Apakah anjing merintih, melolong, atau merengek dapat diartikan menangis?

Suara anjing merintih, melolong, dan rengekan sering dikaitkan dengan emosi anjing, apakah hal itu benar?
image

Menurut Dr. Eric Barchas, ekspresi vokal anjing, merengek khususnya, belum tentu terkait dengan kesedihan. Bisa saja reaksi naluriah anjing seperti berteriak bila ekornya terinjak, tapi mereka tak akan melakukannya terus menerus. Bila kekagetan atau nyerinya hilang maka akan berhenti, anjing tidak akan melakukannya berulang-ulang dalam menanggapi sakit kronis. Suara anjing tersebut cenderung berorientasi pada ekspresi kebutuhan atau keinginan, sehingga dikategorikan sebagai suatu komunikasi, bukan emosional. Jangan dilupakan juga bahwa anjing belajar berperilaku, bila manusia yang dekat dengannya merengek atau merintih terhadap suatu keadaan, maka mereka bisa saja melakukan serupa untuk menanggapi situasi tertentu