Mana yang lebih berbahaya, fraktura dan dislokasi tulang?

Saya ingin bertanya lebih berbahaya mana antara kedua keadaan tersebut? Keduanya sama sama kelainan tulang akibat kecelakaan seperti jatuh, terbentur ,dan bisa jadi bawaan dari lahir.

image

Dislokasi Tulang
Dislokasi adalah cedera pada sendi yang terjadi ketika tulang bergeser dan keluar dari posisi normalnya. Seluruh sendi pada tubuh dapat mengalami dislokasi, termasuk sendi bahu, jari, lutut, pinggul, dan pergelangan kaki.

Penyebab Dislokasi
Dislokasi terjadi akibat cedera, terutama benturan keras yang dialami oleh sendi. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalaminya adalah:

  1. Olahraga, seperti ketika bermain basket, sepak bola, senam, atau gulat.
  2. Kecelakaan kendaraan bermotor.
  3. Keturunan. Beberapa orang lahir dengan kondisi ligamen yang lebih lemah, sehingga lebih rentan mengalami dislokasi.
  4. Orang lanjut usia. Orang lanjut usia memiliki kecenderungan untuk jatuh dan mengalami dislokasi.
  5. Anak-anak. Anak-anak cenderung memiliki aktivitas fisik yang tinggi. Jika tidak diawasi oleh orang dewasa, maka dislokasi dapat terjadi.

Fraktura
Patah kaki adalah kondisi di mana salah satu tulang pada kaki seseorang mengalami patah atau retak. Kaki manusia atau secara medis disebutkan sebagai tungkai, terdiri dari tiga jenis tulang panjang (long bones) dan satu tulang tempurung lutut (patella). Ketiga jenis tulang panjang tersebut adalah tulang paha (femur), tulang kering (tibia), dan tulang betis (fibula). Ketika patah, salah satu tulang tersebut akan terpecah menjadi dua bagian atau lebih.

Penyebab Patah Kaki
Suatu tulang bisa patah apabila mendapat suatu kekuatan tekanan yang melebihi kekuatan tulang itu sendiri untuk menahannya.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami patah tungkai kaki, yaitu:

  • Tekanan yang berlebihan. Jika terlalu sering terkena tekanan pada tempat yang sama, maka bisa timbul retakan kecil pada tulang. Patah diakibatkan karena adanya kekuatan tekanan yang besar berulang kali atau penggunaan yang berlebihan pada titik retakan tulang yang sama, misalnya lari marathon.
  • Cedera olahraga. Memanjangkan tungkai kaki secara berlebihan saat melakukan olah raga dengan kontak fisik bisa menyebabkan patah kaki. Begitu pula jika tulang mendapat hantaman langsung.
  • Terjatuh, dapat membuat satu atau kedua tulang tungkai kaki bagian bawah retak.
  • Kekerasan terhadap anak, dapat menyebabkan patahnya tulang-tulang tungkai kaki.
    *Kecelakaan lalu lintas, dapat membuat ketiga tulang panjang kaki menjadi retak. Tulang panjang tungkai kaki dapat patah jika ada tekanan hebat mendesak daerah lutut kaki akibat hantaman keras ke dashboard kendaraan.

Ada beberapa aktivitas yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena patah akibat tekanan yaitu berlari, menari balet, bermain basket, atau gerak jalan dengan mengentakkan kaki (marching). Olahraga kontak fisik seperti hoki atau sepak bola juga dapat meningkatkan risiko terkena benturan langsung pada kaki, yang bisa mengakibatkan kaki patah atau retak.

Selain kegiatan olahraga, patah akibat tekanan yang berlebihan juga bisa terjadi akibat beberapa kondisi medis seperti:

  • Diabetes.
  • Osteoporosis.
  • Radang persendian (Rheumatoid arthritis).
  • Tumor seperti kista tulang, kanker

Jadi menurut anda setelah mengetahui hal diatas mana yang paling berbahaya ?

Sumber : Dislokasi tulang
Sumber : Patah Ttulang