Pulau Bali menyimpan banyak seni yang memiliki keunikan dan cerita di dalamnya. Salah satu seni dari Bali adalah lukisan dengan judul bertapa. Kira-kira apa makna dari lukisan tersebut?
Makna lukisan Smara terbakar hingga tewas
Lukisan di atas merupakan lukisan dengan judul “Smara terbakar hingga tewas”. Lukisan ini dibuat oleh orang yang tidak disebutkan namanya (anonim) pada tahun 2008. Dalam kenyataannya, lukisan ini dibuat dengan pigmen alami di atas papan dengan dimensi fisik lebar 125 dan tinggi 133 cm. Lukisan “Smara terbakar hingga tewas” merupakan salah satu koleksi dari Agung Rai.
Deskripsi dari lukisan “Smara terbakar hingga tewas” ialah manifestasi dari Dewa Siwa yang berapi-api dengan banyak kepala, lengan dan senjata yang berada di sebelah kanan. Dia mengancam dewa Smara yang berlutut di depannya. Di dalam lukisan ini, dewa Smara sedang dikelilingi oleh api hingga ia tewas.