Apakah aman memutihkan Gigi selama masa kehamilan atau menyusui?
Produk pemutih gigi biasanya mengandung hidrogen peroksida atau carbamide peroxide. Saat bahan-bahan kimia tersebut terpecah, oksigen masuk ke dalam permukaan luar (enamel) gigi, menerangkan warna natural gigi. Proses ini disebut oksidasi.
Oksidasi dapat merusak DNA pada sel dan memiliki potensi untuk membunuh sel. Dokter gigi akan mencegah kerusakan sel dengan memaparkan bahan kimia pada enamel gigi, yang tidak mengandung sel hidup. Dokter gigi Anda akan memastikan bahwa tidak ada kontak terhadap gusi dengan menggunakan tray gigi yang pas.
Walaupun pemutihan gigi adalah proses kosmetik, pemutihan gigi tetap harus dilakukan oleh dokter gigi.
Ada 2 jenis pemutihan gigi profesional. Jenis pertama meliputi beberapa kali kunjungan ke dokter gigi selama beberapa bulan. Dokter gigi akan membuatkan pelindung mulut dan menunjukkan bagaimana cara penggunaan dengan gel pemutih. Dengan menggunakan pelindung mulut, aplikasikan gel untuk beberapa waktu selama 2-5 minggu.
Jenis perawatan profesional kedua adalah laser whitening atau power whitening. Produk pemutih akan dioleskan pada gigi Anda dan laser akan disinari pada gigi untuk mengaktifkan pemutihan. Laser whitening memakan waktu sekitar 1 jam.
Kedua jenis pemutihan gigi dapat membuat gigi Anda sensitif untuk beberapa waktu. Gigi Anda akan lebih sensitif saat menggunakan laser whitening.
Jika Anda memutuskan untuk memutihkan gigi Anda, selalu kunjungi dokter gigi. Beberapa ahli kecantikan menawarkan perawatan pemutihan gigi yang mengandung bleaching agents. Bahan-bahan ini ilegal, tidak aman dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada enamel gigi.
Whitening kit juga dijual di banyak apotek. Paket ini menjual gel pemutih yang lebih ringan dibandingkan gel pemutih yang digunakan dokter gigi. Periksakan dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan pengobatan yang dijual umum selama kehamilan. Jangan membeli produk yang dijual sembarangan di internet. Banyak produk palsu dan bahan-bahannya tidak terjamin.
Pasta gigi pemutih aman untuk digunakan, karena pasta gigi pemutih hanya mengurangi noda pada gigi, bukan benar-benar memutihkan.
Di luar masalah keamanan, Anda mungkin tidak mau repot-repot untuk bolak-balik ke dokter gigi saat Anda hamil atau memiliki bayi.
Untuk berbagai alasan tersebut, sebelum memutihkan gigi, lebih baik Anda menunggu sampai Anda melahirkan dan selesai menyusui.