Apa yang kamu ketahui tentang pedang legendaris Durandal ?

Pedang Durendal

Pedang Durendal atau Durandal (kemungkinan berasal dari bahasa Perancis dur, yang berarti “keras” atau “tahan lama”) adalah pedang yang dimiliki oleh Roland, seorang paladin legendaris dalam sastra Matière de France. Beberapa karya dalam Matière de France menuliskan bahwa pedang ini dibuat oleh Wayland yang seringkali disebutkan sebagai pengrajin senjata dalam roman-roman ksatria. Menurut puisi La Chanson de Roland, pedang ini diberikan oleh seorang malaikat kepada Karel yang Agung, yang kemudian menganugerahkannya kepada Roland. Sementara itu, menurut kisah Orlando Furioso karya Ludovico Ariosto, pedang ini pernah dimiliki oleh Hector dari Troya dan diberikan kepada Roland oleh Malagigi (Maugris).

Apa yang kamu ketahui tentang pedang legendaris ini ?

Pedang Durandal merupakan pedang legendaris yang terkenal setelah “Excalibur”. Pedang ini dimiliki oleh Roland, yaitu salah satu dari 12 paladin atau kesatria Charlemagne. Apa itu Charlemagne? Charlemagne merupakan Orang yang dianggap pemersatu eropa sebab ialah kaisar eropa pertama setelah 300 tahun jatuhnya kekaisaran romawi.

Pedang Durandal

Asal usul pedang dari berbagai kisah; pedang diberikan berbagai provenan dalam Permasalahan Perancis. Beberapa karya Permasalahan Perancis, bagaimanapun, setuju bahwa pedang ditempa oleh Wayland Smith, yang sering dikutip sebagai pembuat senjata romantis.Menurut Kidung Roland, pedang dibawa oleh malaikat ke Charlemagne , yang diberikan kepada Roland.Menurut Ludovico Ariosto di Orlando Furioso itu dulu milik Hector dari Troy, dan diberikan kepada Roland oleh Malagigi (Maugris). Hal ini dipertanyakan, mengingat bahwa pedang waktu Hector terbuat dari perunggu.

Dalam The Song of Roland, pedang yang disebut berisi dalam emas gagang satu gigi atas Saint Peter, darah Saint Basil, rambut Saint Denis, dan sepotong pakaian Santa Perawan Maria, dan menjadi pedang tajam dalam semua hal.Roland menggunakan pedang untuk menahan ratusan ribu tentara muslim kuat cukup lama untuk tentara Charlemagne untuk mundur ke Perancis.Roland berusaha menghancurkan pedang untuk mencegah dari Saracen menyerang dan menciptakan La Breche de Roland di Pyrenees di prosess.Tapi Durandal terbukti tak bisa dihancurkan, sehingga ia menyembunyikannya di bawah tubuhnya bersama dengan Oliphant, tanduk digunakan untuk mengingatkan Charlemagne.

Pedang Durandal

Cerita rakyat setempat mengklaim Durandal masih ada, tersimpan di Rocamadour, Prancis, tertanam dalam dinding tebing. Pada abad kedua belas, para biarawan Rocamadour mengklaim bahwa Roland melemparkan pedang daripada menyembunyikannya di bawah dirinya. Namun, penduduk lokal menyebut pedang itu replika Durandal.