JAAN (Jakarta Animal Aid Network), Pembuatan website yang kurang berguna?

JAAN atau bisa disebut juga Jakarta Animal Aid Network merupakan sebuah website yang dibuat oleh Femke den Haas, Karin Franken dan Natalie Stewart yang memiliki pikiran bahwa kehidupan hewan di Indonesia itu kurang baik sehingga berinisiatif membuat program ini untuk menolong hewan-hwan dengan melibatkan masyarakat, dimana mereka ikut membantu melapor jika ada hewan yang terlantar dan sebagainya. Website ini memiliki fungsi utama untuk menolong hewan-hewan yang terlantar atau hewan yang sengaja dikurung, tersiksa dan teraniaya, merupakan suatu organisasi non-profit dan non-pemerintahan yang memiliki dedikasi untuk membuat hewan-hewan di Indonesia menjadi lebih baik.

Meskipun memiliki interface web atau UI yang bagus dan menarik dan memiliki konten yang bisa dibilang sangat lengkap jika dilihat dari kategori dan isinya, tetapi fitur utama yang disediakan oleh web ini tidak sesuai dengan apa yang diekspektasikan oleh saya, yang dimana pada web yang seharusnya menampilkan suatu halaman yang mengajak kita untuk berdonasi disana yang bersifat persuasif, seperti mencantumkan fakta-fakta mengenai apa saja donasi yang telah mereka lakukan selama ini, dan berapa banyak hewan yang telah mereka selamatkan atau hal lainnya yang membuat kita tertarik akan program yang sangat mulia ini. Web ini hanya menampilkan artikel-artikel seputar masalah hewan yang ada di Indonesia saja, selain itu, konten yang disediakaan oleh web ini sangat bertele-tele karena tidak langsung menyampaikan inti dari web donasi tersebut.

Selain itu website ini memiliki fanspage resmi di Facebook, yang bernama Jakarta Animal Aid Network (JAAN) atau anda dapat mencarinya dengan kata kunci @JaanIndonesia, dimana pada fanspage tersebut lebih terlihat lebih aktif dibandingkan pada websitenya sendiri. Sehingga menurut saya pembuatan website tersebut harusnya lebih diutamakan terutama pada fungsi utamanya sebagai donator untuk hewan agar implementasi dari web itu sendiri menjadi lebih baik lagi bagi pengguna yang mengunjungi situs tersebut. Bagaimana menurut anda, apakah website ini membantu kita dalam melakukan suatu donasi ?

2 Likes

Kegiatan sosial yang dilakukan JAAN cukup banyak dan baik dalam hal kepedulian terhadap hewan, mulai dari donasi, relawan dan adopsi. Namun cukup disayangkan ketika tujuan utama yaitu untuk mengumpulkan donasi melalui websitenya justru tidak ditonjolkan, sehingga membuat bingung orang yang berniat untuk berdonasi.

1 Like

saya setuju dengan pendapat mas hanna mengenai website yang kurang dalam segi fungsinya. Sudah seharusnya dalam membuat media informasi (website) kita harus selalu aktif dalam mengelolanya. Jika kita mempunyai beberapa media informasi seperti website, social media lainnya seharusnya kita bisa bersikap adil di dalam mengelola informasinya.

1 Like

Dalam hal edukasi dan program kerja JAAN menurut saya ini merupakan salah satu website yang sangat informatif dan sangat bagus. Apalagi visi dan misi dari JAAN sendiri sudah banyak yang terealisasikan. Sayangnya JAAN ini masih lebih fokus kepada akun fanspage yang berada di Facebooknya, sedangkan masih banyak informasi yang tertinggal di website JAAN sendiri.

1 Like

kira-kira apa yang membuat JAAN lebih aktif di social media Facebooknya ? daripada di websitenya sendiri ?

1 Like

mungkin, karena facebook merupakan media sosial terbesar ya untuk saat ini, sehingga orang-orang lebih mudah mencarinya dan keaktifan user di facebook juga tinggi, sehingga respon dalam menanggapi suatu masalah akan lebih cepat selesai, daripada menggunakan website yang berbasis email untuk menanggapi suatu masalah.

1 Like

Menurut saya karena apa yang disampaikan dalam facebook lebih tidak bertele-tele atau membingungkan dibanding mengakses website terlebih dahulu. Selain itu pengguna dapat dengan mudah bertanya sehingga informasi yang diperlukan lebih mudah dicari, karena diberi jawaban langsung, bukan dengan user meraba-raba ke semua seluk beluk website untuk mencari apa yang dia inginkan.

Di masa serba teknologi pada saat ini, perkembangan sosial media sangatlah pesat. Bisa dibilang hampir semua orang memiliki akun sosial media terutama facebook. Hal ini lah yang membuat JAAN lebih berfokus pada akun sosial medianya dibanding dengan website resminya. Selain itu dengan menggunakan facebook, akan mempermudah orang-orang yang memiliki kegemaran yang sama akan hewan peliharaan dapat lebih mudah mengakses JAAN, ditambah banyak fitur dari facebook yang menambah rasa nyaman dari pengguna

Tetapi banyak website-website sejenis seperti Adopt-a-pet dan PetFinder yang mampu menyeimbangkan pemakaian media informasinya seperti Facebook, Twitter Instagram bahkan informasi di website itu sendiri. Mereka tetap aktif di semua media informasinya. Kira-kira apa yang membuat mereka dikatakan “sukses” dalam hal tersebut ? Kita bisa belajar dari kasus ini agar proyek kita nanti tidak dikatakan sia-sia.