Bagaimana prosedur implan gigi?

image

Ada beberapa tahap yang dilakukan untuk melakukan prosedur ini, tentunya dari persiapan yang baik hingga pelaksanaannya.

Selama tahap konsultasi dan perencanaan, dokter bedah gigi akan memeriksa bagian gigi dan mulut dengan cara melakukan rontgen mulut, film panorama, atau CT scan. Pada saat ini, kualitas dan kuantitas tulang rahang dinilai untuk menentukan apakah perlu lebih banyak tulang di lokasi implan.

Setelah ditetapkan bahwa implan gigi dapat ditempatkan di lokasi yang diinginkan, pasien akan kembali untuk melakukan prosedur bedah implan gigi. Selama prosedur bedah berlangsung, pasien biasanya diberikan anestesi lokal untuk mematikan area bedah serta obat penenang lainnya yang diperlukan untuk kenyamanan dan kecemasan.

Tahap pertama bedah mulut sering melibatkan pencabutan gigi. Sering kali, tempat yang akan dipasang implan masih terdapat sisa gigi yang telah rusak. Untuk mempersiapkan penempatan implan, gigi sisa yang rusak perlu diekstraksi (diambil).

Selanjutnya, cangkok tulang ditempatkan untuk mencapai dasar tulang yang kokoh untuk implan. Prosedur ini memerlukan waktu dua minggu sampai enam bulan untuk penyembuhan.

Untuk kondisi yang tidak memiliki gigi dan tulang yang hilang, akan diperlukan cangkok tulang yang berbeda yang ditempatkan di atas tulang rahang yang ada. Prosedur ini biasanya membutuhkan sekitar enam bulan atau lebih untuk penyembuhan.

Setelah tulang sudah dipastikan kuat, implan siap dilakukan. Pada penunjukan penempatan implan, implan gigi ditempatkan ke tulang dengan bor khusus dan peralatan. Healing capditempatkan di atas implan, gusi dijahit, dan fase penyembuhan dimulai.

Selama fase penyembuhan ini, gigi tiruan sementara dapat dibuat untuk menggantikan gigi yang hilang. Waktu penyembuhan tergantung pada kualitas tulang.

Waktu penyembuhan biasanya berkisar antara dua hingga enam bulan. Selama waktu ini, implan menjadi terintegrasi dengan tulang. Penting untuk menghindari tekanan pada implan saat proses penyembuhan. Periksa implan Anda rutin pada dokter gigi untuk memastikan tidak ada infeksi dan proses penyembuhan berjalan dengan baik.