1. Cause and Effect Diagram (Ishikawa Diagrams)
Cause and Effect Diagram (Ishikawa Diagrams) dikenal juga dengan diagram tulang ikan yang menggambarkan sebab dan akibat diciptakan oleh Kaoru Ishikawa di Jepang pada tahun 1968. Cause and Effect Diagram (Ishikawa Diagrams) menampilkan penyebab potensial dari sebuah masalah, yang digambarkan sebagai “off-tunas” atau tulang ikan, dan untuk hasil permasalahan digambarkan dengan “kepala ikan”. Untuk menentukan peneyebabnya maka dibantu dengan beberapa kategori selama sesi brainstorming yaitu Machine, Methods, Materials, Manpower, Environment dan Measurement. Berikut adalah contoh Ishikawa Diagram.

2. Process Flow Diagram
Process Flow Diagram menggambarkan aliran umum suatu proses dari tindakan yang terdiri dari sebuah proses. Diagram ini berfungsi untuk dokumen, menganalisis dan memperbaiki proses. Berikut adalah contoh Process Flow Diagram.

3. Influence Diagram
Influence Diagram adalah sebuah representasi visual dari sebuah keputusan yang menawarkan cara intuitif untuk mewakili keputusan, ketidakpastian, tujuan, dan interaksi timbal balik mereka. Hal ini juga memungkinkan untuk berbagi informasi antara anggota tim yang tidak lengkap sehingga tetap dapat memecahkan masalah yang diungkapkan. Influence Diagram berguna untuk memilih risiko yang secara langsung dapat mempengaruhi hasil yang diinginkan. Influence Diagram memiliki konseptualisasi yang tinggi dan cepat sehingga tidak dimiliki oleh teknik lain. Berikut adalah contoh Influence Diagram.

Sumber :