Nina namanya. Anak yang acuh.saat ia bekerja kelompok ia tidak mau disuruh ketua. Tetapi ia yang menyuruh. Saat ia meminjam uangnya, tak dikembalikan. Jika ada orang lain yang ingin meminjam sesuatu ia malah acuh tidak memberikannya. Ketlainia masabodo pada setiap hal itu akan membuat orang malas untuk mendekat apa lagi untuk berteman pun tak sudi. Suatu saat ada teman yang ingin bertanya pekerjaan rumah ia malah acuh tak merespon sedikitpun setidaknya bilang iya atau tidak bisa juga menganggukan kepala atau menggerakan anggota badan sebagai isyarat.
“Nina aku mau bertanya soal pelajaran matematika,” tanya fitri
Nina tidak respon sama sekali, sungguh kecewanya hati fitri karena tidak di jawab oleh Nina. Bila tak ingin membantunya setidaknya bilang maaf aku tidak bisa membantu atau yang lain jangan membuat hati orang lain menjadi teriris. Nina memang orangnya tidak peduli pada orang lain dia hanya mementingkan dirinya sendiri. Suatu hari ada seseorang yang dapat merubah kehidupan Nina dengan kehadiran sosok laki-laki yang sangat baik hati yang dapat membuat hati Nina menjadi luluh dan sadar diri bahwa dia tidak boleh menjadi orang yang acuh pada orang lain.
“Hai namaku izam,” kenalan pada Nina
“Hallo aku Nina,” jawabku
Sebelumnya mereka tidak pernah ketemu sekalinya bertemu Nina langsung jatuh hati padanya karena ada sosok laki-laki yang mendekati dirinya.
“Tadi aku lihat kamu kok acuh banget pada orang tadi, jangan gitu dong kitakan hidup saling tolong-menolong pasti butuh bantuan dari orang lain,” tutur izam pada Nina
“Tidak kok tadi aku lagi gak mood aja, jadi aku masa bodo ga denger orang ngomong apa,” jawab nina
Apakah Nina beekata dengan jujur atau tidak dia sangat ramah pada izam sedangkan pada fitri tidak.
“Lain kali jangan seperti itu ya,” tutur izam
“Baiklah aku gak akan seperti itu lagi,”
Terkadang sosok laki-laki yang begitu tampan dapat meluluhkan perempuan mana saja sehingga yang dulunya acuh menjadi orang baik.
#LombaCeritaMini #2.0 #distiocomunity#EgoismediSekitarKita #CeritaDiRumahAja #DiRumahAja.