Mengapa Peminat Fakultas Ekonomi Sangat Tinggi ? Benarkah Prospek Kerjanya Menjanjikan?

unnamed

Ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikos dan nomos . Oikos adalah rumah tangga dan nomos berarti ilmu. Jadi, ekonomi adalah sebuah kondisi yang merujuk pada pengertian tentang aktivitas manusia. Terlebih pada usaha untuk bisa mengolah sumber daya yang ada di lingkungan sekitarnya, sebagai alat pemenuh kebutuhan hidup.

Ekonomi selalu menjadi ilmu yang menarik untuk dikulik. Mengapa? Masalah perekonomian acap kali menjadi perbincangan utama dalam kehidupan kita sehari-hari, baik itu lingkup nasional maupun dunia internasional. Perekonomian dunia yang selalu diwarnai dengan berbagai tantangan membuat perusahaan-perusahaan melirik lulusan dengan pengetahuan ekonomi yang mendalam. Hal ini membuat fakultas ini menjadi serbuan para calon mahasiswa. Terbukti dengan banyaknya pendaftar yang memiliki basic sains (IPA) namun mendaftar di bidang yang memiliki basic sosial ini. Tak heran jika beberapa institut teknologi di Indonesia yang sebelumnya hanya memiliki jurusan IPA, kini juga membuka program Ekonomi. Salah satunya, Institut Teknologi Bandung dengan Program Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM). Jurusan ini dari tahun ke tahun menjadi sangat populer dan selalu tinggi peminat. Nahh, menurutmu Mengapa Peminat Fakultas Ekonomi Sangat Tinggi ? Benarkah Prospek Kerjanya Menjanjikan?

https://www.ruangguru.com/blog/kenali-jurusan-ekonomi-lebih-dalam

1 Like

Aku merasakan sendiri saat mendapatkan ilmu ekonomi dan manajemen serta menurut perkataan beberapa dosenku, bahwa jurusan ekonomi itu memiliki prospek kerja yang sangat luas karena pada dasarnya hampir semua sektor bisnis dan usaha itu berhubungan dengan ekonomi. Dan menurutku disiplin ilmu ekonomi akan selalu dibutuhkan selama seseorang masih melakukan interaksi dengan orang lain karena ekonomi telah menjadi metode untuk memenuhi berbagai jenis kebutuhan manusia, dan sedangkan manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Pendapatku juga searah dengan definisi ekonomi menurut KBBI, yaitu pemanfaatan uang, tenaga, waktu, dan sebagainya yang berharga.

Menurut Nevada (2021), program studi ekonomi merupakan salah satu program studi tertua dalam dunia pendidikan tinggi. Prodi dan/atau jurusan ekonomi mempelajari bagaimana mengalokasikan sumberdaya seoptimal mungkin dan memberikan wawasan tentang isu-isu pembangunan sosial ekonomi. Sarjana Ekonomi bisa dikatakan punya cakupan yang luas untuk memilih lapangan pekerjaan yang akan ditekuni dan akan terus demikian hingga di masa mendatang. Bahkan disiplin ilmu ini akan terus mengalami perkembangan karena tentunya kegiatan ekonomi terus menyesuaikan perkembangan zaman.

Oleh karena itu, tidak salah jika ilmu ekonomi memiliki minat yang sangat tinggi di perguruan tinggi karena memang memiliki jangkauan ilmu yang sangat luas sehingga memiliki prospek kerja yang sangat luas juga. Namun dengan tingginya minat tersebut, maka sudah dipastikan para pelaku yang memilih untuk mendapatkan spesifikasi ilmu ekonomi dituntut untuk memiliki daya saing yang lebih tinggi.

Sumber

Nevada, C. (2021, 3 Maret). Intip 10 Jurusan Yang Banyak Peluang Kerja. Diakses pada 26 Agustus 2021, dari Intip 10 Jurusan Yang Banyak Peluang Kerja | goKampus.

