Benarkah Terlalu Sering Bermain Game Akan Menjadikan Bodoh?

image
Game adalah suatu hiburan yang dibutuhkan oleh manusia untuk melepaskan stress dan penat dengan cara bermain sebuah permainan, entah itu game mobile ataupun game pc. sebenarnya ada banyak sekali permaianan atau game dari permainan tradisional sampai permainan modern yang menggunakan teknologi. Namun, terkadang masih banyak orang mengira jika bermain game akan membuat kita semakin bodoh. bagaimana menurut youdics mengenai pandangan tersebut ?

Kalau menurut saya pribadi, ada benarnya jika terlalu sering bermain game akan menjadikan seseorang bodoh. Namun kita tidak bisa menyamaratakan semuanya bodoh karena ada beberapa teman saya yang sering bermain game namun juga punya kepintaran dalam dunia akademik. Kalaupun dia bodoh, dalam hal ini akademik, karena terlalu sering bermain game, bisa jadi dia pintar dalam game yang dia mainkan, seperti game-game MOBA yang memerlukan komunikasi, pengambilan keputusan serta membuat strategi. Bahkan, ada pula orang yang terlalu sering bermain game namun bisa menjadi pemain professional di salah satu game. Karena itu, kita tidak bisa menganggap mereka yang terlalu sering bermain game akan bodoh.

Saya rasa belum tentu benar bahwa game akan membuat kita bodoh. Sebaliknya ada penelitian yang menyatakan bahwa video game sendiri dapat mengubah cara kerja otak tapi juga strukturnya. Misalnya, penggunaan video game diketahui memengaruhi tingkat fokus dan kemampuan berpikir otak. Selain itu, kebanyakan hasil penelitian menyatakan bahwa orang yang main game online justru bisa lebih fokus ketimbang yang tidak memainkannya.

Penelitian juga menemukan bahwa video game meningkatkan ukuran dan kemampuan bagian otak yang bertanggung jawab atas visuospasial, yaitu kemampuan seseorang untuk menerjemahkan konsep visual (yang dilihat dari mata). Contohnya seperti membaca jarak, membedakan bentuk dan warna, hingga menempatkan suatu benda.

Tapi kalau bermain game sudah menjadi kecanduan akan membawa masalah pada kesehatan mental kita, jadi sebaiknya saat bermain game, bermainlah secara wajar.

Referensi

Ternyata Ini Perubahan yang Terjadi Pada Otak Saat Main Game Online

Hmm…Jika menurut hasil penelusuran saya di internet dan membandingkan artikel satu dengan artikel yang lainnya mengenai dampak yang ditimbulkan dari bermain game terlalu banyak. Untuk menjawab pertanyaan ini memang perlu melakukan riset terlebih dahulu mengingat perdebatan mengenai game dan korelasinya terhadap kekerasan dan kebodohan sangatlah kompleks. Oke kembali ke topik, dari hasil penelusuran saya, maka saya dapat menyimpulkan beberapa hal mengenai korelasi bermain game terlalu banyak dan kebodohan.

Pertama - tama menurut sebuah tulisan yang di publikasikan oleh Harvard Medical School, dengan Peter Grinspoon, M.D sebagai kontributornya, dan ternyata bermain game terlalu banyak itu memiliki istilahnya sendiri yang disebut sebagai Video Game Addiction yang memiliki ciri ciri seperti kehilangan minat di aktivitas lain, kehilangan kesempatan hubungan, karier, dan pendidikan, ataupun menjadikan gaming sebagai sarana untuk lari dari kecemasan, rasa bersalah, dan berbagai perasaaan negatif lainnya. Selain itu, dampak yang ditimbulkan dari bermain game terlalu banyak, kebanyakan merupakan dampak di bidang kesehatan fisik dan mental seperti gejala imsonia, depresi, agresif, dan kecemasan walaupun menurut Grinspoon, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan guna mencari korelasi yang jelas antara bermain game dengan dampak yang sudah disebutkan di atas.

Lalu saya juga mengutip beberapa hal dari sebuah tulisan dari psychology today yang di tulis oleh Thomas Chamorro Premuzic, P.hd. beliau berpendapat jika korelasi antara video game dan turunnya kecerdasan pada seseorang merupakan sebuah urban legend yang disebabkan karena asumsi - asumsi yang keliru yang bersender kepada techno phobia dan perasaan tidak tertarik pada sebuah kebaruan (novelty) yang dalam hal ini mengacu kepada perkembangan game secara keseluruhan, dan pendapat diatas pun menurutnya juga harus diperkuat dengan penelitian - penelitian empiris. selain itu stereotip terhadap game juga mengacu kepada jika game mempromosikan kekerasan, menyebabkan obesitas dan lain sebagainya.

Padahal itu semua belum tentu benar dan Premuzic sendiri memberikan beberapa insight mengenai video games berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan yang hasilnya adalah game itu memiliki nilai - nilai yang positif yang terutama berhubungan dengan perkembangan IQ dan EQ seseorang karena gaming itu sendiri membutuhkan skill - skill khusus dan juga games juga berperan dalam memberikan alternatif yang fastastis terhadap sebuah realitas yang berawal dari imajinasi yang sering digunakan orang - orang untuk minggir sejenak dari rutinitas keseharian mereka alias ada nilai rekreasi di dalam game tersebut.

Pendapat ini juga seolah diperkuat lagi dengan hasil penelitian dari University of Electronic Science and Technology of China dan Macquarie University yang menemukan jika bermain video games terutama yang beregenre aksi ternyata memiliki dampak yang bagus untuk perkembangan otak.

Untuk itulah saya rasa , perlu penelitian lebih lanjut untuk membuktikan jika bermain video game terlalu sering itu menyebabkan kebodohan, tetapi yang perlu diingat adalah segala hal yang berlebihan itu tidak baik, termasuk juga bermain video game secara berlebihan hingga mengalami kecanduan. Sebaiknya kita lebih pandai lagi dalam mengatur berapa lama saya perlu memainkan game dalam sehari supaya kegiatan lain pun tidak terbengkalai juga alias semuanya harus dilakukan secara seimbang.

Referensi :

  1. The health effects of too much gaming - Harvard Health
  2. Show this to anyone who tells you video games make you stupid | JOE is the voice of Irish people at home and abroad
  3. Are Computer Games Making Children Stupid? | Psychology Today