Apakah Busana Mempengaruhi Tindakan Pelecehan Seksual?

Sangat mempengaruhi. Dengan berpakai maupun berbusana serba ketat dan terbuka yang memperlihatkan serta mempertontonkan lekuk tubuh akan menarik perhatian maupun syahwat lawan jenis sendiri. Saya sangat membenarkan topik yang diangkat, sebab realitanya dimasyarakat kebanyakan pelecehan seksual sering terjadi karena adanya sikap dan pola tren yang mengikuti cara berpakaian kebarat-baratan yang tidak sesuai dengan Indonesia yang lebih condong ke timur. Dari sini kita dapat menilai suatu kejahatan tidak akan terjadi jika tidak ada dari pelaku sendiri yang memancing dengan cara berpakaian yang tidak pantas yang akan menarik perhatian untuk dilihat dan menimbulkan pikiran negatif dari orang lain.

Menurut saya tidak, pakaian yang digunakan perempuan tidak menjadi alasan bahwa dia bisa terkena tindakan pelecehan seksual karena pelecehan seksual bisa saja terjadi meskipun korban menggenakan pakaian yang tertutup rapat sekalipun.
Saya beberapa kali pernah mengalam pelecehan seksual ketika di sekolah dasar, di pasar, di kereta api, dan di kerumunan pesta rakyat. dan dapat saya simpulkan bahwa pelecehan seksual bukan terjadi karena pakaian yang dikenakan korban tetapi bisa saja terjadi karena adanya kesempatan yang membuat pelaku bisa menjalankan aksi bejatnya.
Saya benar-benar benci dengan hal tersebut yang membuat saya trauma dan terkadang suka menangis sendiri jika mengingat-ingat hal yang sudah terjadi. Semoga pelaku mendapatkan ganjaran yang setimpal dari Tuhan. Aamiin…