Mengunyah dengan Kedua Sisi Gigi Lebih Menyehatkan

image

Tidak jarang diantara kita lebih suka mengunyah disatu bagian sisi saja karena sudah terlanjut nyaman, tapi tahukah kalian mengunyah disarankan pada kedua sisi gigi.

Proses mengunyah saat makan rupanya memiliki peran penting. Selain membuat makanan lebih halus dan mudah dicerna, mengunyah juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut.

Demikian disampaikan oleh dokter gigi anak, Eva Fauziah, di Jakarta, baru-baru ini. Menurutnya, mengunyah juga bisa membantu untuk membersihkan gigi.

Saat mengunyah, mulut akan banyak memproduksi saliva yang bisa membersihkan gigi. Untuk itu, baik anak-anak maupun dewasa harus membiasakan diri mengunyah di kedua sisi gigi.

“Kalau hanya [mengunyah] di satu sisi saja, maka di sisi lainnya produksi saliva akan berkurang dan akan terbentuk plak. Kalau plak sudah mengeras, bisa menjadi karang gigi,” ujarnya.

“Jika sering mengunyah di sisi kanan,” ia menambahkan, “maka karang gigi akan banyak di sisi kiri, begitu pula sebaliknya.”

Selain berguna untuk kebersihan gigi dan mulut, proses mengunyah juga baik untuk pertumbuhan rahang, terutama pada anak-anak. Eva mengungkapkan bahwa semakin banyak anak melakukan proses mengunyah, maka pertumbuhan rahang akan semakin baik.

“Anak harus dilatih dengan rangsangan makanan yang bertekstur. Misalnya dari
bubur, kemudian biskuit yang dihancurkan, semuanya bertahap,” katanya.

Apabila anak dibiarkan terus menerus mengonsumsi makanan yang lembut seperti
jus, atau daging dan ayam suwir, pertumbuhan rahang akan terhembat.

“Hal tersebut,” diyakini Eva, “akan membuat gigi kekurangan ruang atau giginya akan berjejalan.”

Berlatih mengunyah ini bisa dimulai sejak usia enam bulan, yaitu saat bayi sudah mengonsumsi makanan pendamping ASI.

“Awalya dari nasi tim, kemudian di usia delapan bulan, nasi yang lembek. Lalu, saat usia satu tahun, biasanya sudah bisa dengan nasi yang agak keras,” ungkap Eva.

Selain itu, pemberian makanan yang dikukus kepada anak pun dapat membantu proses mengunyah.

Secara keseluruhan, Eva pun melihat bahwa masyarakat di era sekarang banyak memiliki gigi yang berjejalan. Untuk itu, ia menyarankan agar sejak dini membiasakan makan makanan bertekstur.

“Biasakan kalau makan jambu langsung dimakan tanpa dijus, atau kalau makan apel tidak perlu
dipotong-potong. Kemudian untuk daging dan ayam, harus langsung digigit dan jangan disuwir.”