Proses perencanaan sumber daya manusia menjelaskan bagaimana manajer proyek akan mengelola staf, membangun tim, menilai dan memperbaiki tim proyek. Ini termasuk bagan organisasi proyek dan jadwal untuk akuisisi dan pelepasan staf, dan mungkin juga mencakup identifikasi kebutuhan pelatihan, strategi pengembangan tim, program pengenalan, pertimbangan kepatuhan dan isu keselamatan.
Inputs untuk mengembangkan Rencana Pengelolaan Sumber Daya Manusia diantaranya adalah sebagai berikut:
- Kebutuhan Kegiatan Sumber Daya
Ini menyediakan informasi tentang sumber daya apa yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan pada setiap kegiatan dalam proyek. Ketika melaksanakan proses perencanaan manajemen waktu, perkiraan umum dibuat untuk kebutuhan sumber daya manusia, dan sekarang akan dievaluasi dan diperkirakan secara lebih mendalam dalam proses ini.
- Faktor Lingkungan Perusahaan
Ini akan memberi informasi tentang struktur organisasi dan infrastruktur perusahaan. Ini memberikan latar belakang penting saat melakukan pengembangan rencana sumber daya manusia
- Aset Proses Organisasi
Ini akan mencakup aspek seperti contoh untuk rencana proyek sumber daya serupa sebelumnya, prosedur dan pedoman kebijakan organisasi terkait dengan sumber daya manusia, atau perusahaan atau kompetensi khusus untuk penyediaan keterampilan dan pengalaman kunci untuk proyek ini.
Alat dan Teknik Rencana Sumber Daya Manusia
-
Bagan organisasi
Bagan organisasi adalah diagram grafis untuk menjelaskan otoritas dan garis pelaporan dalam proyek. Rencana pengelolaan sumber daya manusia adalah rencana pengelolaan kepegawaian yang akan diuraikan mengenai kapan staf akan merekrut proyek, bagaimana staf akan dilatih dan kapan staf akan dihidupkan kembali dari proyek. -
Matriks
Jenis yang paling sering digunakan disebut matriks tugas penugasan (RAM). Ini dapat ditunjukkan sebagai tabel dengan kolom sebelah kiri yang berisi daftar berbagai paket pekerjaan, dan kolom yang tersisa yang menjelaskan berbagai peran. -
Teks
Teks adalah dokumen sederhana yang menggambarkan peran posisi dalam proyek, apa tanggung jawab mereka, apa pekerjaan dan kualifikasi yang dibutuhkan untuk mengisi posisi tersebut. Format khusus ini sangat berguna saat merekrut individu yang sesuai untuk peran dalam proyek. -
Jaringan
Ini adalah keluaran utama kedua dari proses pengembangan sumber daya manusia, dan menggambarkan proses komunikasi dengan orang lain di dalam jaringan kontak Anda. Tujuan utama di sini adalah untuk mendapatkan pemahaman tentang kekuatan politik dan organisasi yang dapat mempengaruhi proyek. -
Teori Organisasi
Tim atau kelompok berperilaku berbeda dari pada saat mereka bekerja sebagai individu, dan sangat penting bahwa manajer proyek memahami bagaimana tim tersebut berperilaku. Ada berbagai penelitian dan alat yang dikembangkan untuk membantu memahami teori organisasi, dan penting bagi manajer proyek untuk mengenal mereka saat ini karena mereka akan memiliki dampak positif yang besar terhadap proyek tersebut dalam membantu kesuksesannya. -
Penghakiman Pakar
Saat mengembangkan rencana manajemen sumber daya manusia, penilaian ahli digunakan untuk mencantumkan persyaratan awal untuk keterampilan yang dibutuhkan. Kaji peran yang dibutuhkan untuk proyek berdasarkan deskripsi peran standar dalam organisasi. Tentukan tingkat usaha awal dan jumlah sumber daya yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan proyek. Tentukan hubungan pelaporan yang dibutuhkan berdasarkan budaya organisasi. Berikan panduan mengenai waktu tunggu yang dibutuhkan untuk staf, berdasarkan pelajaran dan kondisi pasar. Identifikasi risiko yang terkait dengan rencana akuisisi, retensi, dan pelepasan karyawan. Mengidentifikasi dan merekomendasikan program untuk mematuhi kontrak pemerintah dan serikat pekerja yang berlaku.
Sumber:
http://www.learncertification.com/study-material/human-resource-management-plan-tools-and-techniques