Bagaimana contoh risk acceptance dalam plan risk response?


Passive Acceptance meninggalkan tindakan yang akan ditentukan sesuai kebutuhan, jika ada kejadian berisiko, sedangkan Active Acceptance dapat melibatkan rencana kontijensi untuk dilaksanakan jika risiko terjadi dan alokasi waktu dan biaya cadangan untuk proyek. Keputusan untuk menerima risiko harus dikomunikasikan kepada para pemangku kepentingan.

Risk Acceptance, merupakan salah satu plan risk response dengan cara membuat cadangan kerugian atau membuat Disaster Recovery Plan, karena event risk tersebut tidak bisa dihindari atau solusi yang harus dilakukan untuk menanggulanginya lebih mahal daripada dampak yang terjadi. Contohnya adalah seseorang tidak mengasuransikan rumahnya terhadap risiko kebakaran, dan akan bersedia menanggung seluruh kerugian dan dampak yang lain jika terjadi risiko kebakaran terhadap rumahnya.