Pyoderma, Penyakit kulit bernanah pada anjing dan kucing, adalah infeksi bakteri pada kulit. Ini terjadi ketika pertahanan alami kulit menurun sehingga memungkinkan bakteri kulit berkembang biak.
Apa yang terjadi pada anjing yang didiagnosa pioderma?
Banyak anjing hanya mendapatkan pioderma sekali seumur hidup mereka dan pulih dengan baik dengan antibiotik. Namun, ada beberapa yang memiliki pioderma berulang. Beberapa faktor atau penyebab yang mendasarinya meliputi:
Sistem kekebalan tubuh lemah karena usia (tua atau muda) atau dan penyakit autoimun seperti hipotiroidisme dan penyakit Cushing. Bakteri yang menyebabkan pioderma secara alami ditemukan pada kulit anjing, tetapi ketika sistem kekebalan tubuh lemah, bakteri akan tumbuh dan akhirnya menyebabkan infeksi pada kulit. Pada anjing dengan penyakit autoimun, masalah mendasar perlu diobati agar pioderma tidak kambuh.
Parasit juga merupakan penyebab pioderma. Ini bisa berupa kutu, caplak, kutu, atau bahkan parasit mikroskopis seperti demodexx dan kudis sarcoptic (kudis). Parasit ini menyebabkan kulit yang sangat gatal, yang menyebabkan menggaruk, dan dalam kasus-kasus ekstrim, luka pada kulit. Ketika ada luka terbuka, bakteri kemudian masuk ke kulit dan tumbuh, menghasilkan infeksi kulit; pioderma. Sekali lagi, dalam hal ini, penting untuk mengobati penyebab yang mendasari juga untuk mencegah terulangnya pioderma.
Alergi adalah faktor lain yang mungkin terjadi pada pioderma berulang. Alergi makanan serta alergi lingkungan dapat mempengaruhi kulit. Seperti halnya parasit, ketika kulit gatal, dan anjing-anjing menggaruk sampai titik kulit pecah, ia menghadapkan daging pada bakteri dan dapat menyebabkan pioderma. Alergi perlu dikendalikan untuk membantu mencegah kondisi tersebut.
Pyoderma sendiri tidak menular, jika tidak disebabkan oleh parasit, maka tidak masalah apabila membiarkan anjing tinggal di kandang dan dengan begitu anjing akan menjadi lebih baik.
Infeksi kulit dapat menyebabkan demam, tetapi antibiotik harus mengatasi itu. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu anjing Anda pulih dan mencegahnya agar tidak kambuh meliputi:
Mandikan anjing Anda dengan oatmeal sebelum menerapkan obat topikal apa pun. Anda dapat menemukan petunjuk tentang cara melakukannya di sini Mandi Oatmeal untuk anjing.
Anda juga dapat membeli sampo oatmeal hypoallergenic khusus dari toko hewan peliharaan atau klinik dokter hewan Anda. Oatmeal sangat menenangkan kulit dan membantu menjaga kulit tetap terjaga.
Setelah mandi selesai, Anda ingin memastikan bahwa Anda benar-benar mengeringkan kulit anjing Anda. Ini sangat penting karena bakteri menyukai lingkungan yang hangat dan lembab. Jika dia belum mencukur di dokter hewan, Anda harus mempertimbangkan mencukur area masalah pada kulit sehingga Anda dapat lebih bersih, kering, dan mengobati mereka. Ini tidak akan cantik, tetapi membantu penyembuhan.
Sebelum menerapkan obat apa pun, bersihkan area masalah pada kulit dengan lembut. Anda dapat menggunakan beberapa bola kapas, atau bahkan lebih baik, kasa kapas. Hanya rendam dengan sedikit air dan sabun ringan non-alkohol dan bersihkan kulit yang terkena dengan lembut. Hapus larutan sabun dengan kasa atau kapas yang direndam air. Terakhir, tepuk-tepuk area dengan beberapa kasa atau kapas kering. Ini harus dilakukan setidaknya dua kali sehari … idealnya, tiga.
Terakhir, karena Anda menyebutkan bahwa ia telah menunjukkan tanda-tanda alergi, Anda perlu menjaga agar alergi tetap terkontrol untuk mencegah pioderma. Sama seperti manusia, anjing dapat alergi terhadap bahan-bahan tertentu dalam makanan, serbuk sari, debu, dan bahkan bahan tertentu yang digunakan dalam kain, selimut, mainan, aksesoris, dll. Beberapa petunjuk untuk menjaga alergi anjing Anda di bawah kontrol:
Waspadai tanda-tanda flare-up seperti mata berair, merah, atau gatal, menggigit di antara jari-jari kaki, kulit gatal, telinga gemetar atau tergores, dan kulit yang iritasi atau meradang. Segera setelah tanda-tanda ini muncul, taruh dia pada antihistamin. Dokter hewan Anda dapat meresepkan obat dan memberi Anda petunjuk tentang cara menggunakannya.
Pastikan Anda menghindari parfum, sampo, atau sampo non-hypoallergenic. Jauhi mangkuk plastik. Stainless steel dan mangkuk keramik adalah pilihan hypoallergenic. Pakaian dan selimut juga harus katun 100%.