Pembesaran abomasum, yang sering disebut sebagai DA ke arah kanan atau RDA, ditandai dengan pembesaran perut ke arah kanan yang berlangsung sedikit demi sedikit. Bagaimana penyebab, proses, dan terapinya?
Penyebab dan kejadian penyakit
Pada umumnya RDA diderita oleh sapi perah yang sudah tua, dan terjadi 3-6 minggu setelah kelahiran. Kejadian penyakit hampir selalu mengenai sapi-sapi yang lebih banyak tinggal di kandang. Membesarnya abomasum diduga disebabkan oleh obstruksi atau oleh menurunnya tonus otot-otot abomasum. Secara pasti sebab kelainan kedua macam gangguan abomasum tersebut belum diketahui.
Proses terjadinya
Oleh puntiran abomasum yang mencapai 180 derajat sampai 270 derajat akan terjadi gejala obstruksi hebat, dengan rasa sakit yang sangat, yang dapat diikuti dengan timbulnya dehidrasi dan shock. Apabila sudut putaran tidak terlalu besar, proses berlangsung secara subakut dan ingesta dapat dipasasikan ke saluran pencernaan yang lebih jauh. Seperti halnya pada LDA, penderita RDA yang kronik juga akan menurun kondisinya.
Terapi
Di lapangan dapat dilakukan percobaan seperti cara-cara yang digunakan untuk menolong LDA. Harus diingat bahwa kemungkinan untuk berhasil baik tidak begitu besar. Pada kejadian yang akut pertolongan dengan jalan operasi harus segera diberikan. Tidak jarang pertimbangan ekonomi perlu diambil dengan segera, yaitu dengan mengirimkan penderita ke rumah potong.
Referensi: Subronto. 1989. Ilmu Penyakit Ternak I. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.