Berapakah kira kira biaya yang dibutuhkan untuk mencegah krisis kelaparan covid-19?

Menurut State of Food Security and Nutrition in the World (SOFI) diprediksi hampir 130 juta lebih masyarakat terdampak kelaparan tahun ini akibat COVID-19. Untuk mendukung upaya dunia dalam menghadapi respon pandemic maka IFPRI, IISD, dan Universitas Cornell menggunakan alat bantu penelitian yang dapat membantu pemerintah memberikan akses keuangan dan meningkatkan keefektifan investasi untuk mengakhiri kelaparan yang berlanjut sesuai dengan tujuan United Nation dalam mengakhiri kelaparan tahun 2030 (SDGs nomor 2). Berapakah kira kira biaya yang dibutuhkan untuk mencegah krisis kelaparan covid-19?

Untuk memperkirakan biaya yang digunakan untuk mencegah krisis kelaparan COVID-10 maka model yang digunakan adalah menggabungkan data epidemiologis, makroekonomi, dan rumah tangga dalam model multi negara dan multi sector. Pendekatan ini memungkinkan model untuk memberikan target pengeluaran berdasarkan karakteristik yang tepat dari rumah tanga yang terdampak.

Berdasarkan data dan model yang dikutip pada Laborde dan Smaller 2020 Hasilnya menunjukkan bahwa dibutuhkan tambahan sebesar USD 10 miliar tahun ini untuk mencegah jutaan orang di negara berkembang menghadapi kerawanan pangan dan krisis pangan akibat COVID-19. 5 miliar USD berasal dari bantuan pemerintah sedangkan sisanya disediakan oleh negara sendiri. Uang tersebut harus digunakan untuk program proteksi sosial yang menargetkan pada masyarakat terdampak. Namun hal yang paling efektif untuk mendukung masyarakat rentan saat krisis adalah dengan program perlindungan sosial dan implementasi program tersebut membutuhkan biaya. Program yang didesain dengan baik akan menghasilkan kontribusi sosial yang berkelanjutan.

Sumber:
Laborde, D., & Smaller, C. (2020). What Would it Cost to Avert the COVID-19 Hunger Crisis? Washington: International Institute for Sustainable Development (IISD).