Apa yang dimaksud dengan Val IT Framework?

Val IT Framework adalah kerangka kerja yang digunakan untuk memberikan penilaian manfaat investasi Teknologi Informasi pada institusi. Val IT terdiri dari 3 proses utama, yaitu Value Governance, Portfolio Management, dan Investment Management.

Apa yang dimaksud dengan Val IT Framework ?

IT Governance Institute (ITGI), mengeluarkan kerangka kerja pelengkap yang dapat digunakan untuk mengukur nilai TI yang disebut dengan Val IT Framework.

Saat ini, Val IT berfokus pada investasi TI dan selanjutnya akan dikembangkan hingga meliputi semua layanan dan asset TI (Bell,Stephen, 2006).

Tujuan inisiatif Val IT meliputi riset, publikasi dan dukungan layanan untuk membantu manajemen memahami nilai investasi TI dan menjamin bahwa organisasi dapat memperoleh nilai optimal atas investasi TI dalam konteks biaya dan resiko yang dapat diterima.

Val IT terdiri atas pedoman, proses dan beberapa saran praktis untuk membantu pihak manajemen dan eksekutif untuk memahami dan menjalankan perannya dalam investasi TI (ITGI, 2006).

PROSES-PROSES VAL IT

Untuk memperoleh hasil sebuah investasi, prinsip Val IT harus diterapkan oleh pihak yang
berkepentingan, melalui tiga proses berikut:

1 VALUE GOVERNANCE (VG)

Tujuan VG adalah untuk mengoptimasi nilai yang diperoleh atas investasi IT. Rincian pedoman praktis pada Value Governance adalah sebagai berikut:

  1. VG1 : Memastikan sudah diinformasikan dan dilaksanakannya.
  2. VG2 : Mendefinisikan dan mengimplementasikan proses – proses.
  3. VG3 : Mendefinisikan karakteristik portfolio.
  4. VG4 : Keselarasan dan integrasi manajemen nilai dengan perencanaan keuangan institusi.
  5. VG5 : Membangun monitoring tata kelola yang efektif.
  6. VG : Peningkatan praktek manajemen nilai yang terus menerus.

2 PORTFOLIO MANAGEMENT (PM)

Tujuan PM adalah untuk menjamin bahwa semua portfolio investasi IT selaras dan memberikan kontribusi optimal terhadap sasaran strategis organisasi.

Portfolio Management (PM) dilengkapi dengan pedoman praktis sebagai berikut:

  1. PM1 : Membangun arahan strategik dan menggabung target investasi.
  2. PM2: Menentukan ketersediaan dan sumber dana.
  3. PM3 : Mengelola ketersediaan sumber daya manusia.
  4. PM4 : Mengevaluasi dan memilih program yang akan didanai.
  5. PM5 : Memonitor dan melaporkan kinerja portfolio investasi.

3 INVESMENT MANAGEMENT (IM)

Tujuan investment management adalah untuk menjamin bahwa program investasi TI di organisasi dapat memberikan hasil yang optimal dengan biaya yang masuk akal dan dalam batas resiko yang masih dapat diterima.

Rincian pedoman praktis pada Investment Management adalah sebagai berikut:

  1. IM1 : Membangun dan mengevaluasi konsep program inisialisasi business case.
  2. IM2 : Memahami program kandidat dan pilihan implementasi.
  3. IM3 : Membangun perencanaan program
  4. IM4 : Membangun siklus hidup biaya dan manfaat.
  5. IM5 : Membangun secara lengkap kandidat business case program.
  6. IM6 : Mengadakan dan mengelola program.
  7. IM7 : Mengupdate portfolio operasional TI.
  8. IM8 : Memperbaharui business case.
  9. IM9 : Pengawasan dan laporan program.
  10. IM10 : Penghentian program.