Bagaimana cara Menjaga Efektifitas dalam Berkomunikasi?

Komunikasi menjadi aspek yang sangat penting untuk dikuasai dalam dunia bisnis. Bagaimana melakukan komunikasi yang efektif dalam berbisnis?

Saat mendengar kata efektif, pasti terbayang-bayang dengan kalimat SPJ (singkat, padat, dan jelas). Sebetulnya menurut KBBI, efektif berarti ada efeknya; dapat membawa hasil. Jadi, komunikasi yang efektif itu adalah bagaimana agar informasi yang ingin kita berikan sampai kepada pendengar.

Awal yang baik adalah hal yang simple tapi sangatlah jitu. Jika kita bisa menarik atensi dari pendengar, mudah bagi kita untuk memberikan suatu info kepada pendengar.Jika gagal melakukannya, kita mungkin akan mendapati diri kita menghabiskan seluruh energi untuk mendapat atensi pendengar kembali, atau bahkan dapat mengurungkan niat pendengar dalam percakapan bisnis.

Menurut Dr. John Lund dalam seminarnya yang dikutip oleh Amy Rees Anderson, saran terbaik dalam melakukan komunikasi adalah "Jangan berkomunikasi untuk dipahami; Sebaliknya, komunikasikan agar tidak disalahpahami. " . Melihat hal dari perspektif yang baik merupakan hal yang baik dalam memperbaiki
bagaimana kita berkomunikasi.

Dr. Lund menceritakan bahwa pelaku bisnis ingin mengetahui tiga hal sebelum mereka bersedia untuk berbincang-bincang dengan Anda:

  1. Apa yang ingin Anda bicarakan akan menyakitkan?
  2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan?
  3. Setelah selesai bicara, apa yang kamu inginkan dariku?

Jika mereka tidak mengetahui ketiga hal ini di depan, mereka akan membuat alasan untuk menghindari panggilan Anda atau untuk menghindari berbicara dengan kita di telepon. Hal yang sama berlaku jika kita berhubungan langsung dengan mereka. Dia mengatakan bahwa manajer atau atasan kita dalam lingkungan kerja selalu ingin mengetahui ketiga hal tersebut sebelum menyetujui percakapan juga. Alasan dia memberi adalah pelaku bisnis selalu ingin mengetahui jalan keluar pembicaraan sebelum mereka merasa aman terlibat di dalamnya.

Jadi misalnya, jika Anda menelepon klien, hal pertama yang ingin dikatakan adalah: “Saya menyadari betapa sibuknya Anda sehingga saya hanya perlu satu menit dari waktu Anda untuk memberi tahu Anda tentang __________.” Dengan cara ini orang lain tahu itu akan cepat dan tidak menyakitkan dan kita hanya ingin memberi mereka beberapa fakta tentang panggilan yang hanya akan berlangsung sebentar. Sekarang mereka dapat bersantai dan mendengarkan kita saat kita berbagi informasi yang diminta. Jika tidak, tanpa mengetahui apakah panggilan akan lama dan menyakitkan, mereka mungkin mencoba membuat alasan bahwa mereka tidak dapat berbicara sekarang juga, dll.

Kesuksesan dalam bisnis sangat berdampak baik atau buruk dengan cara kita berkomunikasi. Kebahagiaan dalam kehidupan pribadi kita juga sangat bergantung pada keterampilan yang sama.