Apakah yang dimaksud dengan Jaringan Broadcast dan Jaringan Point-to-Point?

Jaringan komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer adalah untuk mencapai tujuan, dengan cara meminta atau memberikan layanan (service). Berdasarkan teknologi transmisi, jaringan komputer dibedakan menjadi dua, yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-point.

Apakah yang dimaksud dengan Jaringan Broadcast dan Jaringan Point-to-Point?

  1. Jaringan Broadcast
    Jaringan ini menggunakan saluran komunikasi tunggal yang digunakan oleh semua komputer secara bersamaan dan terhubung pada jaringan tersebut. Saat paket yang berkode khusus ini dikirimkan, paket akan diterima dan diproses oleh semua mesin yang ada pada jaringan. Jaringan ini akan mentransfer pesan ke semua penerima secara bersamaan.
    Contoh penerapan Broadcast Network dalam kehidupan sehari-hari adalah Stasiun Radio. Stasiun radio berperan sebagai pengirim informasi. Dalam hal ini, stasiun radio merupakan jenis komunikasi simplex. Dalam komunikasi simplex, data yang dikirimkan mengalir dalam satu arah, dimana Informasi dikirimkan melalui gelombang sinyal yang berasal dari menara siaran radio.

  2. Jaringan Point-to-Point
    Jaringan point-to-point terdiri atas beberapa komputer atau mesin. Dalam hal ini, pesan singkat dari sumber ke tujuan disebut “paket”. Dalam mengirim paket dari mesin sumber ke suatu tujuan, paket jenis ini seringkali harus melalui satu atau lebih mesin perantara sebelum kembali ke tempat tujuan, oleh karena itu menemukan rute yang baik sangat dibutuhkan dalam jaringan point-to-point.
    Jaringan Point-to-Point adalah jaringan data yang biasa digunakan untuk membangun koneksi langsung antara dua node jaringan. Transmisi point-to-point dengan satu pengirim dan satu penerima disebut unicasting.

Pada umumnya jaringan lokal atau jaringan dalam ruang lingkup geografis yang kecil cenderung memakai jaringan broadcast, sedangkan jaringan dalam ruang lingkup yang lebih besar dapat menggunakan jaringan Point-to-Point.

Sumber :

https://en.wikiversity.org/wiki/Collaborative_computing/Broadcast_vs._point-to-point_links

  1. Jaringan Point to Point
    Jaringan yang terdiri atas beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk pergi dari satu sumber ke tempat tujuan, sebuah paket pada jaringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui banyak rute (route) yang mungkin berbeda jaraknya. Oleh karena itu, algoritma routing memegang peranan penting pada jaringan point to point. Secara umum jaringan yang lebih kecil dan terlokalisasi secara geografis cenderung memakai jaringan broadcast, sedangkan jaringan yang lebih besar umumnya menggunakan point to point.
  2. Jaringan Broadcast
    Sebuah metode dalam pengiriman data dimana data akan dikirim ke banyak titik sekaligus tanpa melakukan pengecekan apakah alamat yang dituju siap untuk menerima data atau tidak dan juga pengiriman paket juga tidak memperdulikan apakah data tersebut sampai pada alamat yang dituju atau tidak. Dalam dunia telekomunikasi Broadcast bisa diartikan sebagai proses pengiriman sinyal ke berbagai lokasi pengiriman secara bersamaan melalui satelit, televisi, radio dan perangkat komunikasi lainnya.Broadcast digunakan untuk siaran televisi dan radio, pada sistem ini stasiun siaran akan melakukan siaran secaa terus menerus dan memancarkanya tanpa meperdulikan apakah ada pesewat televisi atau pesawat radio yang memonitori siaran tersebut.

Sumber :

Apakah yang dimaksud dengan Jaringan Broadcast dan Jaringan Point-to-Point?

  1. Jaringan Broadcast
    Broadcast adalahsebuah metode dalam pengiriman data dimana data akan dikirim ke banyak titik sekaligus tanpa melakukan pengecekan apakah alamat yang dituju siap untuk menerima data atau tidak dan juga pengiriman paket juga tidak memperdulikan apakah data tersebut sampai pada alamat yang dituju atau tidak.
    Dalam dunia telekomunikasi Broadcast bisa diartikan sebagai proses pengiriman sinyal ke berbagai lokasi pengiriman secara bersamaan melalui satelit, televisi, radio dan perangkat komunikasi lainnya.
    Broadcast digunakan untuk siaran televisi dan radio, pada sistem ini stasiun siaran akan melakukan siaran secara terus menerus dan memancarkanya tanpa meperdulikan apakah ada pesewat televisi atau pesawat radio yang memonitori siaran tersebut.
    Selain itu Broadcast juga bisa didefinisikan sebagai bentuk layanan dari perangkat server ke perangkat client yang menyebarkan data secara bersamaan ke beberapa komputer client.
    Pada prinsipnya Broadcast terbagi menjadi 3 kategori yaitu broadcast domain, broadcast address dan broadcast storm.
    a) Broadcast Domain adalah sebagai seluruh device atau perangkat yang bisa mengetahui sinyal yang berasal dari perangkat network tertentu yang berada dalam satu segmen.
    b) Broadcast address adalah suatu alamat yang isinya bit 1 semua, bisa memberi alamat pada semua terminal yang berhubungan dengan jaringan tersebut.
    c) Broadcast storm adalah biasa juga disebut dengan loop, yaitu suatu kondisi yang dimana paket yang dikirimkan dari sumber berputar-putar di jaringan. Penyebabnya ialah kesalahan pada desain jaringan.

  2. Jaringan Point-to-Point
    Dalam jaringan, Point-to-Point Protocol (PPP) adalah data link protokol yang umum digunakan dalam membangun hubungan langsung antara dua node jaringan. Hal ini dapat menyediakan koneksi otentikasi, transmisi enkripsi (menggunakan ECP, RFC 1968), dan kompresi.
    PPP digunakan di banyak jenis jaringan fisik termasuk kabel serial, saluran
    telepon, trunk line, telepon seluler, jaringan radio khusus, dan serat optik seperti SONET. PPP juga digunakan melalui koneksi Akses Internet (sekarang dipasarkan sebagai “broadband”). Penyedia layanan Internet (ISP) telah menggunakan PPP untuk pelanggan dial-up akses ke Internet, karena paket IP tidak dapat dikirimkan melalui jalur modem sendiri, tanpa beberapa protokol data link. Dua turunan dari PPP, Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) dan Point-to-Point Protocol atas ATM (PPPoA), paling sering digunakan oleh Internet Service Provider (ISP) untuk membangun a Digital Subscriber Line (DSL) koneksi internet layanan dengan pelanggan.
    PPP biasanya digunakan sebagai lapisan data link protokol untuk koneksi melalui sinkron dan sirkuit asynchronous, di mana sebagian besar telah digantikan yang lebih tua Serial Baris Internet Protocol (SLIP) dan perusahaan telepon standar diamanatkan (seperti Link Access Protocol, Seimbang (LAPB) di X.25 protocol suite). PPP dirancang untuk bekerja dengan berbagai lapisan jaringan protokol, termasuk Internet Protocol (IP), getar, Novell Internetwork Packet Exchange (IPX), NBF dan AppleTalk.

Sumber :
(http://ngawadulnews.blogspot.co.id/2016/01/pengertian-broadcast-pada-jaringan.html)
(Point-to-Point Protocol - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas)