Bagaimana mengatasi insomnia?

https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1608290044/n4cbd33ta5fqn7187zmm.jpg

Pengertian Insomnia

Insomnia adalah gangguan tidur yang menyebabkan penderitanya sulit tidur, atau tidak cukup tidur, meskipun terdapat cukup waktu untuk melakukannya. Insomnia berasal dari kata in artinya tidak dan somnus yang berarti tidur, jadi insomnia berarti tidak tidur atau gangguan tidur. Kurang tidur dapat membahayakan bagi diri kita dan orang lain (Parmet, 2003). Bila tidur kurang lelap, maka kita akan merasa letih, lemah, dan lesu pada saat bangun. Kehilangan jam tidur meskipun sedikit mempunyai akibat yang sangat bagi diri sendiri dan orang lain. Rata rata orang yang kurang tidur emosinya akan tidak stabil. Sehingga bisa berdampak pada hubungan dengan orang lain, serta aktivitas menjadi terganggu.

Selanjutnya dijelaskan bahwa ada tiga macam gangguan insomnia yaitu pertama, Initial Insomnia artinya gangguan tidur saat memasuki tidur. penderita yang tidak dapat atau sulit tidur selama 1 sampai 3 jam pertama. Namun, karena kelelahan akhirnya tertidur juga. Kedua, Middle Insomnia yaitu terbangun di tengah malam dan sulit untuk tidur lagi. Tipe kedua, dapat tidur dengan mudah dan nyenyak, namun setelah 2 sampai 3 jam tidur terbangun. Kejadian ini bisa berlangsung berulang kali. Ketiga, Late Insomnia yaitu sering mengalami gangguan tidur saat bangun pagi (Hawari, 1990). penderita dapat tidur dengan mudah dan nyenyak, namun pada pagi buta dia terbangun dan tidak dapat tidur lagi. Ini biasa dialami orang yang sedang mengalami depresi.

Penyebab Insomnia

Insomnia disebabkan berbagai faktor, di antaranya karena hormonal, obat-obatan, dan kejiwaan.Selain itu, faktor luar juga bisa menjadi salah satu faktonya misalnya tekanan batin, suasana kamar tidur yang tidak nyaman, perubahan jam tidur karena suatu kesibukan, dll Dan seperti yang kita tahu, kopi dengan kafein yang tinggi bisa menyebabkan orang akan susah tidur .

Cara Mengatasi Insomnia

Salah satu cara untuk mengatasi insomnia yaitu dengan terapi relaksasi. Latihan relaksasi dapat dilakukan ketika akan tidur karena dengan mengendorkan otot secara sengaja akan membentuk perasaan tenang pada diri. Sehingga ketika sudah bisa mengendalikan persaan tersebut, maka kondisi kita akan berubah dan lebih mudah untuk tidur. Apabila kitamelakukan relaksasi ketika sedang cemas, maka reaksi-reaksi fisiologis yang dirasakan akan berkurang, sehingga kita merasa rileks. Apabila kondisi fisiknya sudah rileks, maka kondisi psikisnya juga tenang.

Pada sistem saraf manusia terdapat sistem saraf pusat dan sistem saraf otonom. Pada waktu individu mengalami ketegangan dan kecemasan yang bekerja adalah sistem saraf simpatis, sedangkan pada waktu relaksasi yang bekerja adalah sistem saraf parasimpatis, dengan demikian relaksasi dapat menekan rasa tegang dan rasa cemas dengan cara resiprok, sehingga timbul counter conditioning dan penghilangan (Prawitasari, 1988).

Blockquote

Purwanto, Setyo. 2008. MENGATASI INSOMNIA DENGAN TERAPI RELAKSASI. Jurnal Kesehatan, ISSN 1979-7621, VOL. I, NO. 2, Hal 141-148

Kalau sepengalaman saya, menurut ajaran keagamaan islam ketika kita sedang mengalami insomnia kita bisa mengambil air wudhu kemudian menunaikan sholat 2 rakaat, kemudian membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. sebanyak 7 kali.
Setelah selesai kemudian bisa berbaring di tempat tidur dan berdoa kepada Tuhan untuk dimudahkan segera terlelap.