Bagaimana sejarah keruntuhan kerajaan Padjadjaran ?

Kerajaan Padjadjaran

Kerajaan Padjadjaran disebut juga sebagai Pakuan Padjadjaran atau Pasundan yang berada di Jawa Barat. Kerajaan ini didirikan pada tahun 923. Pendirinya yaitu Sahyang Tapak. Kerajaan ini sudah tidak ada lagi dan melebur menjadi masyarakat provinsi Jawa Barat, mengapa Kerajaan ini runtuh?

Kerajaan Padjadjaran ini runtuh karena adanya serangan dari kerajaan lain. Kerajaan Islam di Jawa yang mulai tumbuh dan berkembang membuat Kerajaan Padjadjaran mulai merasa terancam. Kerajaan Padjadjaran pun mulai membatasu pedagang-pedagang ISlam yang masuk ke pelabuhan agar tidak bisa menyebarkan pengaruhnya. Padjadjaran mengadakan perjanjian dengan Portugis dengan alasan agar bisa mendapatkan bantuan Portugis apabila mendapat serangan dari Demak. Tapi perjanjian persahabatan itu membuat Banten berkurang simpatiknya terhadap Padjadjaran. Hal ini pun menjadikan anggapan jika masuknya Portugis akan berdampak buruk bagi Nusantara. Demak pun semakun ingin menguasai Padjadjaran karena kebenciannya pada Padjadjaran yang berkoalisi dengan Portugis. Setelah Demak berhasil menguasai Banten dan Sunda Kelapa. Demak pun ingin menguasai Padjadjaran. Namun belum sempat hal itu terwujud karena meninggalnya Sultan Trenggana, akhirnya terjadi anti klimaks kejayaan Demak. Akhirnya kemudian Kerajaan Banten-lah yang akhirnya berhasil menaklukkan Padjadjaran.

baca artikel