Bagaimana Gejala umum penyakit Salmonellosis pada Ternak Ruminansia dan bagaimana pengobatannya?

Penyakit Salmonellosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella sp yang menyerang hewan (sapi, kambing, domba, kerbau) dan atau manusia. Jadinya bakteri sifatnya zoonosis, yaitu penyakit yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Penularannya sendiri kebanyakan dari produk-produk asal ternak yang telah terkontaminasi dengan bakteri salmonella atau bisa juga melalui kontak langsung terhadap ternak yang telah terinfeksi. Lalu bagaimana dengan gejala umum dan pencegahannya?

Gejala Umum
• Terlihat lesu, tidak banyak bergerak dan lebih sering berbaring dilantai kandang
• Suhu tubuh tinggi berkisar 40 – 41 deracat celcius
• Sering diare dan kotoran baunya menyengat
• Napas cepat dan terengah-engah
• Nafsu makan menurun dan lebih sering minum
Pencegahan dan Pengobatan
Ternak ruminansia yang telah terserang bakteri salmonellosis sp harus segera dipisahkan dengan ternak yang sehat. Lakukan segera pengobatan dengan pemberian antiotik dan sulfonamide sesegera mungkin setelah terjadi diare dan demam tujuannya adalah mengurangi tingkat kematian karena fungsi utamanya adalah memperpanjangan masa carier. Selain itu berikan vaksin salmonellosis Dublin terhadap anakannya untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangan bakteri.
Pencegahan dapat dilakukan dengan memperbaiki pola pemeliharaan dimana letakkan ternak pada kandang yang tertutup. Selalu jaga kebersihan dalam kandang dan lakukan penyemprotan desinfeksi, sediakan air yang bersih dan juga lakukan sterilisasi bahan makanan ternak.