Jerawat bisa muncul di mana saja. Selain di kulit wajah dan punggung, jerawat juga bisa timbul di kulit kepala. Jerawat di kepala bisa disebabkan banyak faktor. Bisa karena makanan, hormon, gaya hidup, atau mungkin karena kamu tidak bersih mencuci rambut dan kulit kepala. Bagaimana cara untuk menghilangkan jerawat di kepala?
1. Jus Tomat
Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan menggunakan bahan alami yang pertama adalah menggunakan tomat. Tomat memiliki kandungan yang dapat menjaga pH kulit dan rambut agar tetap sehat. Selain itu tomat juga memiliki kandungan salicylic acid yang sangat baik untuk membasmi jerawat. Perawatan dengan bahan-bahan alami tinggi akan salicylic acid efektif membasmi jerawat di kulit kepala. Cara menghilangkan jerawat di kepala secara alami dengan menggunakan jus tomat cukup mudah. Gunakan jus tomat sebagai masker rambut dengan didiamkan 15-20 menit. Setelah dibilas rambut akan terlihat lebih bersinar serta jerawat di kulit kepala perlahan akan menghilang.
2. Bawang Putih
Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan bahan alami yang selanjutnya adalah bawang putih. Bawang putih juga terkenal memiliki kandungan salicylic acid. Selain itu bawang putih juga mengandung antioksidan, antivirus, dan antijamur. Kandungan-kandungan ini baik untuk menghilangkan jerawat di kepala. Walaupun bawang putih memiliki aroma yang kurang sedap tetapi cara menghilangkan jerawat di kepala dengan cara ini cukup efektif. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan bawang putih cukup mudah. Kamu hanya perlu menggunakan sekitar 4 siung bawang putih yang sudah dikupas. Setelahnya buat seperti teh bawang putih, dengan mencampurkan bawang putih ke air panas. Gunakan teh bawang putih ini sebagai masker rambut lalu setelahnya bilas hingga bersih.
3. Cuka Apel
Selain memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh dan kulit wajah, cuka apel juga dapat dijadikan sebagai salah satu cara menghilangkan jerawat di kepala secara alami. Cuka apel dapat mengembalikan kadar pH dari kulit kepala dan membuatnya tetap sehat. Cara menghilangkan jerawat di kepala menggunakan cuka apel ini merupakan salah satu cara termudah yang dapat kamu coba lakukan. Selain itu cuka apel juga memiliki kandungan astringen kulit yang dapat meringankan rasa sakit akibat jerawat. Cara menghilangkan jerawat di kepala menggunakan cuka apel adalah dengan mencampurkan cuka apel dan air. Perbandingannya adala 1:2, 1 untuk cuka apel dan 2 untuk air. Setelahnya gunakan campuran tersebut untuk membilas rambutmu.
4. Minyak Tea Tree
Minyak tea tree memang sudah terkenal ampuh untuk mengobati jerawat. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan minyak tea tree cukup mudah dan efektif. Minyak tea tree memiliki kandungan anti peradangan yang tinggi sehingga sangat bagus untuk membasmi jerawat. Cara menghilangkan jerawat di kepala menggunakan tea tree adalah dengan memilih shampoo yangg memiliki kandungan minyak tea tree di dalamnya. Selain itu kamu juga bisa mengoleskan minyak tea tree secara langsung di jerawat yang ada di kulit kepalamu. Cara menghilangkan jerawat di kepala menggunakan tea tree ini bisa kamu gunakan 2-3 kali seminggu.
5. Jasmine Essential Oil
Cara menghilangkan jerawat di kepala yang selanjutnya adalah dengan jasmine essential oil. Jasmine essential oil memiliki kandungan benzoic acid yang berfungsi untuk menghilangkan sel-sel kulit mati penyebab jerawat pada kulit kepala. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan cara ini tergolong efektif. Kamu hanya perlu melakukannya secara rutin. Cara menghilangkan jerawat di kepala menggunakan jasmine essential oil adalah dengan mencampurkan jasmine essential oil dan grape seed oil. Setelahnya oleskan pada kulit kepala sambil dipijat. Grape seed oil dapat membantu kinerja jasmine essential oil untuk menghilangkan jerawat di kulit kepala.
