Apa yang dimaksud dengan kondisi tanpa-laba (zero profit)?

zero profit

Dalam teori persaingan ekonomi, kondisi tanpa-laba (zero profit) merupakan kondisi yang terjadi ketika industri atau bisnis memiliki biaya masuk atau keluar dari industri sangat rendah (hampir nol).

Deskripsi ini menggambarkan situasi persaingan yang hampir sempurna. Situasi dengan zero economic profit disebut sebagai industri jangka panjang.

Sebagai contoh, meskipun bisnis perumahan menjadi booming , tetapi pendapatan agen real estat tidak meningkat secara signifikan. Hal ini terjadi karena sangat mudah untuk menjadi agen, ketika keuntungan mulai naik, yang mengakibatkan semakin banyak orang menjadi agen, sehingga agen yang ada mulai menjual rumah lebih sedikit karena ketatnya persaingan.

2 Likes

Zero profit atau kondisi tanpa laba atau keadaan impas, merupakan suatu kondisi dimana perusahaan tidak memperoleh laba dan tidak menderita rugi.

Dalam teori persaingan ekonomi, kondisi tanpa-laba (Zero profit condition) adalah kondisi yang terjadi ketika suatu industri atau bisnis memiliki biaya masuk atau keluar yang sangat rendah (hampir nol). Dalam situasi ini, beberapa perusahaan yang belum berada di industri cenderung bergabung dengan industri jika mereka menghitung bahwa mereka akan membuat keuntungan ekonomi positif (keuntungan lebih dari biaya perolehan dana investasi). Sebaliknya, jika perusahaan menghasilkan laba ekonomi negatif, cukup banyak perusahaan akan keluar dari industri sampai laba ekonomi per perusahaan naik ke nol.

Deskripsi ini menggambarkan situasi persaingan yang nyaris sempurna. Situasi dengan laba ekonomis nol disebut sebagai industri jangka panjang.

Referensi

“Bubble-lusions: Why most real-estate agents aren’t getting rich”, Austan Goolsbee, Slate, Aug. 26, 2005.