Apakah informasi yang perlu diketahui tentang burung decu untuk jadi peliharaan ?
Burung decu merupakan burung dengan tipe petarung, seperti halnya murai batu, sulingan, kacer dan tledekan. Burung dengan tipe seperti ini biasanya memiliki kemampuan menirukan kicauan-kicauan dari burung lain. Seperti halnya Burung Murai Batu, Burung Decu ini memiliki sifat yaitu burung yang pandai.
Burung Decu jantan dan betina hampir memiliki kesamaan pada corak bulu, namun pada burung betina warna bulunya lebih pudar.
Burung Decu memiliki suara yang sangat merdu oleh sebab itu para pecinta burung pun menginginkan Burung Decu ini sebagai hewan peliharaan mereka. Di daerah tertentu Burung Decu sudah mulai dilombakan.
Makanan sehari-hari burung Decu ini adalah serangga, bila kita menginginkan Burung Decu agar tetap terjaga dan memiliki kicauan yang bagus kita harus tidak lupa memberikan serangga dan juga tidak lupa menyediakan voor setiap harinya.
Penjemuran harus dilakukan terus agar burung Decu tidak mudah stres.
Burung Decu memilikin suara yang bisa disesuaikan dengan isian yang diberikan oleh pemelihara. Burung Decu memiliki ciri-ciri yang sangat mudah dikenali yaitu memiliki lengkingan-lengkingan krisital.
Burung Decu bila sedang berkicau dia akan menggoyang-goyangkan tubuhnya, membuka sayap dan ekornya seolah menantang burung Decu lain. Keistimewaan tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kicau burung. Namun, Burung Decu saat ini tidak sepopuler Burung Poci ataupun Kacer.
Karakteristik dari burung decu
Burung Decu termasuk salah satu jenis burung kicauan yang memiliki postur mungil yang punya suara sangat merdu. Apabila diperhatikan decu justru ada miripnya dengan burung Kacer.
Tetapi suaranya juga tidak kalah bagus dengan burung mungil yang lainnya. Misalnya seperti burung Kenari, sirpu dan yang lain sebagainya.
Untuk panjangnya kurang lebih hanya 13 cm. Ini menjadikan burung decu terlihat lincah melompat-lompat ke kandang. Ditambah lagi dengan warna bulunya yang cukup indah yakni memadukan warna putih di bagian sayap serta perut untuk jantan.
Sedangkan untuk burung decu yang betina mempunyai ciri khas warna bulu coklat dengan pola bintik-bintik pada beberapa bagian tubuh burung decu.
Daerah Persebaran
Burung decu yang terkadang banyak yang menyebutnya dengan decu belang atau Saxicola caprata. Burung ini punya kicauan merdu, lagu yang bervariasi. Selain itu juga mempunyai volume suara yang terdengar dengan kencang, melengking dan sangat nyaring untuk burung yang seukuran.
Bentuk tubuhnya yang kecil, dengan bentuk yang mirip dengan kacer, menjadikan banyak kicaumania menjulukinya sebagai burung kacer mini.
Ciri khasnya yaitu kerap memainkan ekornya naik-turun, sama seperti halnya dengan burung murai batu. Walaupun banyak dijumpai di negara Indonesia, decu bukan merupakan burung endemik yang ada di negeri ini.
Karena wilayah persebaran burung decu ini cukup luas, dari mulai wilayah Asia Barat, Asia Tengah, Asia Selatan, sampai dengan wilayah Asia Tenggara Indonesia.
Apabila dipetakan, habitatnya telah tersebar dari Transcaspia, Afghanistan, India, Myanmar, Persia, Filipina, dan Indonesia. Khususnya tersebar di wilayah pulau jawa.