Pendidikan merupakan salah satu sarana untuk memperoleh dan meningkatkan kualitas dari sumber daya manusia. Untuk mewujudkan hal tersebut maka diperlukan peningkatan kualitas manajemen Pendidikan. Namun, menempuh Pendidikan yang semakin tinggi tidak menjamin seseorang untuk memperoleh pekerjaan dengan mudah atau sesuai yang diinginkan (Citradewi & Margunani, 2016 dalam Hafidh, et all., 2017). Tetapi perlu ditegaskan kembali bahwa sangat penting bagi seseorang untuk meningkatkan kualitas Pendidikan. Hal ini karena Pendidikan memiliki banyak kontribusi, salah satunya yaitu terhadap ekonomi jika lulusan Pendidikan memiliki kemampuan dan keterampilan yang relevan dengan tuntutan dunia kerja. Terlebih saat ini persaingan kerja semakin ketat karena semakin banyaknya lulusan yang memiliki bidang keahlian yang sama, sementara jumlah kesempatan kerja semakin terbatas (Hafidh, et all., 2017).

Dilansir dari DetikEdu, berdasarkan data Department of Education UK 2018, lulusan jurusan ekonomi memiliki gaji terbesar dibandingkan jurusan dengan gaji tinggi lainnya, seperti teknik, ilmu komputer, dan kedokteran. Seorang lulusan jurusan ekonomi bisa mendapat penghasilan rata-rata £55,200- £61,000 per tahun atau sekitar 91-100 juta rupiah per bulan setelah 5 tahun kelulusan. Selain itu, jurusan ekonomi memiliki prospek kerja yang beragam diantaranya seperti sebagai ekonom profesionak, perbankan, akuntan, konsultan keuangan, aktuaris, dan lain-lain. Sehingga tidak heran jika jurusan ekonomi ini banyak diminati oleh sebagian besar orang.

Sumber

Hafidh, Aula Ahmad. Nurseto, Tejo. Muhson, Ali. Supriyanto. 2017. Peluang Kerja Lulusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. 22 (2): 71-82

Wulandari, Trisna. 2021. Jurusan Ekonomi Paling Diminati, Ini Lho Prospek Kerjanya. Diakses pada tanggal 26 Agustus 2021, pukul 20.00

Menurut artikel yang saya temukan, ada beberapa hal yang menunjangkan fakultas ekonomi sangat diminati, yang pertama kita bisa menerapkan ilmu ekonomi tersebut kedalam kehidupan sehari-hari kita. Karena diperkuliahan sudah mendapat ilmu bagaimana memanjemen keuangan dengan baik maka tidak ada salah jika kita langsung terapkan kekehidupan sehari kita, contohnya mengatur uang keluarga atau yang lainnya.

Lalu yang kedua, banyak perusahaan yang menginginkan tenaga akuntan. Semakin jalannya waktu semakin banyak berdiri perusahaan-perusahaan, yang mana perusahaan ini juga perlu tenaga yang bisa mengatur keuangan yang baik. Ini sudah seperti atribut wajib bagi perusahaan untuk memiliki akuntan. Sehingga semakin banyak perusahaan semakin banyak peluang kerja dari lulusan fakultas ini.

Lalu yang ketiga, walau tidak mendapat pekerjaan kita bisa membuka usaha sendiri. Dengan ekonomi yang baik dan bagus tidak ada salah nya untuk kita membuka usaha sendiri. Mungkin karena belum mendapat pekerjaan dll. Selain itu juga sudah memiliki ilmu ekonomi yang baik ini bisa menjadi nilai tambah untuk seorang yang baru buka usaha.

Summary

Program studi Ekonomi, atau juga sering disebut juga Ilmu Ekonomi, merupakan salah satu program studi tertua dalam dunia pendidikan tinggi. Prodi Ekonomi mempelajari bagaimana mengalokasi sumberdaya se-optimal mungkin, dan memberikan wawasan tentang isu-isu pembangunan sosial ekonomi. Di prodi ini akan di asah untuk menjadi seorang ahli ekonomi atau ekonom yang mampu menganalisa data-data statistik menjadi informasi yang bermanfaat untuk memecahkan permasalahan ekonomi, juga menganalisa hubungan sebab-akibat dari berbagai fenomena terhadap kondisi ekonomi sosial politik negara, seperti hubungan tingkat pengangguran terhadap inflasi, dan sebagainya. Dalam ilmu Ekonomi terdapat dua bagian yang akan di pelajari, yaitu ekonomi makro dan ekonomi mikro. Ekonomi makro lebih menekankan topik pembahasan pada situasi ekonomi global dan sebuah negara. Seperti volatilitas nilai kurs, kebijakan moneter dan fiskal, dan pembangunan infrastruktur. Sedangkan ekonomi mikro mempelajari situasi ekonomi tataran individu dan perusahaan, tentang strategi bisnisnya, dan tentu saja kinerja perusahaan.

