Gunung Merbabu merupakan gunung berapi dengan tipe Strato yang terletak di 3 kabupaten, yaitu Kabupaten Magelan, Boyolali, dan Semarang. Namanya sendiri gabungan dari dua kata, yaitu ‘Meru’ berarti gunung dan ‘Abu’ yang memiliki arti abu. Nama Merbabu sendiri muncul pada masa Belanda menduduki Indonesia. Dalam catatan sejarah, gunung ini sudah meletus 2 kali, yaitu pada tahun 1560 dan 1797. Selain memiliki keindahan alamnya yang sungguh mempesona, kenyataannya, gunung dengan ketinggian 3.145 mdpl ini juga dikenal karena keangkerannya dan misteri yang tersimpan di dalamnya, salah satunya adalah kerajaan ghaib. Ada yang pernah mendengar kisahnya?
Saya pernah diceritakan salah satu kisah misteri ketika mendakinya mengenai gunung merbabu ini, banyak penduduk sekitar percaya bahwa terdapat kerajaan ghaib yang berpusat di puncak gunung Merbabu. Ditambah lagi kepercayaan ini semakin kuat dengan temuan benda-benda kuno dan juga antik oleh para penziarah di puncak gunung Merbabu.
Konon, kerajaan ini sudah berdiri sejak dinasti Mataram berkuasa dan menjadikan gunung Merbabu sebagai pusat pemerintahan, titik pusatnya berada di puncak Kenteng Songo. Mataram saat itu memiliki dua pasukan perang, masing-masing dari pasukan tersebut menggunakan pakaian berwarna hijau dan merah.
Dan hal tersebut memunculkan sebuah mitos, bahwa saat kamu mendaki, jauhilah memakai pakaian berwarna merah atau hijau agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pasalnya, bila kamu menggunakan pakaian berwarna hijau, maka kamu akan ditolak oleh pasukan yang memakai baju perang berwarna merah. Dan juga sebaliknya.