6. Lidah Buaya
Lidah buaya dapat dijadikan salah satu cara menghilangkan jerawat di kepala yang bisa kamu coba. Lidah buaya memiliki kandungan yang dapat menenangkan dan menyembuhkan kemerahan serta iritasi. Selain itu lidah buaya juga memiliki kandungan anti peradangan sehingga sangat baik untuk dijadikan salah satu cara menghilangkan jerawat di kepala. Untuk menjadikan lidah buaya sebagai salah satu cara menghilangkan jerawat di kepala, kamu cukup menjadikan gel lidah buaya tersebut seperti layaknya masker. Setelah didiamkan selama 30 hingga 40 menit lalu bilas dengan shampoo.
7. Biji Fenugreek
Biji fenugreek banyak digunakan oleh para wanita di India sebagai salah satu bahan alami untuk merawat rambutnya. Biji fenugreek memiliki kandungan anti peradangan yang dapat menyembuhkan dan mengurangi kemerahan jerawat di kulit kepala. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan biji fenugreek secara teratur dapat menurunkan peluang untuk kembali memiliki jerawat di kulit kepala. Selain itu biji fenugreek juga dapat membuat rambutmu terlihat lebih sehat. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan biji fenugreek adalah dengan membuat biji fenugreek menjadi seperti pasta lalu aplikasikan pada kulit kepala. Diamkan selama satu jam, setelahnya bilas bersih.
8. Yoghurt
Cara menghilangkan jerawat di kepala secara alami yang terakhir adalah dengan menggunakan yoghurt. Yoghurt adalah salah satu bahan natural yang dapat membasmi jerawat di kulit kepala. Yoghurt memiliki kandungan untuk membunuh bakteri penyebab jerawat serta melembabkan. Selain itu yoghurt juga bisa mengurangi rasa sakit yang ditimbulkan oleh jerawat. Cara menghilangkan jerawat di kepala dengan menggunakan yoghurt adalah menjadikannya seperti masker. Diamkan selama 20 sampai 30 menit lalu bilas bersih.
Kunci utama untuk mengatasi jerawat di kulit kepala yaitu dengan menjaga kebersihannya agar pori-pori tidak tersumbat. Untuk mencegah jerawat yang bisa muncul di kulit kepala, beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:
1. Mengenakan topi yang longgar
Topi atau penutup kepala yang longgar memungkinkan kulit kepala untuk tetap dapat dilewati oleh udara. Hal ini membuat kulit kepala bisa tetap kering sehingga risiko pori akan tersumbat pun lebih rendah.
1. Langsung keramas setelah berkeringat
Selesai berkegiatan terutama di bawah sinar matahari, kulit kepala biasanya cenderung berkeringat dan berminyak. Jika dibiarkan terlalu lama, hal ini bisa membuat kotoran jadi mudah menempel dan menyumbat pori. Oleh karenanya, tak perlu menunda untuk segera mandi dan keramas agar kulit kepala kembali bersih.
2. Batasi produk perawatan rambut yang dipakai
Produk perawatan rambut yang terlalu banyak bisa mengotori rambut dan tanpa sadar, sisa produk yang masih menempel di kulit kepala bisa masuk dan menyumbat pori.
Akibatnya, kulit kepala bisa ditumbuhi jerawat. Oleh karena itu, batasi produk perawatan rambut yang dipakai mulai dari hair spray, gel, dan pomade. Hindari juga produk yang bisa membuat kulit kepala menjadi semakin berminyak.
Pastikan untuk membilas rambut dengan bersih saat keramas agar tidak ada sisa produk yang menempel di kulit kepala.