Program studi Ekonomi akan sangat pas untuk individu individu yang memiliki kemampuan kuantitatif yang baik, karena pastinya ilmu Ekonomi selalu berhubungan dengan matematika. Ekonomi juga pas banget untuk orang orang yang memiliki sikap kritis dan suka meneliti. Prodi ini juga cocok untuk orang yang punya minat dalam dunia bisnis dan jual beli. Walaupun sebenarnya Ekonomi tidak sesederhana itu. Ada banyak faktor yang mempengaruhi transaksi jual beli, seperti interaksi antara penjual dan pembeli, regulasi yang membatasi gerak dalam berdagang dan sebagainya. Maka, dengan menekuni bidang ekonomi, muaranya bisa menjadi pebisnis yang luwes, cepat tanggap, dan punya naluri yang tajam.

Program studi Ekonomi selalu menjadi prodi favorit hingga saat ini, karena sejak dulu prodi Ekonomi terkenal dengan prospek kerja lulusannya yang luas. Mulai dari ruang lingkup besar seperti negara, hingga ke ruang lingkup yang lebih kecil seperti perusahaan, selalu bersinggungan dengan aspek ekonomi. Namun sebenarnya ilmu Ekonomi sangalah luas dan banyak memiliki cabang ilmu, dan lulusan prodi Ekonomi juga bisa dipersiapkan untuk menjadi analis keuangan, analis kebijakan ekonomi, perencana pertama, peneliti, dan tenaga pendidik di bidang ekonomi.

Summary

https://rencanamu.id/cari-jurusan/ekonomi-bisnis/ekonomi

Peminat Fakultas Ekonomi karena Ilmunya sangat luas dan bisa dipakai diberbagai bidang bahkan yang rumpunnya saintek. Selain itu, tak dapat dipungkiri bahwa dalam sehari-hari kita pasti menemui kegiatan-kegiatan yang membutuhkan keahlian-keahlian dalam bidang ekonomi. Seperti pencatatan keuangan di bidang akuntansi, analisis dalam sektor fiskal di bidang Ilmu Ekonomi, mengelola SDM seperti di bidang manajemen, dan lain-lain. Sehingga, semakin mudah membuka peluang kerja dengan ilmu yang banyak dipakai dan dimanfaaatkan. Contoh :
1. Investor relation associate
Prospek kerja sarjana ekonomi yang satu ini mungkin jarang kamu dengar.

Pay Scale menyampaikan bahwa profesi ini biasanya bekerja di institusi perbankan.

Investor relation associate bertugas untuk melakukan pendekatan dan pengenalan dengan calon penanam modal/saham di perusahaan tempatnya bekerja.

Sebagai investor relation associate , tugasmu adalah memberikan info tentang perusahaan dari sudut pandang ekonomi.

Untuk yang mementingkan kesesuaian karier dengan keilmuan, jurusan ini sangat cocok untuk dijadikan cita-cita.

2. Pepajakan

Hampir di semua sektor bisnis dan usaha akan berhubungan dengan perpajakan.

Dengan gelar sarjana ekonomi, kamu bisa mencoba untuk melamar kerja di kantor pajak.

Pekerjaan ini sangat cocok untukmu yang ingin mempelajari hal baru.

Latar belakang sarjana ekonomi sangat berhubungan dengan profesi satu ini. Namun, karena birokrasi selalu mengalami penyesuaian, ilmu perpajakan juga harus banyak kamu pelajari.

3. Risk analyst

Profesi risk analyst atau analis risiko sebagai salah satu prospek kerja sarjana ekonomi akan banyak berhubungan juga dengan tim legal.

Pasalnya, tugas risk analyst adalah mengumpulkan data keuangan perusahaan yang nantinya akan dijadikan data saat mengajukan pinjaman atau mengajukan kerja sama.

