Misteri Capuchin Catacombs Italia

Selamat pagi teman teman, kali ini aku mau membahas salah satu cerita misteri dari salah satu tempat bersejarah di Italia, yaitu Capuchin Catacombs. Sebanyak, 8.000 mumi dipajang dan bisa membuat bulu kuduk merinding. Penampakan mereka bahkan sungguh mengerikan karena tersisa tulang tengkoraknya saja yang dipajang di sebuah etalase yang terbuka. Capuchin Catacombs ini awalnya dibentuk setelah kematian Silvestro of Gubbio, orang suci terkenal di abad 16. Empat batu kapur panjang dibentuk di bawah gereja Capuchin yang menampung ribuan mumi. Para mumi ini digantung dari leher hingga kaki dan mereka menggunakan busana terbaiknya. Turis langganan biasanya datang karena merupakan keluarga dari mumi ini. Alasan utama dibentuknya kuburan ini karena ingin membuat wadah terbaik bagi keluarga yang ditinggalkan yang ingin habiskan waktu mereka bahkan bisa mengganti busana mumi itu sendiri.

Jika, Anda masuk ke sini, mistis dan horor begitu menyambut Anda. Ruangannya sendiri dibagi menjadi beberapa kategori yakni ada kategori pria, wanita, perawan, anak-anak, pastur, bikhsu, dan professional. Jantung Anda akan semakin berdebar ketika menelusuri seluk beluk bagian ruangan, suasana tepat untuk uji nyali.Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian pernah membaca atau mendengar kisahnya?

menurut sumber yang saya baca, Orang terakhir yang dikubur ialah Rosalia Lombardo, seorang anak perempuan berusia 2 tahun. Tubuhnya masih lengkap dibandingkan mumi lainnya. Padahal, sudah dikuburkan sekitar 90 tahun lalu. Mayatnya dikuburkan di sebuah peti kaca dan ia memiliki nama sebagai Sleeping Beauty dari Palermo.

Gadis ini meninggal karena pneumonia, kemudian ayahnya Mario Lombardo menguburkannya dengan layak untuk mengenang kehadirannya. Namun, belakangan ini media setempat heboh karena banyak yang melihat matanya terbuka tertutup, tentu saja ini merupakan misteri. Sementara sisanya hanya tulang belulang tidak dikenali, pasalnya hanya 1.000 dari 8.000 mumi yang secara formal teridentifikasi lengkap dengan tanggal lahir dan kematiannya. Dilansir dari Telegraph, Selasa (29/8/2017), Catacombs ini dibuka untuk publik dan sebuah bar sudah dihadirkan di sana untuk mencegah perilaku ilegal orang terhadap mumi.