Kenapa Orang Selingkuh?

image

Berselingkuh merupakan sebuah pengingkaran terhadap komitmen pernikahan monogami yang dilakukan secara diam-diam oleh salah satu pasangan terhadap pasangannya (Brenot, 2011). Pittman & Wagers (2008), menjelaskan bahwa perselingkuhan merupakan perilaku seksual dan/atau hubungan emosional romantis yang dilakukan salah satu atau kedua pasangan terhadap lawan jenisnya diluar pernikahan. Tidak hanya berdampak pada perceraian, perselingkuhan juga dapat menimbulkan berbagai dampak negatif lainnya, baik bagi pasangan korban maupun anak korban.

Perselingkuhan dapat menghilangkan kepercayaan diri maupun kepercayaan terhadap pasangan (Zare, 2011), memicu kekerasan psikis atau fisik antara pasangan (Daly & Wilson, 1988), hingga tindakan kriminal seperti pembunuhan (Purba, 2017). Pada tahun 2014, Humas Pengadilan Agama Kota Makasar menyatakan bahwa 90% kasus perceraian disebabkan oleh suami yang berselingkuh (Takariawan, 2015).

Menurut Youdics kenapa sih orang berselingkuh?

Sumber :
Brenot, P. (2011). Handbook of Couples Therapy. New Jersey: Hoboken.
Daly, M., & Wilson, M. (1988). Evolutionary social psychology and family homicide. Science, 242 , 519-524
Pittman, F. S., & Wagers, T. P. (2008). The Relationship, If Any, Between Marriage and Infidelity. Journal of Couple & Relationship Therapy: Innovations in Clinical and Educational Interventions , 135-148
Purba, F. (2017, Oktober 3). Suami Tusuk Selingkuhan Istri Hingga Tewas di Bekasi. Retrieved Mei 9, 2018, from liputan6.com: https://www.liputan6.com/news/read/3116745/suami-tusuk-selingkuhan-istrihingga-tewas-di-bekasi
Takariawan, C. (2015, Februari 8). Di Indoneisa, 40 Perceraian Setiap Jam! Retrieved Maret 18, 2018, from kompasiana.com: Di Indonesia, 40 Perceraian Setiap Jam! - Kompasiana.com
Zare, B. (2011). Review of studies on Infidelity. 2011, 3rd International Conference on Advanced Management Science , 182-186.

Alasan klasiknya biasanya karna bosan, sih. Orang yang selingkuh biasanya ingin mencari “udara segar” dari hubungannya, mungkin bisa karna hubungannya yang fleet (monoton), hubungannya sering terjadi pertengkaran, sering tidak mendapatkan apresiasi dari pasangannya (hal ini membuat dirinya merasa tidakberharga) atau merasa secara emosional pasangannya tidak mengerti love language dirinya, sehingga ia berpikir atau berniat untuk mencari “pelarian” untuk memenuhi love languagenya itu.
Secara psikologi, sebuah survei yang dilakukan oleh Neuman (2008) menunjukkan bahwa 48% perselingkuhan terjadi karena kurangnya kepuasan emosional. Di Indonesia, penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Jayanti (2013) menjelaskan bahwa niat untuk berselingkuh disebabkan oleh ketidakstabilan emosi seseorang. Didukung juga oleh penelitian Eriningtyas (2018) bahwa orang dengan kematangan emosi yang rendah lebih cenderung untuk berselingkuh.

Sumber

Eriningtyas, Redita. 2018. Hubungan Kematangan Emosi dan Kecenderungan Berselingkuh pada Pasangan Menikah . Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma

Jayanti, T. N. 2013. Uji Korelasi Intensi Berselingkuh dengan Big Five Personality. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol. 2 No. 2* , 1-9.

Neuman, G. 2008. The Truth About Cheating. New Jersey: John Wiley & Sons, Inc

1 Like

Selingkuh adalah istilah yang digunakan terkait perbuatan yang tidak jujur dan menyeleweng terhadap pasangannya baik berstatus pacar, suami atau istri. Istilah ini digunakan sebagai hal yang melanggar kesepakatan atas kesetiaan seseorang.

Perselingkuhan terjadi didasari karena perasaan dan relasi manusia yang kompleks. Namun dalam psikologi, ada beberapa alasan mengapa seseorang selingkuh terhadap pasangannya:

  1. Jatuh cinta lagi
  2. Merasa diabaikan oleh pasangannya
  3. Karena situasi tertentu
  4. Marah dan ingin membalas dendam kepada pasangan
  5. Hasrat seksual
1 Like

Tidak ada pembenaran bagi orang yang melakukan perselingkuhan atau kecurangan dalam suatu hubungan. Apapun alasan dibalik perselingkuhan itu tetap lah sebuah kesalahan, dan alasan hanya sebuah pembenaran untuk menutupi kesalahan tersebut. Ketika seseorang ketahuan berselingkuh pasti banyak alasan yang dilontarkan sebagai tameng untuk melindungi diri. Dari mulai sudah merasa bosan dengan pasangannya, merasa tertekan di hubungan tersebut, bahkan untuk memuaskan hasrat yang terpendam yang tidak bisa dilampiaskan ke pasangannya itu.

Begitu juga dengan kemarahan dan kejengkelan yang dapat menyebabkan perselingkuhan. Dan Biasanya, perselingkuhan yang dimotivasi oleh amarah dikaitkan dengan perasaan membutuhkan balas dendam, atau ingin menghukum pasangannya. Jadi kebanyakan dari perselingkuhan ini tidak akan menemukan ujungnya, dan akan terus berputar dikondisi itu itu saja yang membuat hubungan itu berada pada hubungan yang tidak sehat.