3. Rutin keramas
Usahakan untuk keramas dua kali sehari agar rambut terjaga kebersihannya. Dengan rutin keramas, kotoran, minyak, dan sel kulit mati yang menempel di kulit kepala bisa terangkat dengan sempurna. Jangan malas untuk keramas apalagi sampai membiarkan rambut berminyak.
4. Diet makanan
Penelitian dalam jurnal Dermato Endocrinology menyatakan bahwa makanan tertentu bisa berpengaruh pada produksi minyak, peradangan, dan jerawat. Oleh karenanya, melakukan diet tertentu bisa jadi salah satu cara mencegah jerawat di kulit kepala.
Saat mencoba diet anti jerawat, cobalah untuk membatasi makanan tinggi karbohidrat dan memperbanyak nutrisi seperti:
Berbagai cara ini memang tidak 100% mampu mencegah jerawat. Namun jika dilakukan cara-cara ini bisa membantu mengurangi kemungkinan timbulnya jerawat pada kulit kepala di kemudian hari.
Jerawat tidak menyenangkan karena banyak alasan, tetapi menambah rasa sakit pada masalah dan itu bahkan lebih buruk. Jerawat buta bisa lebih menyakitkan daripada jerawat lain karena jauh di dalam kulit, lebih dekat ke saraf.
Seperti semua jenis jerawat lainnya, itu juga disebabkan oleh kelenjar sebaceous yang terlalu aktif di bawah kulit yang menghasilkan minyak berlebih sehingga pori-pori tersumbat. Tapi itu tidak memiliki kepala putih khas yang dimiliki jerawat umum karena tetap di bawah permukaan kulit.
Jerawat ini biasanya tumbuh di hidung, di belakang telinga dan di tempat lain di wajah. Warnanya biasanya merah, tidak mengandung nanah dan ukurannya bervariasi. Adalah umum untuk tergoda untuk menyodok atau memencet jerawat buta, tetapi Anda tidak boleh melakukannya karena itu hanya akan meningkatkan risiko infeksi.
Cara menghilangkan jerawat di kepala adalah :
1. Kompres Hangat
Kompres hangat meningkatkan sirkulasi darah, yang akan mempercepat proses penyembuhan dengan membawa jerawat di kepala. Ketika jerawat di kepala terbuka, cairan menular yang terkumpul di dalamnya akan keluar dan penyembuhan akan dimulai.
2. Minyak Pohon Teh
Sifat antibakteri minyak pohon teh akan membantu membunuh bakteri yang menyebabkan jerawat dan mencegah wabah lebih lanjut. Ini juga akan menenangkan kulit dan mempercepat proses penyembuhan.
Minyak pohon teh bekerja seperti pembersih, menembus jauh ke dalam kulit dan membuka pori-pori yang tersumbat. Penting untuk selalu mencairkan minyak pohon teh sebelum menerapkannya pada kulit Anda.
Catatan: Jika Anda memiliki kulit sensitif, Anda bisa mengencerkan minyak pohon teh dengan gel lidah buaya alih-alih air.
3. Pasta gigi
Beberapa orang merasa sangat berguna untuk mengoleskan pasta gigi pada jerawat buta. Namun, jika Anda memiliki kulit sensitif, Anda perlu berhati-hati karena pasta gigi mengandung zat kimia yang dapat mengiritasi kulit Anda.
Untuk mengobati jerawat di kepala, selalu gunakan pasta gigi putih. Pasta gigi putih biasanya mengandung mint atau minyak cengkeh yang membantu mengurangi ukuran jerawat dan juga mengurangi rasa sakit dan kemerahan.
Catatan: Obat ini dapat dilakukan di siang hari juga. Pasta gigi harus tetap berada di jerawat selama setidaknya satu hingga dua jam.
