Kisah Inspiratif Nabi Muhammad

Nabi Muhammad
Merupakan seseorang pendiri Islam, pemimpin penting agama, politik dan militer yang membantu menyatukan Arab di bawah Islam, Sementara pada saat pengasingan di sebuah guam Muhammad menerima serangkaian wahyu dari Allah. Wahyu ini membentuk ayat-ayat Al-qur’an yang dianggap oleh umat Islam sebagai “Firman Allah”.

Muhammad lahir pada tahun 570 M di kota Arab, Makkah. Muhammad telah menjadi yatim piatu sejak dini, dia dibesarkan oleh pamannya Abu Thalib. Awal kehidupannya, ia bekerja sebagai pedagang dan gembala ternak. Kemudian dia juga sering menghabiskan waktunya untuk pergi ke gua-gua di sekitar Gunung Hira untuk menghabiskan waktu dalam keheningan, dan berdoa. Pada gua-gua inilah kemudian dia mengungkapkan mendengar suara Malaikat Jibril. Muhammad berbagi wahyu ini dengan teman dekatnya yang kemudian menjadi juru tulis menuliskan wahyu tersebut.

Pada mulanya, dia menarik sejumlah kecil pengikut, yang dipandang dengan permushuan oleh suku Mekah lainnya. Pada tahun 622 M, Muhammad bersama beberapa pengikutnya, berimigrasi ke Madinah. Migrasi ini dikenal sebagai Hijrah dan menandai dimulainya kalender Islam. Di Madinah, Muhammad mempersatukan berbagai suku dan dengan kekuatan politik dan agamanya yang tumbuh berhasil melawan suku-suku Mekah yang berlawanan. Akhirnya Muhammad mampu memimpin 10.000 pengikut ke kota Mekah, di mana dia bisa membangun Islam di dalam kota. Selama sisa hidupnya, ia mampu menyatukan sebagian besar Arab di bawah agama baru Islam, dan juga berada di bawah entitas politik yang sama.

source : Prophet Muhammad - Biography, achievements and teachings |  Biography Online

Nabi Muhammad adalah pemimpin umat Islam. Nabi Muhammad sendiri adalah salah satu tokoh yang berpengaruh di dunia. Beliau memiliki banyak sifat kebaikan yang dilakukannya dalam hidup. Kita dapat mencontoh segala sifat dan perbuatan baiknya dan menjadi pedoman kita dalam hidup, tujuannya agar kita bisa menjadi lebih baik.