Apa yang dimaksud dengan Alam Bawah Sadar?

Apa yang dimaksud dengan keawasan bawah sadar?

Freud dengan aliran psikonalisisnya telah menjadi satu pendekatan baru dalam interpretasi sastra. Freud adalah tokoh yang paling banyak membahas perihal keberadaan alam bawah sadar atau the unconscious . Menurut Freud, alam bawah sadar kaya akan pikiran dan emosi yang terpendam dan sewaktu-waktu dapat mengekspresikan diri dalam bentuk slips of the tongue, halusinasi, deliria, ataupun mimpi seperti yang terjadi pada tokoh Prior. Dalam metafora “gunung es”-nya yang terkenal (“ the iceberg” ).

Freud mengatakan bahwa meskipun alam bawah sadar adalah bagian yang luput dari penglihatan dan keberadaannya seringkali tidak disadari, justru ia merupakan gudang konflik-konflik terpendam yang akan mempengaruhi perilaku individu (Sharon menginterpretasikan Freud, 2005). Pendekatan Freud dengan demikian, merupakan salah satu pendekatan yang memiliki andil besar dalam menyelami psike individu yang seringkali sulit untuk dipahami secara kasat mata.

Unconscious mencakup segala sesuatu sesuatu yang sangat sulit dibawa ke alam sadar, seperti nafsu dan insting kita serta segala sesuatu yang masuk ke dalamnya karena kita tidak mampu menjangkaunya, seperti kenangan pahit atau emosi yang terkait dengan trauma.

Menurut Freud, kesadaran hanyalah sebagian kecil dari seluruh kehidupan psikis. Psikis diibaratkan fenomena gunung es di tengah lautan luas yang ada dalam alam sadar atau kesadaran, sedangkan yang berada di bawah permukaan air laut dan merupakan bagian terbesar adalah hal-hal yang tidak disadari atau alam bawah sadar. Menurut Freud di dalam alam bawah sadar inilah terdapat kekuatan-kekuatan dasar yang mendorong pribadi. Inilah yang disebut dengan motivasi.

Alam bawah sadar ini berupa sikap-sikap, perasaan-perasaan, dan pikiran-pikiran yang ditekan, serta tidak dapat dikontrol oleh kemauan, hanya dengan susah payah ditarik ke alam sadar, tidak terikat oleh hukum-hukum logika, dan tidak dibatasi oleh waktu dan tempat. Isi dari alam bawah sadar ini mengontrol pikiran dan perbuatan sadar individu. Alam bawah sadar memotivasi sebagian besar katakata, perasaan, dan tindakan manusia. Meskipun kita menyadari tingkah laku kita, tetapi kita sering tidak menyadari proses mental yang berada di balik tingkah itu.

Terbentuknya Alam Bawah Sadar

Terbentuknya alam bawah sadar cukup sulit untuk dijelaskan. Kita membutuhkan suatu studi yang komprehensif untuk dapat memasuki problem-problem seperti ini. Namun karena alam bawah sadar tidak mudah disadari, pertanyaannya adalah bagaimana seorang mengetahui apakah alam bawah sadar itu benar-benar ada? Freud mengemukakan bahwa adanya alam bawah sadar itu hanya dapat dibuktikan secara tidak langsung.

Bagi Freud alam bawah sadar merupakan penjelasan untuk makna mimpi-mimpi,14 keseleo lidah (salah ucap), simtom-simtom neurotik, dan sifat-sifat tertentu dari sifat pelupa yang dinamakan dengan represi-represi. Mimpi-mimpi adalah sumber terkaya dari bawah sadar. Misalnya: Freud berpendapat bahwa pengalaman masa kanakkanak dapat muncul dalam mimpi-mimpi pada waktu orang menjadi dewasa, meskipun orang yang bermimpi tidak mengingat pengalaman-pengalaman ini.

Dorongan-dorongan tak sadar mungkin muncul dalam kesadaran, tetapi hanya sekali setelah mengalami perubahan-perubahan tertentu. Seseorang mungkin mengungkapkan dorongan-dorongan erotik atau permusuhan, misalnya dengan sindiran atau lelucon dengan orang lain. Instink asli (seks atau agresi) tersamar dan tersembunyi dari pikiran sadar kedua orang itu. Akan tetapi alam bawah sadar orang pertama mempengaruhi secara langsung orang kedua.

Alam bawah sadar bukan berarti nonaktif atau tidur. Insting-insting di dalam alam bawah sadar terus-menerus berjuang untuk menjadi sadar dan banyak di antaranya berhasil meskipun mereka tidak kelihatan lagi dalam bentuk aslinya. Pikiran-pikiran sadar dapat dan benar-benar memotivasi individu. Misalnya dapat kita lihat seperti berikut ini: seorang anak lelaki benci terhadap ayahnya. Dia menyamarkan kemarahannya itu melalui cinta yang berlebihan.

Dalam bentuk yang tidak tersamar, permusuhan dan kebencian itu menyebabkan kecemasan yang sangat hebat untuk anak itu. Karena itu, pikiran tak sadar memotivasinya untuk mengungkapkan permusuhan itu secara tidak langsung dengan memperlihatkan cinta secara berlebihan dan menyanjung-nyanjung ayahnya. Karena penyamaran itu harus berhasil membohongi anak itu, maka kebencian sering menggunakan bentuk yang berlawanan dengan perasaan-perasaan asli dan diperlihatkan secara berlebihan. Hal ini juga disebut dengan mekanisme pertahanan.

Karakteristik Alam Bawah Sadar

Menurut Robert Kaplan dan Denis Saccuzzo, alam bawah sadar memiliki 5 ciri, yaitu :

  1. Berhubungan erat dengan dorongan insting, yaitu dorongan seksual dan dorongan mempertahankan diri.

  2. Isi alam tak sadar terbatas pada harapan yang mencari pemenuhan sehingga menimbulkan motivasi.

  3. Alam tak sadar ditandai proses berpikir primer yang memiliki tujuan utama mempermudah pemenuhan harapan dan pelepasan insting yang diatur oleh prinsip kesenangan.

  4. Ingatan yang berada dalam alam tak sadar mudah dilepaskan dengan simbol verbal.

  5. Isi yang ada dalam alam tak sadar, untuk dapat disadari, harus melalui alam prasadar dengan mengalahkan sensor penghambat.

Apa yang telah dijelaskan oleh Robert Kaplan dan Dennis Saccuzzo di atas membuktikan bahwa alam bawah sadar atau alam bawah sadar seringkali terarah pada suatu pemuasan kebutuhan diri, yakni ’apa yang penting bagiku’. Alam bawah sadar ini sangat sulit untuk disadari. Kita dapat melihatnya dalam contoh yang konkrit.