika mencari pasangan yang terbaik, dalam mencari seorang teman pun, perlakuan yang baik tentunya menjadi salah satu alasan terpenting untuk merasa aman dan nyaman ketika berada disekitarnya.

Jadi, menurut saya, perlakuan yang baik tentu menjadi alasan yang paling utama, jika memiliki pasangan yang baik dan juga memiliki visual yang baik pula, hal itu merupakan nilai lebih yang patut disyukuri.

Aku lebih mengutamakan pasangan yang good attitude. Bukan berarti good looking itu tidak penting, hanya saja kalau disuruh memilih aku lebih memilih seseorang yang perilakunya baik dibanding seseorang yang good looking tetapi berperilaku buruk.

Menurutku, orang yang berperilaku baik selalu bisa diandalkan, bisa menjadi contoh baik sehingga kita juga bisa merasa nyaman. Aku merasa tidak perlu khawatir berada di mana pun dan kapan pun dengan seseorang yang perilakunya baik. Rasa aman dan nyaman seperti itu belum tentu bisa didapatkan dari seseorang yang good looking.