Let Me Tell You : Kepercayaan Diri

Banyak orang pandai menyarankan agar kita memiliki suatu kepercayaan diri yang kuat.

Pertanyaannya adalah diri yang manakah yang patut kita percayai? Apakah panca indera kita? Padahal kejituan panca indera seringkali tak lebih tumpul dari ujung pena yang patah.

Apakah tubuh fisik kita? Padahal sejalan dengan lajunya usia, kekuatan tubuh memuai seperti lilin terkena panas.

Ataukah pikiran kita? Padahal keunggulan pikiran tak lebih luas dari setetes air di samudera ilmu.

Atau mungkin perasaan kita? Padahal ketajaman perasaan seringkali tak mampu menjawab persoalan logika. Lalu diri yang manakah yang patut kita percayai?

Semestinya kita tak memecah-belah diri menjadi berkeping- keping seperti itu.

Diri adalah diri yang menyatukan semua pecahan-pecahan diri yang kita ciptakan sendiri.

Kesatuan itulah yang disebut dengan integritas.

Dan hanya sebuah kekuatan dari dalam diri yang paling dalam lah yang mampu merengkuh menyatukan kita.

Diri itulah yang patutnya kita percayai, karena ia mampu menggenggam kekuatan fisik, keunggulan pikiran dan kehalusan budi kita.

Self-confidence is the memory of success.

Sumber

percaya diri adalah salah satu kunci menuju kesuksesan. Tanpa modal percaya diri, kamu akan tetap berjalan di tempat. Tentu saja, Percaya diri perlu dipoles sedemikian rupa agar kamu lebih menikmati hidup tanpa berpikir negatif. Namun, kepercayaan diri yang terlalu berlebih akan membentuk dirimu menjadi pribadi sombong. Berikut adalah trik menjadi percaya diri:

Bangga dengan diri sendiri adalah titik yang menuntun kamu menjadi percaya diri. Untuk menjadi pribadi yang luar biasa, kamu tidak perlu meniru orang lain. Kamu hanya perlu, mencintai dan jadilah dirimu sendiri. Sebab, setiap individu diciptakan menjadi pribadi yang berbeda-beda dan unik. Perbedaan inilah yang membuat kamu telihat unik.Temukanlah hal-hal berbeda yang ada di dalam diri kamu dan tunjukkan pada orang-orang. Ketika kamu bisa menghargai dirimu sendiri, itulah yang dinamakan percaya diri.