Bagaimana pengobatan pada penyakit Pityriasis Rosea?

Pityriasis rosea adalah kondisi yang tidak memerlukan perawatan khusus, dan pada sebagian besar kasus dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu 12 minggu. Bagaimana pengobatan pada penyakit Pityriasis Rosea?
image

Pityriasis rosea adalah penyakit kulit yang ditandai dengan ruam berwarna merah atau merah muda, bersisik, dan sedikit menonjol. Kondisi ini umumnya tidak serius, namun dapat menimbulkan rasa gatal. Ruam dari pityriasis rosea dapat muncul dan menyebar di bagian dada, punggung, perut, leher, lengan atas, dan paha. Dalam kasus yang jarang, ruam tersebut dapat muncul di wajah.

Pityriasis rosea adalah kondisi yang tidak memerlukan perawatan khusus, dan pada sebagian besar kasus dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu 12 minggu.

Beberapa obat yang tersedia untuk mengurangi gejala penyakit ini, di antaranya adalah emolien, yaitu krim, salep, losion, atau minyak yang berfungsi menghaluskan kulit, salep atau krim kortikosteroid (misalnya hydrocortisone) untuk mengurangi peradangan, dan tablet antihistamin sebagai pereda gatal. Obat antivirus seperti acyclovir tidak selalu dibutuhkan, tetapi dapat diberikan untuk mempercepat waktu penyembuhan, terutama bila diberikan saat awal penyakit timbul. Tindakan sederhana seperti berendam atau mandi menggunakan air hangat juga dapat meredakan rasa gatal yang mendera.

Pengobatan lain yang dapat dilakukan adalah terapi sinar ultraviolet, yang umumnya dikenal dengan istilah fototerapi UVB (PUVB). Pengobatan ini merupakan pilihan yang diambil jika metode pengobatan lain tidak memberikan hasil yang diharapkan.

Pityriasis rosea jarang menimbulkan kompikasi, tetapi rasa gatal yang berlebihan atau noda cokelat permanen pada kulit ketika ruam sudah membaik, dapat terjadi.

Sumber : www.alodokter.com