Apa yang Anda ketahui tentang rapidminer ?
RapidMiner membawa kecerdasan buatan (AI) ke perusahaan melalui platform sains data yang terbuka dan dapat diperluas. Dibangun untuk tim analitik, RapidMiner menyatukan seluruh siklus ilmu sains data dari persiapan data hingga pembelajaran mesin hingga penyebaran model prediktif. Lebih dari 625.000 profesional analitik menggunakan produk RapidMiner untuk mendorong pendapatan, mengurangi biaya, dan menghindari risiko.
Jika Anda mencari solusi penambangan data, pastikan untuk melihat ke RapidMiner. RapidMiner adalah perangkat lunak analitik prediktif open source yang memberikan dukungan luar biasa untuk memulai penambangan data di organisasi Anda. Mereka menawarkan versi perangkat lunak desktop gratis untuk membantu Anda memulai. Proses dasarnya adalah seret dan lepas dan biarkan Anda membangun model dan solusi dengan sangat cepat. Anda dapat mengintegrasikan python dan R jika Anda memiliki pemrosesan tambahan yang ingin Anda lakukan.
Mendaftar untuk akun dan unduh versi gratisnya. Setelah Anda mengunduhnya. Cobalah 4 akselerator yang termasuk: Pemasaran Langsung, Perawatan Prediktif, Analisis Churn, dan Analisis Sentimen. Masing-masing akselerator memiliki kumpulan data sampel atau memungkinkan Anda menggunakan data Anda sendiri untuk memandu Anda menggunakan produk.
RapidMiner, sebelumnya dikenal sebagai YALE (Yet Another Learning Environment), dikembangkan mulai tahun 2001 oleh Ralf Klinkenberg, Ingo Mierswa, dan Simon Fischer di Unit Inteligensi Buatan Universitas Teknik Dortmund. Mulai tahun 2006, pengembangannya didorong oleh Rapid-I, sebuah perusahaan yang didirikan oleh Ingo Mierswa dan Ralf Klinkenberg pada tahun yang sama. Pada 2007, nama perangkat lunak diubah dari YALE menjadi RapidMiner. Pada 2013, perusahaan mengubah nama dari Rapid-I menjadi RapidMiner. RapidMiner menggunakan model klien / server dengan server yang ditawarkan baik di tempat atau di infrastruktur cloud publik atau swasta.
Menurut Bloor Research, RapidMiner menyediakan 99% dari solusi analitik canggih melalui kerangka berbasis template yang mempercepat pengiriman dan mengurangi kesalahan dengan hampir [istilah merak] menghilangkan keharusan untuk menulis kode. RapidMiner menyediakan penambangan data dan prosedur pembelajaran mesin termasuk: pemuatan dan transformasi data (ETL), pemrosesan dan visualisasi data, analisis prediktif dan pemodelan statistik, evaluasi, dan penyebaran. RapidMiner ditulis dalam bahasa pemrograman Java. RapidMiner menyediakan GUI untuk merancang dan menjalankan alur kerja analitis. Alur kerja tersebut disebut “Proses” dalam RapidMiner dan terdiri dari beberapa “Operator”. Setiap operator melakukan satu tugas dalam proses, dan output dari masing-masing operator membentuk input dari yang berikutnya. Atau, mesin dapat dipanggil dari program lain atau digunakan sebagai API. Fungsi individual dapat dipanggil dari baris perintah. RapidMiner menyediakan skema pembelajaran, model, dan algoritma dan dapat diperpanjang menggunakan skrip R dan Python.
Fungsi RapidMiner dapat diperluas dengan plugin tambahan yang tersedia melalui RapidMiner Marketplace. RapidMiner Marketplace menyediakan platform bagi pengembang untuk membuat algoritma analisis data dan menerbitkannya ke komunitas.
Pada tahun 2019, Gartner menempatkan RapidMiner di kuadran pemimpin Magic Quadrant untuk Data Science & Platform Pembelajaran Mesin untuk tahun keenam berturut-turut. Laporan tersebut mencatat bahwa RapidMiner menyediakan kemampuan pemodelan yang mendalam dan luas untuk pengembangan model end-to-end otomatis. Dalam jajak pendapat perangkat lunak tahunan 2018, pembaca KDnuggets memilih RapidMiner sebagai salah satu perangkat lunak analisis data paling populer dengan responden jajak pendapat yang mengutip paket perangkat lunak sebagai alat yang mereka gunakan. RapidMiner telah menerima jutaan unduhan total dan memiliki lebih dari 400.000 pengguna termasuk BMW, Intel, Cisco, GE, dan Samsung sebagai pelanggan yang membayar. RapidMiner mengklaim sebagai pemimpin pasar dalam perangkat lunak untuk platform ilmu data terhadap pesaing seperti SAS dan IBM.
Pengembang
Sekitar 50 pengembang di seluruh dunia berpartisipasi dalam pengembangan RapidMiner open source dengan mayoritas kontributornya adalah karyawan RapidMiner. Perusahaan yang mengembangkan RapidMiner menerima pendanaan Seri C senilai $ 16 juta dengan partisipasi dari perusahaan modal ventura, Nokia Growth Partners, Ascent Venture Partners, Longworth Venture Partners, Earlybird Venture Capital, dan OpenOcean. Mitra OpenOcean Michael “Monty” Widenius adalah pendiri MySQL.
