Bagaimana kelebihan dan kekurangan dari jenis game "Free to Play" dan "Pay to Play"?


Free to play adalah game yang bisa dimainkan secara gratis, contohnya seperti game Paladins, PUBG mobile, Dota 2 dan lain-lain, sedangkan Pay to Play adalah dimana ketika mau memainkan game tersebut, kita harus membeli game tersebut. Setiap kategori jenis game ini yaitu free to play dan Pay to Play memiliki kelebihan dan kekurangan, lalu apa saja kelebihan dan kekurangan tiap jenis game ini?

Free to Play adalah game yang bisa dimainkan secara gratis
Contohnya : Dota 2, Paladins, PUBG Mobile, Mobile Legends, AOV, dll

Kelebihan :

  • Gratis adalah kelebihan utama dari game jenis Free to Play! Memainkan game tanpa harus membayar jasa dari gim tersebut kerap dijadikan opsi bagi para pemain yang hidupnya sudah disibukan dengan rentetan cicilan dan biaya hidup.

  • Biasanya, registrasi untuk membuat akun pun cukup mudah dan tidak jarang membuat beberapa pemain memilih membikin banyak akun (multiple account) demi “keperluan” pribadinya.

  • Cenderung memiliki populasi pemain yang ramai, apalagi jika gim tersebut sudah viral, populer, dan mendapat respons positif dari berbagai kalangan ex PUBG Mobile, Paladins, Dota 2, dll

Kekurangan :

  • Beberapa pemain yang game free to play cenderung membuat suasana komunikasi di dalam game menjadi kurang terkontrol dan penuh dengan perlakuan kasar, terutama kata-kata yang bersentimen agama, ras, dan juga gender karena di game free to play bisa membuat banyak akun sehingga kita tidak tau pasti siapa orang tersebut

  • Gratis dan mudahnya membuat banyak akun dapat memicu sekelompok oknum untuk membikin program cheat yang bertujuan untuk menguntungan para pengguna cheat. Penggunaan cheat di dalam gmae sudah merupakan larangan umum dan utama dari regulasi yang dimandatkan oleh penyedia jasa permainan.

Pay to Play adalah game yang hanya bisa dimainkan jika kita telah membeli game tersebut
Contohnya : Overwatch, PUBG PC, Tom Clancy’s Rainbow Six Siege, dll
image

Kelebihan :

  • Keamanan dan privasi pemain cenderung lebih terjaga dan lebih terjamin. Sejumlah uang yang dibayar di muka saat registrasi pun biasanya menunjang pelayanan dari costumer service dalam game. Pengaduan perihal pelayanan dalam game dan juga pelanggaran dari pemain lain biasanya ditangani lebih responsif.

  • Kemungkinan besar tidak adanya cheat, hal ini dikarenakan jika akun yang kita miliki terkena banned maka akun tersebut tidak akan dapat digunakan lagi. Berbeda dengan game free to play yang dimana kita bisa membuat akun baru lagi.

Kekurangan :

  • Perlu membayar bila ingin registrasi, membuat populasi pemain game pay to play cenderung kalah banyak bila dibandngkan dengan game free to play. Terkecuali, jika gim pay to play tersebut sudah sangat-sangat populer dan menjadi “demam” di kalangan pemain seluruh dunia. Contoh: PUBG.

  • Agak sulit untuk mengajak teman lain (masih karena alasan membayar). Bila game tersebut bukan MMORPG, biasanya pemain tak segan untuk melakukan account sharing saat bermain. Contoh : Overwatch

Jadi kesimpulannya tiap-tiap jenis game ini memang memiliki kelebihan dan kekuranganya tersendiri jadi pilihannya pastinya di tangan kita para pemain ingin bermain game yang mana.