Seperti profesi di bidang perpajakan, pekerjaan ini juga membutuhkan banyak belajar hal baru yang menarik.

Ilmu yang dipunyai sarjana ekonomi juga akan sangat terpakai untuk profesi ini karena kamu harus bisa menentukan kelayakan investasi dari sebuah perusahaan.

Risk analyst sendiri dibagi lagi ke beberapa kategori, diantaranya yaitu:

  • market risk specialist
  • regulatory risk specialist
  • credit risk specialist

4. Credit Analyst
Menurut Investopedia, credit analyst adalah profesi di bidang finansial yang bertugas menganalisis kelayakan kredit sebuah sekuritas, individu, atau perusahaan.

Pekerjaan ini adalah salah satu alternatif yang cocok untuk sarjana ekonomi.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa nantinya kamu akan belajar banyak hal baru juga yang terkait dengan regulasi jasa kredit dari tempat kerjamu.

Kesempatan untuk bisa berkeliling lokasi baru di dalam atau luar kota dan bertemu calon klien bisa kamu dapatkan lewat profesi ini.

  1. Financial advisor (penasihat keuangan)
    Financial advisor memiliki cukup banyak tugas yang beragam.

Akan tetapi, pada dasarnya, tanggung jawabnya adalah untuk memberi saran perihal keuangan seseorang atau bahkan perusahaan.

Tak hanya memberi nasihat, financial advisor juga harus memastikan tujuan finansial kliennya tercapai pada waktu yang diinginkan.

Pekerjaan dinamis dan membuatmu banyak bertemu orang baru ini tentunya merupakan pilihan yang tak kalah keren.

6. Guru/Dosen
Setelah lulus S1, pekerjaan yang bisa kamu pilih sebagai sarjana ekonomi adalah menjadi guru untuk mata pelajaran ekonomi.

Kalau kamu berminat untuk sekolah lagi dan memperdalam ilmu di bidang ekonomi dengan menempuh S2, menjadi dosen adalah prospek kerja sarjana ekonomi yang tak kalah menarik.

Misalnya, kamu dapat coba mendalami ekonomi internasional, ekonomi perkotaan dan wilayah (regional), atau ekonomi industri.

Sebagai guru atau dosen, ada banyak tunjangan dan keuntungan yang bisa kamu nikmati.

Selain gaji yang lumayan, pekerjaan ini juga memberi kepuasan tersendiri bagimu yang suka bertemu orang lain dibanding kerja di belakang meja.

7. Akuntan Publik
Sarjana ekonomi bisa dikatakan punya cakupan yang luas untuk memilih lapangan pekerjaan yang akan ditekuni.

Salah satu bidang ekonomi yang juga laris menghasilkan lulusan sarjana ekonomi yang mudah mendapat pekerjaan adalah jurusan akuntansi.

Lulusannya bisa bekerja sebagai akuntan di kantor ataupun membuka jasa akuntan publik.

Orang di posisi ini akan berhubungan dengan pengurusan rekam jejak transaksi, menyiapkan surat-surat keuangan dan juga pengurusan pengembalian pajak ( tax returns ).

8. Compensation & benefits manager
Bukan cuma ada divisi finansial atau akuntansi saja, sarjana ekonomi juga bahkan punya kesempatan untuk bisa bekerja di tim HRD.

Di tim HRD, ada suatu profesi dengan nama compensastion and benefits manager yang akan semakin optimal fungsi kerjanya kalau dilakukan oleh seorang sarjana ekonomi.

Posisi ini ada untuk membantu perusahaan mengelola regulasi pemberian bonus dan kompensasi pada karyawannya.

Tujuannya, data dan program yang dibuat compensastion and benefit manager akan memudahkan perusahaan untuk mengidentifikasi karyawan terbaik yang memang layak mendapatkan apresiasi.

Kalau ingin berkarier dalam bidang ini, kamu bisa cek lowongan pekerjaan HRD di Glints.

Di sana, pasti ada prospek kerja yang paling sesuai dengan untukmu sebagai seorang sarjana ekonomi.

Sumber

15 Prospek Kerja Sarjana Ekonomi yang Menjanjikan - Glints Blog

Credit Analyst Definition, Work, Required Skills, Job Prospects

Investor Relations Associate Salary | PayScale