Penentuan jenis kelamin ular dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu Cara Probing , Cara Visual, Dan Cara Poping. Bagaimana cara membedakan kelamin jantan dan betina pada ular?
Sexing ular dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu Cara Probing , Cara Visual, Dan Cara Poping
-
CARA POPING yaitu dengan cara menekuk pangkal ekor dekat kloaka, disertai dengan penekanan kantung hemipenis dari arah ekor ke arah depan. Jika terlihat hemipenisnya berarti ular tersebut jantan, sedangkan jika hemipenisnya tidak terlihat berati betina.
-
CARA VISUAL yaitu dilakukan dengan cara melihat ukuran ekor ular. Ular jantan memiliki ekor yang relatif lebih panjang dengan pangkal ekor besar. Sedangkan yang betina memiliki ekor yang relatif lebih pendek dengan pangkal ekor yang lebih kurus. Ular jantan memiliki tubuh yang lebih ramping dibandingkan dengan betina, ular jantan juga terkesan lebih agresif dibandingkan dengan ular betina.
-
CARA PROBING yaitu dilakukan dengan bantuan alat probe. Alat probe yang sudah dilumasi dimasukan ke dalam kloaka sejajar tubuh dari arah ekor ke arah depan. Pada jantan alat probe masuk 10-12 baris sisik, sedangkan pada betina masuk 2-3 baris sisik.