Bagaimana teknik dalam menarikan tari ganjur?

Teknik dapat dipahami sebagai cara mengerjakan seluruh proses baik fisik maupun mental yang memungkinkan para penari mewujudkan pengalaman estetisnya dalam sebuah komposisi tari, sebagaimana keterampilan untuk melakukannya. Tari Ganjur. Lalu, Bagaimana teknik dalam menarikan tari ganjur ?

  1. Kepala
    Sikap dasar kepala yang terdapat dalam Tari Ganjur adalah tolehan. Dalam tarian ini sikap tolehan menjadi sikap kepala yang pokok pada tarian tersebut, yang dilakukan dengan cara arah hadap muka yang awalnya ke depan kemudian leher digerakkan ke arah samping kiri, dan tolehan pada tari ini menyesuaikan gerak badan penari. Misalnya saja gerak badan ke kiri maka tolehannya pun ke kiri.

  2. Tangan
    Telah dijelaskan pada bagian awal bahwa Tari Ganjur terdapat kesamaan gerak pada tari klasik gaya Surakarta dan Yogyakarta. Di dalam Tari Ganjur Upacara Erau adat Kutai Kartanegara Ing Martadipura terdapat tiga sikap tangan di antaranya ngithing, ukel, dan seblak. Pada gerak tangan dalam Tari Ganjur pada Upacara Erau Adat Kutai Kartanegara cara melakukannya sikap tangan ini sama dengan sikap tangan yang ada pada tari klasik gaya Surakarta dan Yogyakarta. .

  3. Badan
    Sikap badan merupakan faktor yang penting dalam sebuah tari, karena jika tidak dapat memenuhi patokan atau sikap badan akan dapat mempengaruhi pada gerak yang dilakukan, misalnya pada tari klasik gaya Yogyakarta memiliki aturan dimana posisi tulang belikat datar, dada tegak, membusungkan dada, perut kempis. Sama halnya dalam Tari Ganjur dalam sikap badan juga harus diperhatikan dan dilakukan dengan benar. Posisi badan dalam tarian ini yaitu dada tegak lurus, badan tegak menghadap ke depan, dan membusungkan dada.

  4. Kaki
    Sikap atau gerak kaki mempunyai fungsi yang sangat penting sekali, karena kaki menjadi penopang atau penumpu badan, yang sebagai kekuatan dan keseimbangan dalam gerak. Sikap kaki dalam Tari Ganjur mendapat kesamaan pada gerak kaki tari klasik gaya Surakarta dan Yogyakarta yaitu mendhak dan tayungan. Mendhak adalah posisi berdiri merendah, dengan sikap badan berdiri tegak lurus, lalu pangkal paha kanan dan kiri ditekan menurun hingga lutut kanan dan kiri menekuk ke samping. Pada motif Langkah hampir menyerupai dengan gerak tayungan pada tari klasik gaya Yogyakarta. Dalam Tari Ganjur gerak kaki pada motif Langkah adalah kaki kanan diangkat di depan kaki kiri, kemudian diletakan di depan kaki kiri, dan posisi kaki menjadi menyilang dan gerakan kaki ini dilakukan secara bergantian.