Model Cilik: Pekerja Anak atau Mengembangkan Bakat Anak?

Sekarang ini semakin banyak kita lihat anak-anak berani tampil di muka umum seperti model cilik. sangat banyak anak-anak yang menjadi model untuk mempromosikan suatu brand bahkan ada ajang Puteri Cilik Indonesia dan ajang lainnya yang menampilkan pesona sang anak. tak hanya menjadi model, di Industri hiburan pun terdapat aktor, aktris, penyanyi, dancer cilik seperti Na Heun, Seo Woo Ji, Kim Jun (Uju), Naura, Deven dan lainnya. yang mengurangi waktu mereka sebagai siswa untuk belajar.

Menurut teman-teman, adanya anak di Industri hiburan sebagai pekerja anak atau mengembangkan bakat mereka?

Wah sangat menarik yaa.
Memang benar tanpa kita sadari banyak bermunculan wajah-wajah baru dalam dunia hiburan dan menariknya adalah mereka itu masih digolongkan sebagai anak-anak. Tidak salah jika ada yang berpendapat bahwa pekerja anak itu merupakan bentuk eksploitasi SDM dan pelanggaran hak asasi manusia. Di negara-negara maju, penggunaan anak kecil atas tenaga mereka dikecam atas pertimbangan bagi kepribadian, kenyamanan, dan kesehatannya.
Eitss tapi tunggu dulu, di Indonesia sendiri terdapat kriteria pekerjaan yang diperbolehkan untuk anak dalam kondisi dan kepentingan tertentu. Hal ini sudah diatur dalam Undang-Undang No.13 Tahun 2013 tentang Ketenagakerjaan. Nah, model cilik merupakan salah satu bentuk pekerjaan yang tujuannya adalah mengembangkan bakat dan minat yang harus didasarkan pada kemampuan dan minat anak serta dapat menambah kreativitas dan sesuai dengan dunia anak sebagaimana diatur dalam Kepmenakertrans No. Kep. 115/Men/VII/2004.
Banyak juga persyaratan yang harus dipenuhi baik dari sisi pekerja (anak dan wali) juga pengusaha apabila mempekerjakan anak seperti dalam dunia entertainment, seperti modelling. Misalnya harus dilakukan di luar jam sekolah, ada batasan durasi kerja, melibatkan pengawasan beberapa pihak, dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu, menurut saya pribadi, model cilik di suatu industri hiburan adalah disebut dengan pekerja anak yang tujuan dalam pekerjaan tersebut tidak lain untuk mengembangkan bakat dan minat anak. Saya percaya selama si anak merasa senang dengan kegiatan yang dikerjakannya dan selama masih dalam pengasuhan orang tua, wali, atau pihak manapun, pekerjaan yang melibatkan anak di bawah umur, selain pekerjaan sekolah dan pekerjaan rumah, adalah masih dibenarkan.

Sumber

http://dp3ap2kb.bandaacehkota.go.id/2016/08/18/pekerja-anak-boleh-kah/
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt545c3b710da2b/mempekerjakan-anak-di-dunia-entertainment--termasuk-eksploitasi-anak

1 Like

Hmm…memang benar sekali jika menilik pada realita yang ada, saat ini banyak anak - anak yang sudah menjadi bintang cilik di dunia entertainment entah itu dalam bidang akting ataupun modelling yang menurut sebagian besar orang itu merupakan bentuk eksploitasi terhadap anak karena anak seolah - olah dipaksa untuk melakukan itu demi memberikan profit atau keuntungan terhadap pihak - pihak tertentu yang membuat kecaman fenomena ini bermunculan terutama di negara - negara maju. Tetapi jika memang dilihat dari segi mengembangkan bakat anak, model cilik itu sendiri menurut saya boleh - boleh saja untuk dilakukan asalkan ada pengawasan yang sangat ketat terhadap hal tersebut dan tidak boleh membebankan ekspetasi yang berlebihan kepada si anak.

Selama tujuannya adalah mengembangkan bakat dan minat, maka pekerjaan menjadi model cilik itu adalah sah - sah saja jika si anaknya juga senang dan gembira dalam melakukannya tanpa ada paksaan dari siapapun.

1 Like

Menurut pandangan saya selama anak itu tidak merasa terbebani dengan hal yang dijalaninyaa, merasa senang menjalaninya dan tidak ada rasa terpaksa. Membuat anak untuk memulai karier di bidang industri model, seni, dan hiburan merupakan hal yang sah-sah saja. Selain itu dengan membuat anak harus memulai karier di usia belia juga menguntungkan bagi si anak itu, karena dari kecil sudah mengembangkan bakat yang dimiliki, menjadikannya memiliki relasi yang luas nantinya di industri tersebut. Membuat dirinya sudah dikenal luas oleh banyak orang, sehingga ketika sudah sering muncul maka popularitasnya akan semakin naik dan berdampak pada jenjang karier yang lebih tinggi, ntah nantinya akan sering mendapat tawaran peran di berbagai drama, film ataupun menjadi brand ambasador ternama.

Salah satu contohnya adalah artis korea Kim yoo jung, merupakan artis kelahiran tahun 1999 ia sudah memulai karier sebagai model sejak umur 4 tahun. Sudah terbiasa tampil di depan kamera membuatnya sering menjadi bintang iklan, muncul di berbagai Music video dan Drama sebagai pemeran cilik. Memulai karier dari usia belia membuatnya sudah dikenal luas oleh banyak orang dan memiliki popularitas yang tinggi sehingga mendapat tawaran untuk menjadi brand ambassador dari berbagai brand ternama seperti Laniage dan FILA.

1 Like

Mengembangkan bakat menurut aku.

Karena mereka masuk dunia industri pertelevisian atau majalah kan memang menampilkan bakat mereka sebagai dancer, singer, model atau tokoh publik. Diluar itu, mereka dibimbing mengenai pendidikan dan bakat lainnya karena mereka berada dibawah agensi yang memang memberikan kebutuhan yang mencukupi untuk para talent nya.

1 Like