4. Madu
Madu memiliki sifat antiseptik dan juga antimikroba yang bekerja bersama untuk melawan bakteri yang bertanggung jawab atas jerawat dan jenis jerawat lainnya. Lebih jauh, madu berfungsi sebagai pembersih yang lembut namun dalam sehingga bekas luka tidak akan terjadi pada jenis kulit berjerawat.
Celupkan bola kapas ke dalam madu murni dan oleskan dengan murah hati di area kulit yang sakit. Diamkan selama 15 hingga 20 menit lalu cuci bersih dengan air hangat. Ulangi proses ini tiga kali sehari untuk hasil yang efektif.
Blender apel menjadi bubur. Campurkan satu sendok makan apel tumbuk dengan satu sendok makan madu untuk membuat pasta kental. Oleskan pasta pada area yang terkena dan biarkan selama 10 menit. Lalu cuci kulit Anda dengan baik dengan air hangat. Lakukan ini sekali sehari untuk membantu menyembuhkan jerawat yang buta secara efektif.
5. Susu
Susu mengandung asam alfa hidroksi, yang juga dikenal sebagai AHA, yang dapat membantu menyumbat pori-pori dengan menghilangkan lapisan luar kulit mati dan akumulasi minyak serta kotoran. Selain itu, AHA akan membuat kulit Anda lebih halus.
Oleskan susu ke jerawat buta menggunakan bola kapas dan biarkan selama 10 menit. * Lalu cuci area tersebut dengan air hangat. Lakukan ini tiga kali sehari sampai kepala jerawat keluar.
Atau, masukkan sepotong roti ke dalam susu hangat, dan letakkan roti yang sudah direndam di atas kain untuk membuat tapal. Oleskan tapal ke jerawat selama beberapa menit. Ulangi proses ini dua kali sehari sampai Anda melihat peningkatan.
6. Jus Lemon
Anda juga bisa mengobati jerawat buta dengan jus lemon. Asam sitrat yang terkandung dalam jus lemon berfungsi sebagai zat untuk mengeringkan jerawat. Ini juga berfungsi sebagai pembersih untuk membantu menghilangkan bakteri dan kotoran dan mempercepat proses penyembuhan.
Ekstrak jus dari satu atau dua lemon. Celupkan kain kasa ke dalam jus dan oleskan ke area yang meradang. Diamkan selama 20 menit dan kemudian cuci bersih. Lakukan ini dua atau tiga kali sehari selama tiga hingga empat hari untuk melihat hasil yang terlihat.
Atau, campurkan satu sendok makan jus lemon dan air mawar. Oleskan pada jerawat menggunakan bola kapas. Biarkan selama setengah jam dan kemudian cuci dengan air hangat. Lakukan ini dua kali sehari selama beberapa hari.
7. Lidah Buaya
Lidah buaya memiliki sifat antibakteri dan dapat mencegah kemerahan, pembengkakan dan peradangan pada area kulit yang terkena. Juga, sifat penyembuhannya akan membantu tubuh membangun kembali jaringan yang rusak.
Catatan: Jika Anda tidak memiliki tanaman lidah buaya di rumah, Anda dapat menggunakan gel yang tersedia di pasaran.
8. Garam Epsom
Obat alami lain yang efektif untuk menghilangkan jerawat adalah garam Epsom. Garam Epsom dikenal untuk meredakan peradangan dan rasa sakit yang terkait dengan jerawat.
9. Cuka Sari Apel
Cuka sari apel memiliki aksi tonik yang meningkatkan sirkulasi darah dan juga memiliki sifat antiseptik yang mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat memicu wabah dan infeksi kulit.
10. Menggosok Alkohol
Menggosok alkohol memiliki sifat disinfektan, menyejukkan dan mendinginkan. Ini akan membantu menghilangkan kotoran dari kulit dan membuka pori-pori yang tersumbat. Akibatnya, jerawat yang buta akan mengurangi ukuran dan kemerahan.
Catatan: Alih-alih menggosok alkohol, Anda juga dapat menggunakan cologne berbasis alkohol.
